KARTU SKOR POEDJI ROCHJATI

(KSPR)
Manfaat Kartu Skor Pudji
Rochjati
TU
JU AN
 GS I
FUN
O R
SK
TINGKAT RESIKO
Apa saja yang
termasuk dalam
Potensi Gawat
Obstetrik /
masalah yang
perlu
diwaspadai ....
 hamil hamil hamil
pertama pertama pertama
usia 16 setelah usia
tahun atau menikah 4 diatas 35
kurang tahun lebih tahun
 Terlalu Terlalu
cepat hamil lama Terlalu
lagi, anak hamil banyak
terkecil lagi, anak anak,
usia masih terkecil anak 4
kurang dari usia lebih atau lebih
2 tahun dari 10
tahun
 Ibu pernah
Tinggi
Hamil keguguran
badan
disaat usia atau
ibu 145
35 tahun / melahirka
cm atau
lebih n bayi
kurang
mati
 melahirka
n dengan
Ibu pernah Pernah
ari2
melahirkan melahirka
dirogoh,
dengan n dengan
dipasang
tindakan operasi
infus /
vakum sesar
tambah
darah
Apa saja yang
termasuk Gawat
Obstetrik/ ada
tanda bahaya
awal....
 Ibu Ibu Ibu
kurang dengan sakit
darah sakit TBC
malaria
Payah jantung ( skor 4 )
Gampa
ng
lelah

Sesak Nyeri
nafas dada
 Kencing manis ( diabetes ) :
skor 4
Banyak kencing (poliuria).
Banyak minum
(polidipsia).
Banyak makan (polifagia).
Berat badan turun drastis.
Keluhan yang sering
dihubungkan dengan
diabetes: sering bisulan,
gatal-gatal di kulit dan
kemaluan, keputihan,
cepat lelah, sering
mengantuk, kesemutan.
Penyakit menular seksual
( skor 4 )
 Ibu
mengala
mi
Kehamila Hamil
keracuna
n kembar kembar
n
air
kehamila
n
 Hamil
Bayi mati dengan
dalam Hamil letak
kandunga lebih sungsan
n bulan g / letak
lintang
Apa saja yang
termasuk
Gawat Darurat
Obstetrik/AGDO
yang
mengancam jiwa
ibu dan bayi....
 Ibu yang
Ibu mengalami
mengalami keracunan
perdarahan kehamilan &
pada hamil kejang-
ini kejang
Cara pemberian
skor :
Contoh pemberian/ mengh
itung skor dan jumlah s
Jumlah skor tidak akan berkurang
kor :
walaupun gejala klinis dari faktor resiko
tersebut tidak ada, karena resiko dari
faktor resiko tersebut tetap ada dan
gejalanya setiap saat dapat timbul
kembali.
Dengan jumlah skor tidak diturunkan
akan mempengaruhi kepedulian dan
kewaspadaan keluarganya, PKK, Dukun,
dan tenaga kesehatan pada ibu hamil
 PENANGANAN
JML. KEL PERAWA RUJUKA TEMPA PENO
SKO RISIKO TAN N T LONG
R
2 KRR BIDAN TIDAK RUMAH BIDAN
DIRUJUK POLIND
ES
6-10 KRT BIDAN BIDAN/PK POLIND BIDAN
DOKTER M ES DOKTE
PKM/RS R
12 KRST DOKTER RUMAH RS DOKTE
SAKIT R
Peranan Kader / Petugas
Kesehatan.,,???
 1. Menggerakkan perawatan
IBU HAMIL
memberi informasi yang
seluas-luasnya tentang
faktor resiko,
kemungkinan terjadinya
komplikasi
kehamilannya,
persalinannya, sarana
tempat rujukan dan
penolong yang sesuai
dengan kondisi ibu
hamil sehingga
membantu ibu
hamil dan
keluarganya dalam
proses
pengambilan
 Pemeriksaan ibu hamil sedini mungkin
dan teratur selama masa kehamilan 4x
(5 T)
Makan empat sehat lima sempurna
dengan porsi cukup / gizi seimbang
Merawat payudara untuk persiapan
pemberian ASI
Menjaga kebersihan diri dengan cukup
istirahat
 2. Menganjurkan segera ke
Bidan / puskesmas / RS apabila
:
Badan panas lebih dari dua hari
Perdarahan melalui vagina
Keluar ketuban melalui vagina
Sakit kepala terus menerus
Batuk campur darah
Kejang-kejang
Gerakan janin tidak terasa
Bengkak berat pada kaki dan
tangan
 3. Membantu
merencanakan persalinan
aman sesuai kondisi ibu
Perencanaan tempat, penolong, biaya,
tranportasi
Memberikan saran pada Keluarga segera
memanggil penolong atau menuju Rumah
Sakit bila ada tanda-tanda akan
melahirkan.
Sarankan suami keluarga untuk
memberikan dukungan
Peran kader kesehatan memberikan
dukungan dalam pengampingan
Jadwal pemeriksaan
kehamilan
Pemeriksaan kehamilan sebaiknya dilakukan
paling sedikit 4 kali selama kehamilan:
 PENYEBAB TIDAK
LANGSUNG KEMATIAN IBU
HAMIL
3 T (fase terlambat): terlambat
mengenali , terlambat memutuskan,
terlambat mendapatkan pelayanan

Menghindari 4 T : 4 terlalu yaitu terlalu

muda (< 20 tahun), terlalu tua (> 35
tahun), terlalu dekat jarak kehamilan (< 2
tahun) dan terlalu banyak anak (> 3
orang),
 MASALAH PENURUNAN ANGKA
KEMATIAN IBU YANG LAMBAT

1. Geografis
2. Persalinan di rumah masih tinggi
3. Sosial budaya dan kepercayaan
tradisional masih tinggi
4. Sosial ekonomi rendah, terbatas dalam
mendapatkan pelayanan
5. Kurangnya tenaga dan fasilitas kesehatan
 Latihan: menentukan
skor
seorang ibu berumur 38 tahun
mempunyai 4 anak, anak terkecil
dilahirkan dengan operasi sesar
karena adanya perdarahan sebelum
bayi lahir, saat ini hamil 3 bulan.
Berapa jumlah skornya......?
 Jawaban:
Hamil ini: 2
Ibu berumur lebih dari 35 tahun: 4
Punya anak 4: 4
Anak ke 3 dilahirkan dgn SC: 8

Total Skor: 18
Tergolong dalam: Kehamilan Risiko Sangat
Tinggi (KRST)