Oleh :
Rizka Nurdianti
NPM. 061440420830
tata letak pabrik dan tata letak peralatan proses merupakan faktor
Transprotasi
jalan raya yang dapat dilalui kendaraan besar, jalur rel kereta api, jenis tanah tersebut ketentuan-ketentuan
sungai yang dapat dilayari kapal/perahu dan adanya pelabuhan apakah termasuk daerah mengenai daerah tersebut,
dan lapangan udara. bebas sawah, rawa, bukit ketentuan mengenai jalur
untuk berdirinya industry di
dan daerah pedesaan atau
perkantoran dan harga daerah tersebut dan
Tenaga kerja tanah peraturan perundang-
undangan dari pemerintah
dan daerah setempat.
mudah atau tidaknya mendapatkan tenaga kerja yang diinginkan, Site dan
keahlian dan pendidikan tenaga kerja yang tersedia dan tingkat Peraturan
karakteristik perundang-
penghasilan tenaga kerja di daerah tersebut. lokasi undangan
a. Jarak yang cukup antara satu alat dengan alat proses lainnya
b. Urutan peralatan proses sesuai dengan fungsinya
c. Kenyamanan suasana ruangan pabrik
d. Aliran bahan baku dan produk yang tepat
e. Aliran udara disekitar areal proses harus lancar
f. Pencahayaan atau penerangan diseluruh areal pabrik
g. Ruang gerak pekerja harus leluasa
h. Efektifitas dan efisiensi
i. Jarak antar alat proses
UU dan peraturan lainnya 4. Mengalikan bobot dari masing-masing faktor dengan skor
Factory utilities & service dari tiap alternatif yang ada dan menghitung total perkalian
3. Memberi skor (nilai) untuk masing-masing faktor antar skor dan bobot :
yang diidentifikasikan sesuai skala angka (range Zj = Xi x Yij
0 s/d 10) dari masing-masing alternatif lokasi Lokasi yang dianggap paling baik adah alternatif lokasi yang
yang dianalisa memiliki Zj terbesar
PERANCANGAN PABRIK KIMIA (PPK) RN - 10
Pemilihan Lokasi Pabrik
dengan Metode Analisa Pusat Gravitasi
Dibuat dengan memperhitungkan jarak masing-masing lokasi sumber material atau daerah pemasaran
dengan lokasi pabrik yang direncanakan.
Asumsi : biaya produksi dan distribusi untuk masing-masing lokasi sama
Formula analisa pusat gravitasi :
Wj X a j Yi b j
m n
2 2
i
i 1 j 1
m = banyaknya alternatif lokasi pabrik
n = banyaknya daerah pemasaran/sumber material
(Xi, Yi) = koordinat lokasi dari alternatif pabrik yang akan didirikan, i = 1,2,3,.m
(aj,bj) = koordinat lokasi dari daerah pemasaran yang akan didistribusikan atau lokasi sumber
material dimana pabrik akan sangat tergantung, j =1,2,3,n
Wj = kebutuhan (demand) akan produk/material dari daerah pemasaran atau jumlah kapasitas
suplai dari lokasi sumber
PERANCANGAN PABRIK KIMIA (PPK) RN - 11
Metode Analisa Transportasi Programa Linier
Aplikasi metode transportasi meliputi pemecahan permasalahan-permasalahan seperti :
Penetapan suplai yang cukup untuk beberrapa lokasi tujuan dari beberapa sumber tertentu pada tingkat
biaya yang minimal
Pemilihan lokasi untuk fasilitas-fasilitas baru untuk memenuhi kebutuhan pasar yang akan datang
Penetapan berbagai macam bentuk/sumber produksi guna memenuhi kapasitas produksi sesuai dengan
demand yang akan datang dan biaya produksi yang minimal, khususnya yang berkaitan dengan proses
subkontrak
Step 1 : penyelesaian awal
Step 2 : evaluasi penyelesaian awal
Step 3 : menentukan incoming variable (pengalikasian sel matriks kosong)
Step 4 : identifikasi outgoing variable (realokasi sel matriks untuk solusi baru)
Step 5 : penetapan solusi terbaru
Untuk penyelesaian awal dapat dilakukan dengan aplikasi salah satu metode, yaitu :
Metode Heuristic
Northwest corner rule method (NCR)
Vogels approximation method (VAM)
Metode
Penentuan Metode Centre
Metode Beban Lokasi Pabrik of Gravity
Skor
Secara
Kuantitatif
BEBAN SKOR alternatif lokasi yaitu wilayah sleman, bantul dan kota yogyakarta.
Sedangkan faktor-faktor yang akan dinilai terkait dengan rencana
pendirian rpa tersebut meliputi:
sumber bahan baku,
Adalah penentuan lokasi pabrik secara
sewa tempat,
kualitatif. Metode ini sangat mudah
sarana transportasi,
digunakan tetapi penilaiannya sangat
ketersediaan tenaga kerja,
subyektif, sehingga jarang digunakan.
aspek lingkungan terkait dengan dampak lingkungan
Langkah-langkahnya:
Penyelesaian :
Menentukan faktor-faktor yang akan 1.Menentukan skor faktor yang dinilai
dinilai keterangan skor:
Memberikan skor untuk setiap faktor 1 = kurang
yang dinilai 2 = sedang
3 = baik
Memberikan bobot berdasarkan tingkat 4 = baik sekali
kepentingan masing-masing faktor. 2.Menentukan bobot faktor yang dinilai:
Mengalikan skor x bobot setiap faktor sumber bahan baku = 20
sewa tempat = 25
Menentukan lokasi dengan mendasarkan sarana transportasi = 10
pada nilai beban skor tertinggi tenaga kerja = 15
limbah = 30
Contoh : Sebuah perusahaan sedang menilai pendirian pabrik baru. Terdapat 3 alternatif lokasi yang
tersedia (sleman, bantul, kota yogyakarta). Perhitungan besarnya biaya tetap dan variabel pada masing-
masing lokasi tampak pada tabel berikut:
rencana produksi ditetapkan pada jumlah 500 unit dan 1.200 unit untuk setiap lokasi.
Permasalahan: tentukan lokasi yang sebaiknya dipilih dengan mempertimbangkan total biayanya.
2. Tentukan alternatif lokasi pabrik. Setiap alternatif merupakan kombinasi yang terdiri atas tiga pabrik
diantara empat yang ada. Disini ada 4 alternatif (kombinasi 3 anggota dari 4 obyek yang ada). Alternatif-
3. Buat tabel transportasi untuk setiap alternatif. Isikan jumlah biaya produksi dan transportasi (dalam
5. Lokasi yang dipilih adalah lokasi yang menghasilkan biaya transportasi yang paling murah