PENGEMAS DAN
SELEKSI BAHAN
Ns.Siti Rohani,SKep,SpKV
Di Sampaikan Pada Pelatihan
Dasar Sterilisasi Sentral ( CSSD)
RSCM 31 Maret sd 2 April 2016
TUJUAN PELATIHAN
1. Pendahuluan
2. Tujuan Dan Fungsi Pengemasan
3 Jenis bahan Pengemasan
4. Prosedur Pengemasan
5. Faktor Risiko Kegagalan pengemasan
PENDAHULUAN
Sterilisasi adalah ilmu yang memanfaatkan
berbagai teknologi dan disiplin keilmuan untuk
mencapai penghancuran semua
mikroorganisme. Namun, setelah
Instrument steril, dimana sterilitas juga harus
dipertahankan sampai dengan waktu mereka
dibutuhkan. Beberapa komponen untuk
efektifitas seperti kemasan, penyusunan dan
pemuatan sterilisasi uap sering diabaikan atau
tidak mudah dipahami. Ada berbagai metode
dan teknik yang digunakan dalam dalam
pengemasan instrumentasi dan alat
kesehatan.
LANJUTAN ..
Pengemasan
Penyimpanan
Pengiriman
DEFINISI PENGEMASAN
Suatu sistem
pengemasan
dengan konfigurasi
minimum
( sederhana) yang
dapat menjaga
sterilitas instrumen
di dalamnya dan
memungkinkan
untuk penyajian
aseptis saat di
BerdasarkanpenelitianLouis Pasteur
gunakan
bahwabakteriberjalanhanyalurusdantidakbisaberkelok-kelok
PENGEMASAN
Pengemas tidak Memungkinkan terjadinya penetrasi dan Tidak mudah robek dan tertusuk Pengemas memungkinkan aerasi yang
terdegradasi oleh sterilisasi yang digunakan menghilangkan sterilant memadai sterilisasi untuk mengeluarkan
untuk mensterilkan itu. residu.
Pengemas harus dilakukan uji Bebeas dari material toxicBe free of toxic Menyediakan integritas segel yang Mudah dipergunakan, drapable yang baik.
biokompatibilitas untuk memberikan ingredients memadai
informasi pada tingkat atau level toxic,
termasuk residu sterilisasi yang dapat
menimbulkan risiko kesehatan bagi pasien
Pengemas memberikan informasi self life Memungkinkan proses pengiriman secara Memungkinkan untuk kemudahan Fleksibel, Tahan terhadap tusukan, tidak
aspetik ( minimal pembungkusan,) menyajikan aseptic teknik mudah robek
Pengemas mampumemungkinkan Menjaga isi dari kerusakan fisik Memiliki rasio biaya / manfaat yang Bebas material toxic, bebeas bau
memungkinkan pengeringan yang menguntungkan, dan menyertakan
memadai. petunjuk penggunaan
Pengemas memungkinkan aerasi yang Tidak mudah robek, tertusuk, terkikis dan Rendah serat Rendah serat
memadai sterilisasi untuk mengeluarkan mencegah jontaminasi MO
residu.
Mampu menyediakan penghisapan udara Tidakatau rendah serat Mudah dalam penanganan pembuanagn
secara maksimal dan rendah serat.
Memiliki rasio biaya / manfaat yang Cost efektif
menguntungkan, dan menyertakan
petunjuk penggunaan
Identifikasi isi kemasan Trnparant
Penggunaan Penggunaan
Sekali pakai dapat di ulang
Pengemas ber
Kain
bahan kertas
Cassette
3M 2010.
Reserved.
All Rights
Validated rigid container
MATERIAL PENGEMAS DISPOSABLE
YANG UMUM
Penggunaan Penggunaan
Sekali pakai dapat di ulang
Pengemas ber
Kain
bahan kertas
Linen / anyaman
tekstil yang
digunakan di
rumah sakit saat
ini memiliki sifat
menghalangi
mikroorganisme
yang sangat
rendah
VS
NON-VALIDATED METAL CONTAINER - ISSUES
Masih dipergunakan hingga saat ini dibeberapa
negara termasuk di Indonesia dengan berbagai
macam alasan( harganya murah)
Issue terkait dengan non-validated metal
container
Mikrobarier yang sangat rendah- tidak memiliki
filter.
Condensate ( lembab hingga basah) setelah
sterilisasi.
Tidak cocok untuk menjaga barang-barang
bedah dalam jumlah besar untuk beberapa
penggunaan mis kapas, kasa ... dll.
Risiko injury( kondisi panas disekitar chamber)
3M 2010. All Rights Reserved.
VALIDATED RIGID CONTAINER - ADVANTAGES
Mikrobarier yang baik
Reusable
Tahan lama/kuat
Melindungi instrument
Melindungi set instrument aman
dipergunakan ( aseptic tekhnik)
Menjaga dari kerusakan/reprosesing.
Umumnya terbuat dari material metal
seperti anonized aluminum, stainless steel
atau plastic
Tray metal, terutama aluminium memiliki
kemampuan transfer panas yang sangat
baik dan jga proses pengeringannya.
Aluminum 9X lebih mentranfer energy
disbanding plastic dan 5X lebih baik untuk
menjaga load kering dibandingkan stanless
steel.
VALIDATED RIGID CONTAINER -
DISADVANTAGES
Memerlukan investasi awal yang besar
Penggunaan Penggunaan
Sekali pakai dapat di ulang
Pengemas ber
Kain
bahan kertas
Air,
sterilant
1. Mikrobarier
mikroorganisme excellent 9. Penetrasi yang baik
dan menghilangkan
2. Drapability yang udara juga baik
excellent dan lembut
10. Compatible dengan
3. Kuat secara fisik dengan steam, plasma dan
tahan terhadap robek sterilisasi EO
4. Water repellence yg baik 11. Tidak berisik pada
terutama especially saat diaplikasikan
polypropylene (PP)
12. Good aseptic
5. Rendah serat presentation
dibandingkan dengan dibandingkan kertas
kertas ataupun kain
6. Mudah dipergunakan
7. Tidak bisa dipakai ulang
PENGGUNAAN
Mirip dengan kertas krep, pembungkus
ganda dapat dilakukan secara berurutan
atau non berurutan (juga dikenal sebagai
pembungkus simultan), dengan amplop
lipat atau lipat persegi per AAMI ST79
dan pedoman CDC. Cassete Tray
penggunaan yang benar dari sekali bedah
pakai, bukan tenunan, wrapper double-
terikat tunggal dapat menghilangkan
kebutuhan untuk double-wrap berurutan.
Untuk pembungkus sekali pakai,
produsen rekomendasi tertulis yang
harus diikuti untuk memastikan
pembungkus sekali pakai memberikan Set Kom Penutup meja
penghalang mikroba sebanding dengan instrument
bungkus ganda berurutan.
PEMBUNGKUS - MEDICAL GRADE CREPE PAPER
Kulit Ikan
Bintik kertas terkompresi yang merobek
akibat tekanan tinggi
GENERAL ADVANTAGES VS. DISADVANTAGES OF CREPE PAPER
Advantage Disadvantage
PP
Titik leleh : 160C.
Diproduksi oleh ekstrusi dan proses
3M 2010. All Rights Reserved.
peleburan, termasuk produksi mencair
ditiup dan serat obligasi berputar
membentuk gulungan panjang. Polypropylene
PAPER-PLASTIC POUCH PENDAHULUAN
Lapisan kertas dengan medical grade dengan ketebalan
bervariasi( ketebalan kertas tidak mempengaruhi kualitas pouch)
dengan lapisan berlapis-lapis plastik tranparant seperti
polyester-polypropylene film.
Generally compatible to steam, EO sterilization. Always refer to
manufacturers instruction.