Anda di halaman 1dari 4

Makalah PAI tentang Kerajaan Ternate-Tidore

Kelompok 7 :
- Fawaz Firzatullah (15)
- Krisna Nuurul Hudaa (19)
- Rafi Rijal Muhammad (27)
- Ruli Dharmawan (30)
Sejarah Kerajaan Ternate & Tidore

Pada abad ke-15, para pedagang dan ulama dari Malaka dan Jawa
menyebarkan Islam ke sana. Dari sini muncul empat kerajaan Islam di
Maluku yang disebut Maluku Kie Raha (Maluku Empat Raja) yaitu
Kesultanan Ternate yang dipimpin Sultan Zainal Abidin (1486-1500),
Kesultanan Tidore yang dipimpin oleh Sultan Mansur, Kesultanan Jailolo
yang dipimpin oleh Sultan Sarajati, dan Kesultanan Bacan yang dipimpin
oleh Sultan Kaicil Buko. Pada masa kesultanan itu berkuasa, masyarakat
muslim di Maluku sudah menyebar sampai ke Banda, Hitu, Haruku,
Makyan, dan Halmahera. Kerajaan Ternate dan Tidore yang terletak di
sebelah Pulau Halmahera (Maluku Utara) adalah dua kerajaan yang
memiliki peran yang menonjol dalam.
Menghadapi kekuatan-kekuatan asing yang mencoba menguasai
Maluku. Dalam perkembangan selanjutnya, kedua kerajaan ini bersaing
memperebutkan hegemoni politik di kawasan Maluku. Kerajaan Ternate
dan Tidore merupakan daerah penghasil rempah-rempah, seperti pala dan
cengkeh, sehingga daerah ini menjadi pusat perdagangan rempah-rempah.
Wilayah Maluku bagian timur dan pantai-pantai Irian (Papua), dikuasai oleh
Kesultanan Tidore, sedangkan sebagian besar wilayah Maluku, Gorontalo,
dan Banggai di Sulawesi, dan sampai ke Flores dan Mindanao, dikuasai
oleh Kesultanan Ternate. Kerajaan Ternate mencapai puncak kejayaannya
pada masa Sultan Baabullah, sedangkan Kerajaan Tidore mencapai
puncak kejayaannya pada masa Sultan Nuku. Persaingan di antara
kerajaan Ternate dan Tidore adalah dalam perdagangan. Dari persaingan
ini menimbulkan dua persekutuan dagang, masing-masing menjadi
pemimpin dalam persekutuan tersebut, yaitu:

 Uli-Lima (persekutuan lima bersaudara) dipimpin oleh Ternate


meliputi Bacan, Seram, Obi, dan Ambon. Pada masa Sultan
Baabulah, Kerajaan Ternate mencapai aman keemasan dan
disebutkan daerah kekuasaannya meluas ke Filipina.
 Uli-Siwa (persekutuan sembilan bersaudara) dipimpin oleh Tidore
meliputi Halmahera, Jailalo sampai ke Papua. Kerajaan Tidore
mencapai aman keemasan di bawah pemerintahan Sultan Nuku.
Kerajaan-kerajaan Islam lainnya yang berkembang adalah
Kesultanan Palembang yang didirikan oleh Ki Gedeng Suro,
Kerajaan Bima di daerah bagian timur Sumbawa, dengan rajanya La
Ka’i, Siak Sri Indrapura yang didirikan oleh Sultan Abdul Jalil Rahmat
Syah, dan masih banyak lagi Kerajaan Islam kecil lainnya di
Indonesia.

Raja-Raja Kerajaan Ternate & Tidore


Kerajaan Tidore terletak di sebelah selatan Ternate. Menurut silsilah
raja- raja Ternate dan Tidore, Raja Ternate pertama adalah Syahadati alias
Muhammad Naqal yang naik takhta pada tahun 1081. Baru saat Raja
Ternate yang kesembilan, Cirililiyah bersedia memeluk agama Islam berkat
dakwah Syekh Mansur dari Arab. Setelah masuk Islam bersama para
pebesar kerajaan, Cirililiyah mendapat gelar Sultan Jamalluddin. Putra
sulungnya Mansur juga masuk Islam. Agama Islam masuk pertama kali di
Tidore pada tahun 1471 (menurut catatan Portugis).

Peninggalan Kerajaan Ternate & Tidore


Peninggalan kerajaan ternate :

 Istana Sultan Ternate


 Benteng Kerajaan Ternate
 Masjid di Ternate

Peninggalan kerajaan tidore :

 Benteng-benteng peninggalan portugis


 Keraton Tidore
Kehancuran Kerajaan Ternate & Tidore
Kemunduran Kerajaan Ternate disebabkan karena diadu domba
dengan Kerajaan Tidore yang dilakukan oleh bangsa asing ( Portugis dan
Spanyol ) yang bertujuan untuk memonopoli daerah penghasil rempah-
rempah tersebut. Setelah Sultan Ternate dan Sultan Tidore sadar bahwa
mereka telah diadu domba oleh Portugis dan Spanyol, mereka kemudian
bersatu dan berhasil mengusir Portugis dan Spanyol ke luar Kepulauan
Maluku. Namun kemenangan tersebut tidak bertahan lama sebab VOC
yang dibentuk Belanda untuk menguasai perdagangan rempah-rempah di
Maluku berhasil menaklukkan Ternate dengan strategi dan tata kerja yang
teratur, rapi dan terkontrol dalam bentuk organisasi yang kuat.

Anda mungkin juga menyukai