Anda di halaman 1dari 11

Konsep Pendidikan

Seumur Hidup dan


Berbagai Implikasinya
Kelompok 3
Ikah Maslihah
(20167370146)
Shinta Wulandari
(20167370166)
Megawati Zainuri
Tugas Mata Kuliah Dasar Dasar
(20167370196) Kependidikan
A. Konsep Pendidikan Seumur
Hidup

2. Pendidikan
1. Pendidikan
Luar Sekolah
Sekolah dan 3. Pendidikan
yang tidak
Pendidikan Sekolah
dilembagaka
Luar Sekolah
n
4. Pendidikan 5. Dasar
luar sekolah pemikiran
yang pentingnya
dilembagaka pendidikan
n seumur hidup
1. Pendidikan Sekolah dan
Pendidikan Luar Sekolah
UU Republik
Indonesia No.
2 Tahun 1989
Tentang Pendidikan Sekolah
Sistem
Pendidikan
Nasional
Pendidikan Luar
Pasal 10 Ayat Sekolah
(1) :
2. Pendidikan Luar
Sekolah Yang Tidak
Dilembagakan

Diperoleh seseorang dari pengalaman


Sehari-hari dengan sadar atau tidak
sadar pada umumnya tidak teratur dan
tidak sistematis, sejak seseorang lahir
sampai tutup usia.
3. Pendidikan
Sekolah

SISTEMATIS ,

Taman
Kanak
Perguruan Tinggi
Kanak
4. Pendidikan luar
sekolah yang
dilembagakan

Diselenggarakan Dengan
Sengaja, Tertib, Terarah Dan
Terencana Di Luar Kegiatan
Persekolahan
5. Dasar pemikiran
pentingnya pendidikan
seumur hidup

a. Ideologi d. Politis

b. Ekonomi e. Teknologis

F. Psikologis Dan
C. Sosiologis Pedagogis
B. Arah Pendidikan Seumur Hidup

1. Pendidikan
Seumur Hidup 2. Pendidikan
Kepada Orang seumur hidup
Dewasa bagi anak
kebutuhan akan baca tulis
Peningkatan kecakapan
bagi mereka umumnya dan
latihan keterampilan bagi baca tulis, keterampilan
para pekerja, sangat dasar, dan mempertinggi
membantu Mereka untuk daya pikir anak
menghadapi situasi dan
persoalan-persoalan penting.
C. Implikasi Pendidikan Seumur hidup Pada
Program - Program Pendidikan

1. PendidikanPendidikan Vokasional

2. Baca Tulis Fungsional

3. Pendidikan Vokasional

4. Pendidikan Kearah Perubahan dan pembangunan

5. Pendidikan Kewarganegaraan Negara dan Kedewasaan Politik

6. Pendidikan Kultural dan Pengisian Waktu Luang


D. Implikasi Konsep Pendidikan Seumur Hidup Dan
Sarana Pendidikan

Para Buruh Dan Golongan Remaja Para Pekerja


Petani Yang Terganggu Yang
Pendidikan Berketerampilan
Sekolahnya

Golongan Para Pemimpin Golongan


Technicians Dan Dalam Anggota
Professionals Masyarakat Masyarakat Yang
Sudah Tua
Terima
Kasih

Anda mungkin juga menyukai