Pengertian
Cara yang dilakukan individu dalam
menyelesaikan masalah,
menyesuaikan diri dengan
perubahan serta respon terhadap
situasi yang mengancam.
LAZARUS DAN FOLKMAN 1984
Jenisnya:
1. Denial : menolak
2. Rasionalisasi : menggunakan
alasan yang masuk akal
3. Kompensasi : menunjukkan
tingkah laku untuk menutupi
ketidakmampuan
LANJUTAN
8. Proyeksi : menyalahkan
orla atas kesulitan sendiri
9. Konversi : mentransfer rx
psikis ke gejala fisik
10. Displacement : rx emosi
thdp 1 org diarahkan ke orla
STRESS
Pola adaptasi umum
dan pola reaksi
menghadapi stressor
Suatu kekuatan yang
memaksa seseorang
untuk berubah,
berjuang, beradaptasi
atau mendapat
keuntungan dari semua
kejadian dalam
kehidupan
STRESS
Bila
GEJALA STRESS
1. Gejala Fisikal : Sakit kepala, pusing, tidur tidak
teratur, insomnia atau susah tidur, bangun
terlalu awal, sakit punggung, terutama bagian
bawah, mencret-mencret, sulit buang air besar
(sembelit), gatal gatal pada kulit
2. Gejala Emosional : Gelisah dan cemas, sedih,
depresi, mudah menangis, mood berubah-ubah
dengan cepat, mudah panas dan marah, gugup,
rasa harga diri menurun dan merasa tidak
aman, marah-marah, gampang menyerang
orang dan bersikap bermusuhan
3. Gejala Kognitf
Susah berkonsentrasi dan memusatkan
pikiran, sulit mengambil keputusan,
mudah terlupa, pikiran kacau, daya
ingat menurun, melamun secara
berlebihan, pikiran dipenuhi oleh satu
pikiran saja, kehilangan rasa humor
yang sehat, produktifitas atau prestasi
kerja menurun, mutu kerja yang
rendah.
4. Gejala Interpersonal
Kehilangan kepercayaan terhadap
orang lain., mudah mempermasalahkan
orang lain, mudah membatalkan janji
atau tidak memenuhi perjanjian, suka
mencari cari kesalahan orang lain
atau menyerang orang dengan kata-
kata, mengambil sikap terlalu
membentengi dan mempertahankan
diri, membiarkan orang lain.
GANGGUAN JIWA
PENYEBAB GANGGUAN JIWA
3. Kelainan saraf
(Djamaluddin, 2001)
LANJUTAN