KELOMPOK 2:

PEMBUATAN KOMPOS dengan STARDEC

Oleh : NIM
Yuliane Fera A D.131.14.0049
Farida Alifyana D.131.14.0050
M Khoirul Huda D.131.14.0051
Rosa Ratna Dewi D.131.14.0054
Raditya Cahya B D.131.14.0055
 Latar Belakang ....
Dalam rangka menghasilkan tanaman budidaya yang
berkualitas serta aman untuk dikonsumsi, masyarakat dan
pemerintah memiliki tanggung jawab dalam perawatan
tanaman yang serius seperti pemberian pupuk kompos.
Peternakan merupakan jenis usaha hasil hewani,
diantaranya adalah daging, susu dan hasil samping berupa
limbah. Hasil samping peternakan seringkali menimbulkan
protes masyarakat karena aroma dan limbah yang dapat
menimbulkan penyakit yang berbahaya. Maka harus ada
penanganan secara signifikan dengan mendaur ulang
limbah menjadi produk yang bernilai ekonomis. Beberapa
metoda yang akan dilakukan adalah dengan cara
menganalisis hasil aplikasi penggunaan stardec .
 Kompos ?
Kompos merupakan hasil penguraian
dari campuran bahan-bahan organik
yang dapat dipercepat oleh populasi
berbagai macam mikroorganisme
dalam kondisi lingkungan yang hangat,
lembab, dan aerobik atau anaerobik
(Wikipedia.org). Kompos memiliki
kandungan hara yang lengkap
meskipun persentasenya kecil. Kompos
juga mengandung senyawa-senyawa
lain yang sangat bermanfaat bagi
tanaman. Kompos ibarat multivitamin
bagi tanah dan tanaman.
 Prinsip Pembuatan Kompos

Menjaga kelembaban

Pembalikan kompos
untuk mempercepat
proses penguraian.

Peneduhan
 STARDEC

Stardec merupakan dekomposer untuk

pembuatan pupuk kompos, dimana
mikroba sebagai pekerja ini digunakan
untuk mengolah limbah kotoran ternak
menjadi pupuk berkualitas super.
Fungsi utama stardec ialah merubah
kotoran ternak menjadi pupuk organik
yang berkualitas tinggi dengan biaya
yang murah.
Kandungan dalam produk stardecuntuk
biokompos ialah mikroba termoflik.
PEMBUATAN PUPUK KOMPOS /
ORGANIK DENGAN STARDEC
Bahan Untuk Pembuatan Pupuk Organik Dengan Bantuan Starter Stardec :
limbah kotoran ternak >> 83% /1 ton = 830 kg
abu organik >> 10% /1 ton = 100 kg
serbuk gergaji >> 5% /1 ton = 50 kg
kalsit (CaCo3) / dolomit >> 2% /1 ton = 20 kg
STARDEC >> 0,25%/1 ton = 2,5 kg
 Cara Pembuatan Pupuk Kompos/Organik
Dengan Stardec
Limbah ternak ditiriskan.
Semua limbah kotoran ternak dapat digunakan yaitu limbah
kotoran sapi, limbah kotoran kambing, limbah kotoran ayam.
Kemudian limbah ternak hasil tirisan diratakan dengan
ketebalan 20 cm
Masukan kalsit(calsit), stardec, serbuk gergaji dan abu
organik, lakukan secara berlapis lapis.
Aduk bahan sampai merata.
Diamkan selama 7 hari.
Selanjutnya tahap Aerasi dan Thormogenisasi. Campuran
bahan dibalik selama 7 hari sekali , Selama (4-5 kali)
Stardec yang baik, hasilnya dapat dicek dengan beberapa langkah baik secara
visual, tesktur, bau, suhu . yaitu sbb:

Warnacoklatkehitaman
Kadarair40%dalamhaliniyaituketikakompos
diremasterasalembabtetapitidakberair
Baukotoranyangdijadikansebagaibahankompos
sudahhilang/tidakberbau
Teksturremahyaitu,biladiremastidakmenggumpal
Sudahberbedadaribentukaslinya
 Fungsi dari stardec :
Terdiri dari mikroorganisme yang berguna mempercepat proses
pengomposan dan memperbaiki kekurangan unsur hara yang
merupakan sifat alam dari kompos.
Menambah kandungan N pada kompos.
Mengandung mikroba pemecah pospor .
Kompos yang dihasilkan berkualitas tinggi, aman dan stabil.
Dapat disimpan lama pada suhu kamar yaitu 3 5 tahun.
Stardec, starter untuk pembuatan kompos dari kotoran ternak.
Mematikan biji tanaman liar.
Mematikan bakteri phatogen dan bebas bau, bebas parasit dan
telurnya.
 Pengaruh penggunaan aktivator stardec terhadap kotoran
ruminansia tentunya terjadi proses dekomposisi yang
menguraikan bahan tersebut menjadi kompos. Sehingga bisa
digunakan sebagai bahan pembenah tanah (soilconditioner)
maupun untuk mencukupi kebutuhan unsur hara bagi
tanaman.
Dalam prosesnya penggunaan stardec dengan melebihi batas
pemakaian mencapai 0,10%, tidak berpengaruh buruk terhadap
kualitas kompos yang dihasilkan. Akan tetapi penambahan
aktivator ini malah mempercepat proses dekomposisi sesuai
dengan sifat mikroba yang dikandungnya. Sebaliknya dengan
pengurangan penggunaan stardec bisa memperlambat proses
dekomposisi yang pada akhirnya menurunkan kualitas kompos.
 Kesimpulan

Hasil samping peternakan seringkali menimbulkan protes masyarakat

karena aroma dan limbah yang dapat menimbulkan penyakit yang
berbahaya. Beberapa metoda yang akan dilakukan adalah dengan
cara menganalisis hasil aplikasi penggunaan stardec yaitu dilakukan
dengan cara mendaur ulang menjadi pupuk kompos yang berfungsi
sebagai soilconditioner (pembenah tanah), sehingga kelestarian
lingkungan bisa terjaga dengan baik. Stardec merupakan dekomposer
untuk pembuatan pupuk kompos, dimana mikroba sebagai pekerja ini
digunakan untuk mengolah limbah kotoran ternak menjadi pupuk
berkualitas super. Fungsi utama stardec ialah merubah kotoran ternak
menjadi pupuk organik yang berkualitas tinggi dengan biaya yang
murah.
TERIMA KASIH