Anda di halaman 1dari 13

SISTEM DISPERSI

KASAR
AKHMAD FAHRI R / 1513015102
CICI SUNDARY / 1513015
DENNY WIRANDAKA / 1513015030
DESI A. ADITAMASARI / 1513015012
GITA RIZQI RAMITA / 1513015052
MAZIYYAH HUSNA / 1513015060
NOVIKA ANGGRAENI / 1513015014
RACHMAN SHAFAR / 1513015098
SARAH NURHALIZA / 1513015084
SITI INAYAH / 15130150
TALITA SHOFA .A / 1513015070
ZUL ZAAHIDA NUR / 1513015008
DISPERSI KASAR

DEFINISI SUSPENSI

CONTOH SISTEM SUSPENSI

SYARAT SUSPENSI

SIFAT ANTAR MUKA PARTIKEL TERSUSPENSI


DISPERSI KASAR

Sifat Sistem : Partikel terlihat di bawah mikroskop;


tidak dapat melewati kertas saring normal
atau mendialisis melalui membran
semipermeabel; partikel-partikel tidak
mendifusi
Ukuran : lebih besar dari 0,5 m
Contoh : suspense, emulsi
DEFINISI SUSPENSI
Suspensi merupakan sistem heterogen yang
terdiri dari 2 fase yaitu fase kontinyu (fase luar)
umumnya berupa cairan atau setengah padat
dan fase terdispersi (fase dalam) merupakan
bahan yang tidak larut tetapi terdispersi ke
seluruh fase luar.
Partikel terdispersi ini mempunyai ukuran
partikel dengan diameter > 0,1 m , dapat
berupa partikel tunggal atau dapat juga berupa
jalinan jala partikel yang disebabkan oleh
interaksi partikel.
CONTOH SUSPENSI
dalam BIDANG FARMASI
Sediaan farmasi dalam bentuk suspensi digolongkan ke
dalam tiga kelompok :
a. Suspensi per oral umumnya mengandung zat yang
tersuspensi dalam konsentrasi yang tinggi. Contoh:
suspensi antasida, cotrimoxazole
b. Suspensi yang digunakan untuk obat luar adalah
cukup banyak dan didesain untuk tujuan
penggunaan pengobatan kulit, kosmetik dan
sebagai pelindung. Konsentrasi fase terdispersi bisa
lebih dari 20 %. Contoh: caladin lotion
c. Suspensi parenteral mengandung zat padat 0,5
30%. Contoh: Kenacort-A injeksi
CONTOH SUSPENSI dalam
KEHIDUPAN SEHARI-HARI
Lumpur di mana tanah, dan lempung
tersuspensi di air
Tepung dapat tersuspensi di air
Kabut yaitu sistem air yang tersuspensi di
udara
Cat
Suspensi debu kapur di udara
Suspensi partikel di udara
Campuran pasir dengan air
SYARAT SUSPENSI

Suspensi harus tetap homogen sampai batas waktu


tertentu minimal antara waktu pengocokan dalam wadah
sampai dituang untuk sejumlah dosis yang diperlukan
Endapan yang terbentuk pada saat penyimpanan harus
mudah terdispersi dengan pengocokan yang tidak terlalu
kuat
Suspensi kemungkinan memerlukan pengental untuk
mengurangi kecepatan pengendapan dari partikel.
Viskositas tidak boleh terlalu tinggi sehingga mudah
dipindahkan dari wadah ke alat penakar (sendok, dll.)
Partikel yang tersuspensi harus kecil dan uniform untuk
mendapatkan sediaan yang halus, acceptable, dan
bebas dari gritty texture (berpasir)
Untuk cairan obat luar, produk harus cukup cair
sehingga dapat tersebar dengan mudah ke seluruh
daerah yang sedang diobati tetapi juga tidak boleh
sedemikian mudah bergerak sehingga gampang hilang
dari permukaan dimana obat tersebut digunakan
Cairan tersebut harus dapat kering dengan cepat dan
membentuk suatu lapisan pelindung yang elastis
sehingga tidak akan mudah terhapus, juga harus
mempunyai warna dan bau yang nyaman
SIFAT ANTARMUKA PARTIKEL
TERSUSPENSI

Potensial Zeta

Potensial Nernst

Skema antarmuka
Electrical Double Layer
Potensial Zeta

Potensial Elektrokinetik atau potensial Zeta () didefinisikan


sebagai perbedaan potensial antara permukaan dari lapisan yang
terikat erat (bidang iris) dan daerah netral listrik dari larutan itu.
Potensial zeta () berperan dalam kestabilan sistem yang
mengandung partikel-partikel terdispersi karena potensial inilah
yang mengatur derajat tolak menolak antara partikel terdispersi
yang bermuatan sama dan saling berdekatan dan bukan
potensial Nernst. Potensial Zeta menunjukkan adanya penolakan
antara 2 ion yang berlawanan. Bila potensial zeta dikurangi
dibawah harga tertentu, gaya tolak menolak akan sangat lemah,
akibatnya partikel saling bergabung dan mengendap.
Potensial Nernst

Potensial Elektrotermodinamik (Nernst) adalah Potensial pada


permukaan zat padat yang disebabkan oleh ion-ion penentu
potensial. Potensial Nernst (E) didefinisikan sebagai perbedaan
dalam potensial antara permukaan yang sebenarnya dan derah
listrik dari larutan tersebut.
Skema antarmuka
Electrical Double Layer

Partikel-partikel cairan atau padatan


dan sistem dispersi pada umumnya
pembawa muatan listrik pada
permukaannya. Muatan listrik
tersebut dapat berbeda-beda
asalnya:
Karena ionisasi pada
permukaan dan zat yang
terdispersi karena terdapat
dalam lingkungan air.
Adsorpsi pada permukaan ion-
ion yang berasal dan
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai