PEMBIMBING :
DR. HYGEA TALITA P. TOEMON, SP.S
KEPANITERAAN KLINIK
BAGIAN/SMF NEUROLOGI
RSUD dr. DORIS SYLVANUS/FK-UPR
2017
LAPORAN KASUS
IDENTITAS
Nama : Tn. M
Jenis Kelamin : Laki-laki
Umur : 92 tahun
Alamat : Sampit
Agama : Islam
Pekerjaan : Swasta
Tanggal Kunjungan Poli : 16/8/2017
Nomor RM : 26.74.58
Tanggal Pemeriksaan : 16/8/2017
ANAMNESA
Diberikan oleh Anak pasien.
Keluhan Utama : Nyeri Punggung Bawah sejak 3
tahun yang lalu.
Pasien datang dengan keluhan nyeri punggung bawah
sejak 3 tahun yang lalu. Nyeri dirasakan seperti
menusuk-nusuk di pinggang bawah kiri dan kanan. Nyeri
mulai pinggang bawah, menjalar ke paha belakang dan
ke 2 kaki. Nyeri hilang timbul, semakin memberat saat
beraktivitas, mereda jika diistirahatkan.
Pasien juga mengeluh ke 2 kaki sulit untuk digerakkan.
Awalnya ke 2 kaki pasien masih kuat untuk berdiri,
semakin lama semakin sulit untuk digerakkan, sehingga
pasien tidak bisa berdiri sendiri tanpa bantuan orang
lain. Jika dilakukan perangsangan nyeri pada kakinya,
pasien masih dapat merasakannya.
ANAMNESA
Sulit BAK
X-ray vertebra Thoracolumbal 2 posisi, AP/Lat :
Spondilosis Thoraco Lumbal dengan penyempitan Discus
Vertebra Th 9 10 yang Sclerotik dan Penyempitan Discus
Vertebra L1-2
DIAGNOSA & TERAPI
DIAGNOSIS KLINIK : TERAPI
Methycobalamin tab 3x1
Low Back Pain
B. comp tab 2 x 1
Paraparesis Inferior Gabapentin 2 x 100mg
Retentio Urin Diberikan selama 7 hari
DIAGNOSIS TOPIK :
PROGNOSIS :
Lesi di Medulla Ad Vitam : Bonam
spinalis setinggi Ad Functionam : Dubia
Pleksus Thoraco- Ad Sanationam : Dubia
Lumbal
DIAGNOSIS KAUSAL : USULAN PEMERIKSAAN TAMBAHAN :
MRI
HNP Thoraco - lumbal Lab. : DL, GDS.
Spondilosis Vertebra
(Th9 L2)
TINJAUAN PUSTAKA
PENDAHULUAN
Tulang vertebra merupakan struktur kompleks
yang secara garis besar terbagi atas 2 bagian.
Jenis kelamin
Olahraga
Merokok
Berat badan
Grade 3 : Ekstrusi
Grade 4 : Sekuestrasi
GRADE HNP
PATOFISIOLOGI
Proses Degeneratif :
Penurunan vaskularisasi ke dalam diskus
intervertebralis disertai kadar air dalam
nukleus pulposus Diskus mengkerut dan
menjadi kurang elastis Mudah terjadi
robekan pada Annulus Fibrosus
Nukleus Pulposus luruh dan menonjol
keluar HNP.
PATOFISIOLOGI
Proses Traumatik :
Pada posisi gerakan tulang belakang yang
tidak tepat Sekat tulang belakang akan
terdorong ke satu sisi Bila beban yang
mendorong cukup besar dan kuat, akan terjadi
robekan pada annulus fibrosus
Mendorongnya merosot keluar HNP
MANIFESTASI KLINIS
Pemeriksaan Radiologi :
Foto polos : Untuk melihat ruang antar vertebralis,
tampak menyempit/tidak
Kaudografi, mielografi, CT Mielo dan MRI : Untuk
membuktikan HNP dan menentukan lokasinya.
MRI merupakan gold standar untuk HNP
Gambaran MRI HNP pada
Lumbal (A) dan Servikalis (B)
PENATALAKSANAAN
Tirah Baring :
Untuk nyeri mekanik dan tekanan intradiskal
Latihan/Olahraga :
Untuk penguatan otot-otot dan fleksibilitas
pinggang, sehingga dapat kekambuhan
BB = Resiko HNP
Discectomy
Mikrodiscectomy
KEGAWATDARURATAN NYERI PINGGANG (RED
FLAGS)
Sindrom kauda ekuina Terjadi akibat herniasi masif yang menyebabkan
kompresi kauda ekuina. Tanda-tanda :
Retensi urin akut atau overflow incontinentia
Saddle anesthesia
Paralisis progresif/paraplegia
Keganasan. Tanda-tanda :
Adanya riw. kanker
U > 50 tahun
Infeksi. Tanda-tanda :
Sedang menderita infeksi bakteri (ISK, kulit, pneumonia, dll)
Fraktur vertebra.
PROGNOSIS