Anda di halaman 1dari 24

DERMATOFARMAKOLOGI

dr. Melviana

DEPARTEMEN FARMAKOLOGI
FAKULTAS KEDOKTERAN
UMSU
Learning Issue
Mahasiswa mampu menjelaskan golongan-
golongan obat kulit
Mahasiswa mampu menjelaskan berbagai
sediaan golongan obat kulit
Mahasiswa mampu menjelaskan mekanisme
kerja berbagai sediaan golongan obat kulit
Mahasiswa mampu menjelaskan indikasi ,
efek samping, cara penggunaan berbagai
sediaan golongan obat kulit
Penggolongan Kerja
Vehikulum
Anti bakteri
Anti jamur
Imunomodulator
Ektoparasit
Yang mempengaruhi pigmentasi
Tabir surya
Obat jerawat
Kortikosteroid
Keratolitik & agen destruksi
Anti pruritus
Trikogenic & antitrikogenik
Pendahuluan
Obat kulit umumnya topikal, beberapa obat sistemik
Faktor yang memengaruhi respons obat topikal
Penetrasi obat

Gradien konsentrasi obat

Kulit berperan sebagai reservoir memungkinkan t


lebih panjang
Vehikulum: membantu penetrasi obat, dan sifat
tambahan (mengeringkan/ melembabkan)
(Farjoo, MH, 2015)
Pemilihan Vehikulum
Pertimbangan:
Solubilitas agen dalam vehikulum
Kemampuan penetrasi
Interaksi vehikulum-agen
Vehikulum
Tinktura, kompres basah, lotion, gel, aerosol
, bubuk/puyer, pasta, krim, salep
Kemampuan mencegah penguapan >>>
salep
Acne Vulgaris
Disebabkan infeksi
Propionibacterium acne
pada pilosebasea

Sumbatan folikel rambut


Akumulasi sebum
Pertumbuhan P.acne
Inflamasi
Acne Vulgaris
Tujuan terapi:
Memperbaiki abnormalitas folikel
Mengurangi pembentukan sebum
Mengontrol infeksi
Mengurangi inflamasi

Agen topikal
Retinoid: tretinoin, adaplene, tazarotene
Menormalkan maturasi epitel folikuler, mengurangi inflamasi
Mengurangi kohesi sel epidermis & meningkatkan turn over sel
Antibakteri
Mengurangi P. Acne
Eritomisin 2-3%, klindamisin 1%, benzoil peroksida 5%
Metronidazole, sulfacetamid, asam azelat
Acne Vulgaris
Agen sistemik
Asam retinoat
Asam dari vit A aktifitas pada epitel
Cepat dimetabolisme, tidak disimpan
Turunannya: tretinoin, isotretinoin
Analog vitamin A retinoid
Memiliki peran pada penglihatan proliferasi
dan diff. Sel , pertumbuhan tulang, dsb
Retinoid
Generasi I: retinol, tretinoin, isotretinoin, alitretinoin

Generasi II: etretinate, acitretin

Generasi III: tazarotene, bexarotene

Reseptor retinoid:

Reseptor asam retinoat (RAR) ,,

Reseptor X retinoat (RXR) -- ,,

Paling banyak di kulit RXR ,

Agen oral: teratogenik KI kehamilan


Hal Lainnya
Gunakan tabir surya
Penggunaan 4-6 minggu
Komedo tertutup terbuka
Topikal hanya digunakan pada lesi
kering
Antibiotik Topikal Jerawat
Eritromisin: mekanisme kerja (??)
Efek samping:
Sensasi terbakar, kering, iritasi pada kulit
Paling << sediaan gel

Metronidazole acne rosasea


Tidak dianjurkan pada wanita hamil & menyusui

Sodium sulfacetamide , inhibisi P. acne dengan


kompetisi PABA
Alergi sulfa
Anti Acne Lainnya
Hormon & antagonis hormon
Pil kontrasepsi oral/ estrogen, sipoteron asetat
Lebih dipilih pada acne onset dewasa, atau
premenstrual acne
Kortikosteroid
Dapat digunakan sistemik atau topikal
keparahan & jenis penyakit kulit
Efek anti inflamasi dan imunosupresan obat
dewa
Mengurangi proliferasi keratosit, fibroblas,
limfosit (anti mitotik)
Menghambat migrasi sel inflamasi dan
pelepasan substansi kimia pada inflamasi
Steroid Topikal
Paling poten Potensi sedang
Clobetasol propionate 0.05% Clobetasol butyrate 0.05%

Helobetasol propionate 0.05% Hydrocortisone acetate 2.5%


Potensi Tinggi Fluocortolone 0.025% &

Betamethasone dipropionate others


0.05%
Potensi rendah
Hydrocortisone butyrate 0.001%
Diflorasone diacetate 0.05%
Fluocinolone acetonide 0.2% Hydrocortisone acetate 0.1%
& otherskondisi: alergi, infeksi, gg pigmen,
Methylprednisolone acetate
Perhatikan psoriasis, eksema,
drug induced 0.1%

Agen sistemik : pemphigus & dermatitis eksfoliatif


Efek Samping
Penyebaran infeksi
Atrofi kulit
Hirsutism lokal
Depigmentasi
Glaukoma
Eksaserbasi (rebound phenomenon)
Keratolitik & Agen Dekstruktif
Asam salisilat
Propilen Glikol
Urea
Resin & podofilotoksin
Fluorourasil
Asam aminolevulinat (ALA)
Asam Salisilat
Konsentrasi 3-6% keratolitik
Konsentrasi > 6% : destruksi
Hati-hati pada ps DM, penyakit PVD
Propilen Glikol
Konsentrasi 40-70% keratolitik,
dengan oklusi atau bersama asam
salisilat 6%
Pelembab, meningkatkan kandungan air
pada str. Corneum
Menghirasi lap luar dari air bagian
dalam
Review
Antipruritus
Trichogenic & antitrichogenic
Anti jamur
Anti skabies/ ektoparasit
Antibakteri
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai