Peta Konsep
Kerajaan
Bercorak
Islam di
Indonesia
Maluku
(Ternate dan
Tidore)
Papua
Aspek-Aspek
Kehidupan
Kedatangan
Islam
Di Papua
Raja-Raja yang
Memerintah
KerajaanKerajaan
Islam
Aspek-Aspek Kehidupan
Kepulauan Maluku menduduki posisi penting dalam perdagangan dunia
di kawasan timur Nusantara. Mengingat keberadaan daerah Maluku ini
maka tidak mengherankan jika sejak abad ke-15 hingga abad ke-19
kawasan ini menjadi wilayah perebutan antara bangsa Spanyol, Portugis,
dan Belanda.
Sejak awal diketahui bahwa didaerah ini terdapat dua kerajaan besar
bercorak Islam, yakni Ternate dan Tidore. Kedua kerajaan ini terletak di
sebelah barat Pulau Halmahera di Maluku Utara. Kedua kerajaan itu
pusatnya masing-masing di Pulau Ternate dan Tidore, tetapi wilayah
kekuasaannya mancakup sejumlah pulau di Kepulauan Maluku dan Papua.
pemimpin
Uli
Siwa,
yakni
Persekutuan
Sembilan
Raja-Raja yang
B.
Memerintah
Sultan Hairun (Kerajaan Ternate)
Sultan Hairun adalah Raja Ternate yang berkuasa sejak
tahun 1559 M. Sultan Hairun sangat tidak setuju dengan
kedatangan bangsa Portugis, apalagi dengan keberadaan
militer Portugis dan membangun benteng Sao Paolo di
Ternate. Mereka diyakini mempunyai niat yang tidak baik
terhadap Kerajaan Ternate. Sultan Hairun meninggal pada
tahun 1570 M karena terbunuh. Dalam catatan sejarah,
yang dicurigai sebagai dalang pembunuhan adalah para
pejabat Portugis.
Tidore
mencapai
puncak
kejayaan
pada
masa