Anda di halaman 1dari 12

Tugas 10 Proteksi Korosi

IR Drop dan Potential


Attenuation
Vicky Indrafusa (0806455906)

IR Drop

IR Drop merupakan penurunan potensial proteksi (secara


absolut)

yang

disebabkan

adanya

hambatan

ketika

arus

proteksi mengalir. IR Drop disebut juga dengan Voltage Drop.

IR Drop disebabkan oleh kontribusi


- Kontak reference electrode dan soil
- Elektrolit (soil)
- Polarisasi pada coating pipe/soil interface

Efek

dari

IR

menyebabkan

Drop
error

impressed current.

harus
pada

diperhatikan,

saat

survei

karena

dapat

pengukuran

sistem

Beberapa Sumber IR
Drop

Current Flow
Ketika arus mengalir melalui sebuah hambatan , maka
akan terjadi IR Drop yang akan terukur ketika dilakukan
survei.

Mengukur IR Drop
Potensial on = -950mV
(ketika rectifier on)
Potensial off = -700mV
(ketika
daya
terganggu).
Maka IR drop adalah
selisih
antara
potensial on dengan
potensial off, sebesar
250 mV

Beberapa Sumber IR
Drop

Raised Earth
Setiap anoda aktif akan memiliki voltage gradien di tanah
yang dapat menimbulkan efek raised earth. Besaran dari
voltage gradien akan tergantung dari voltage output dari
anoda dan tahanan tanah. Potensial yang lebih negatif
akan diamati apabila reference electrode berada di daerah
yang terpengaruhi oleh voltage gradien di anoda aktif.

Untuk menghindari pengaruh raised earth effect, pada saat


pengukuran reference electrode harus diletakkan sejauh
mungkin dari anoda aktif

Instant On/Of

Secara umum nilai potensial "off" lebih positif daripada nilai


potensial on.

Atau instant off potential dapat diartikan sebagai merupakan


pengukuran dari potensial struktur dan tanah yang diikuti dengan
interupsi dari rectifier proteksi katoda. Biasanya potensial off
diukur ketika rectifier dimatikan.

Potensial on merupakan potensial yang terukur tanpa adanya


gangguan atau hambatan. Pada praktiknya, potensial on diukur
dengan cara mengukur potensial dalam kondisi rectifier on,
dilakukan dengan cara meletakkan secara langsung reference
electrode di atas struktur.

Atenuasi

Atenuasi merupakan penurunan arus/potensial proteksi


akibat adanya hambatan, biasanya merupakan fungsi dari
jarak dan posisi. Semakin jauh jarak dari sumber proteksi
maka penurunan (atenuasi) akan semakin besar.

Atenuasi arus/potensial pasti terjadi, karena efektifitas dari


proteksi

tidak

dapat

didapatkan

sepanjang

sistem

impressed current.
Faktor yang mempengaruhi atenuasi antara lain
Jarak antara anoda dan katoda
Resistivitas Tanah
Adanya defect pada coating
Serta posisi defect pada coating juga mempengaruhi CP
sistem

Pengaruh Jarak Anoda dan


Katoda

Pengaruh Resistivitas

Distribusi arus yang tidak seragam akibat resistivitas

Persamaan Atenuasi
V

Eo = Ex cosh X(RG)
2,0

Eo

Ex

Ecor = 0,550

Puluhan km

Proteksi katodik dengan sistem arus


tanding

Persamaan Atenuasi
E0 E x cosh X .....................V
X = jangkauan proteksi
R = tahanan pipa
= /(
t(D-t))
G = konduktan pipa
=(
D/ )

= tahanan jenis pipa, 0,2x10-6 Ohm-m


=

resistivitas spesifik, m2

Persamaan Atenuasi

Dan koefisien penurunan () didefinisikan


sebagai;

dimana RS adalah resistansi struktur per satuan


panjang dan RK

Dengan RL merupakan total resistansi permukaan


struktur dan elektrolit termasuk resistansi dari
permukaan struktur yang di coating.

Minimalisir Atenuasi

Untuk

meminimalisir

Current/Potensial

Attenuation, maka nilai harus dibuat sekecil


mungkin. Yang dapat dilakukan dengan cara :
Uniform Electrolyte Resistance
Resistivitas Struktur yang rendah
Kualitas coating yang baik (high resistance)
Jarak yang optimum antara anoda dan katoda
Power Supply yang besar pada CP System

Anda mungkin juga menyukai