Penyusun :
1. Rahmah, M.Kep., Ns., Sp.Kep.An
Unit 3 2. Ferika Indarwati, S.Kep., Ns., MNg
3. Falasifah Ani Yuniarti, S.Kep., Ns., MAN
A. Capaian Pembelajaran
Setelah mengikuti praktikum ini mahasiswa mampu:
B. Skenario
Seorang Bayi perempuan, usia 4 bulan dibawa ibu ke poli klinik tumbuh kembang . Ibu berkonsultasi
dengan perawat. Ibu menanyakan kepada perawat bagaimana caranya agar bayinya dapat tumbuh dan
berkembang secara optimal, dan ibu dapat meningkatkan komunikasi dengan bayi
C. Pertanyaan minimal
1. Bagaimanakah cara mengoptimalkan tumbuh kembang bayi?
2. Apakah manfaat dari pijat bayi?
D. Lampiran materi
Pengertian
Pijat bayi adalah memberikan sentuhan pada tubuh bayi atau anak. Pijat bayi ini merupakan
kebiasaan yang sudah lama dilakukan oleh orang orang Timur. Pijat bayi dapat memberikan manfaat
menstimulasi tumbuh kembang bayi dan merupakan salah satu cara mengungkapkan kasih sayang
orang tua terhadap anaknya.
Tujuan/manfaat :
Tidak ada kata terlalu awal untuk melakukan pijat bayi, selama kondisi medis bayi memungkinkan. Pijat
bayi juga dianjurkan untuk bayi yang premature, karena dalam beberapa penelitian pijat bayi tersebut
dapat membantu meningkatkan berat badan, membantu bayi sadar sehingga cepat berinteraksi
dengan ibu maupun lingkungannya.
Kapan saja boleh asal bayi tidak dalam keadaan rewel, mengantuk, lapar. Bayi dalam kondisi
senang/siaga.
1. Terus melakukan kontak mata dengan bayi dan sambil berbicara dengan bayi
2. Ibu /keluarga boleh sambil bernyanyi bersama bayi, atau melantunkan ayat suci al-qur’an
3. Mulailah dengan sentuhan ringan dan perlahan tingkatkan tekanan pijatan saat anda semakin
yakin dan bayi anda terbiasa dipijat
4. Perhatikan isyarat yang ditunjukkan oleh bayi anda.
5. Gunakan minyak alami seperti minyak goreng, minyak kelapa, minyak zaitun, minyak anggur,
dll
1. Memijat bayi tidak lama setelah ia makan atau disusui, ataupun saat bayi lapar atau
mengantuk
2. Membangunkan bayi khusus untuk pemijatan
3. Memijat bayi dalam keadaan sakit, terdapat luka/cidera/kulit teriritasi/bengkak.
4. Memijat bayi dengan paksa
5. Memaksakan posisi saat memijat bayi
6. Hindari memijatnya saat ia tidur
“YOU” : Bentuklah huruf “U” terbalik, dimulai dari kanan bawah (daerah
usus buntu) ke atas kemudian ke kiri, ke bawah, dan berakhir di perut
kiri bawah (I love you)
Letakkan ujung-ujung jari pada perut bayi di bagian kanan bawah dan
23. buatlah gerakan dengan tekanan sesuai arah jam dari kanan bawah ke 0 1 2 2 4
kiri bawah guna memindahkan gelembung-gelembung udara (walking)
Terminasi 5 0 1 2 2 4