RANCANGAN

AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR

PROFESI PNS
DOKTER GIGI UPTD PUSKESMAS KARANGANYAR
KOTA TASIKMALAYA

Oleh:
Drg. AMEILIA HENDRA KANIA
 PENDAHULUAN

LATAR BELAKANG

Diaktualisasikan
Diklat di Poli Gigi
UU ASN No. Nilai-nilai Puskesmas
5 Tahun 2014 Prajabatan
ANEKA Karanganyar
Pola baru Kota
Tasikmalaya
TUJUAN

PNS yang
Profesional
Internalisasi
Nilai-nilai Dasar
ASN
VISI PUSKESMAS KARANGANYAR

Menjadi pusat layanan kesehatan

dasar yang bermutu, mandiri, dan
berorientasi pada keluarga dan
masyarakat agar tercapai kecamatan
Kawalu sehat 2020
 MISI PUSKESMAS KARANGANYAR
Menyelenggarakan pelayanan kesehatan
paripurna, bermutu, manusiawi, serta
terjangkau oleh seluruh masyarakat.
Meningkatkan profesionalisme sumber
daya manusia dalam pelaksanaan
pelayanan kesehatan.
Meningkatkan pembinaan sistem kontrol
dan pengawasan yang baik.
Mengadakan kemitraan dengan lintas
MOTTO PUSKESMAS KARANGANYAR

Bersama Puskesmas Karanganyar

Kita Ciptakan Pola Hidup Bersih
Dan Sehat
RENCANA KEGIATAN

1. Melakukan Pelayanan Pasien di BP Gigi

Tahapan Kegiatan Hasil Kegiatan Nilai Dasar

Memanggil pasien sesuai Terlayaninya pasien sesuai Nasionalisme
urutan. dengan urutan
( tidak diskriminatif dan adil )
Mengecek ulang identitas kedatangan.
pasien. Didapatkannya informasi
Melakukan anamnesis. yang jelas dan akurat Etika Publik
Melakukan pemeriksaan mengenai keluhan pasien ( sopan santun )
intraoral dan ekstra oral dan riwayat penyakit
sesuai keluhan pasien. pasien. Komitmen Mutu
Menegakan diagnosis. Didapatkannya kepastian
( teliti, efektif dan efisien )
Memberikan tindakan atau diagnosa dari penyakit
terapi sesuai kebutuhan. pasien.
Pasien mendapatkan Antikorupsi
tindakan atau terapi sesuai ( adil dan jujur )
keluhannya.
RENCANA KEGIATAN

2. Mengisi Rekam Medis

Tahapan Kegiatan Hasil Kegiatan Nilai Dasar

Melakukan anamnesa dan Pasien mempunyai catatan Akuntabilitas
menulis keluhan pasien mengenai riwayat
dengan jelas, bagaimana penyakitnya secara jelas dan ( kejelasan )
riwayat perjalanan lengkap.
Memudahkan tenaga medis
penyakitnya dari awal
lainnya dalam mengobati
sampai saat datang ke BP
pasien tersebut, karena
Etika Publik
gigi. tercantum dengan jelas
Menulis hasil pemeriksaan riwayat penyakitnya, terapi ( integritas )
fisik (ekstraoral dan dan tindakan apa saja yang
intraoral) yang telah pernah diterimanya.
dilakukan. Dapat menjadi bahan acuan Komitmen Mutu
Menulis diagnosa penyakit untuk meneruskan terapi apa
pasien sesuai hasil yang akan diterima pasien ( teliti )
pemeriksaan fisik yang selanjutnya.
telah dilakukan. Adanya rekam medis pasien
yang lengkap dan jelas
Menulis terapi atau Antikorupsi
dapat menjadi kekuatan
tindakan yang diterima
hukum bagi tenaga medis.
pasien secara jelas dan ( jujur )
lengkap.
 RENCANA KEGIATAN

3. Melaksanakan Penyuluhan Kesehatan Gigi dan Mulut kepada Pasien Hipertensi dan Diabetes
Mellitus (Program Prolanis)

Tahapan Kegiatan Hasil Kegiatan Nilai Dasar

Mengusulkan kegiatan Diperolehnya kewenangan Nasionalisme
penyuluhan dan meminta dan legalitas dalam ( menggunakan bahasa
surat tugas kepada kepala melaksanakan penyuluhan. Indonesia yang baik dan
puskesmas. Didapatkannya materi yang benar )
akan disampaikan kepada
Mempersiapkan materi
peserta.
dan media yang akan
Penyuluhan dimulai tepat
Etika Publik
digunakan. waktu. ( hormat, sopan )
Datang ke tempat Tersampaikannya materi
penyuluhan tepat waktu. yang akan diberikan kepada
Pelaksanaan penyuluhan. peserta penyuluhan, dengan Komitmen Mutu
Melaporkan hasil bahasa yang mudah ( efektif )
penyuluhan. dimengerti sehingga
penyuluhan berjalan efektif.
Kepala Puskesmas sebagai Antikorupsi
pimpinan mendapatkan ( jujur, disiplin, dan tanggung
laporan hasil penyuluhan jawab )
yang bisa dipertanggung
jawabkan.
RENCANA KEGIATAN
4. Melaksanakan Penyuluhan Kesehatan Gigi dan Mulut di Posyandu
Tahapan Kegiatan
Mengajukan surat tugas ke
Kepala Puskesmas.
Mempersiapkan materi
(Kesehatan gigi dan mulut
pada ibu hamil dan balita).
Datang ke Posyandu tepat
waktu.
Menyiapkan daftar absensi
dan menyebarkannya
kepada peserta yang
hadir.
Melaksanakan penyuluhan.
Melaporkan hasil
penyuluhan.
Hasil Kegiatan Nilai Dasar
Memperoleh kewenangan Nasionalisme
dan legalitas dalam
( menggunakan bahasa
pelaksanaan penyuluhan.
Indonesia yang baik dan
Didapatkannya materi yang
benar )
akan disampaikan kepada
peserta.
Penyuluhan dimulai tepat
Etika Publik
waktu.
( hormat, sopan )
Tersampaikannya materi
yang akan diberikan kepada
peserta penyuluhan, dengan Komitmen Mutu
bahasa yang mudah
( jelas, efektif, dan efisien )
dimengerti sehingga
penyuluhan berjalan efektif.
Kepala Puskesmas sebagai
pimpinan mendapatkan Antikorupsi
laporan hasil penyuluhan ( jujur, dan disiplin )
yang bisa dipertanggung
jawabkan.
RENCANA KEGIATAN
5. Melaksanakan Penyuluhan dan Sikat Gigi Massal di Sekolah Dasar
Tahapan Kegiatan
Mengajukan surat tugas ke
Kepala Puskesmas.
Mempersiapkan materi
penyuluhan.
Datang ke sekolah tepat
waktu.
Melaksanakan penyuluhan
dan pelatihan cara
menyikat gigi yang benar
pada murid Sekolah Dasar.
Melaksanakan sikat gigi
massal di lapangan
sekolah.
Melaporkan hasil kegiatan.
Hasil Kegiatan Nilai Dasar
Memperoleh kewenangan Nasionalisme
dan legalitas dalam
pelaksanaan kegiatan. ( menggunakan bahasa
Didapatkannya materi yang Indonesia yang baik dan
akan disampaikan kepada benar )
peserta.
Dimulainya kegiatan tepat
Etika Publik
waktu.
Tersampaikannya materi ( hormat, sopan )
yang akan diberikan kepada
peserta penyuluhan, dengan Komitmen Mutu
bahasa yang mudah
dimengerti sehingga ( jelas, efektif, dan efisien )
penyuluhan berjalan efektif.
Murid-murid Sekolah Dasar
dapat mempraktekkan Antikorupsi
secara langsung cara
menyikat gigi yang benar ( jujur, dan disiplin )
sesuai teori.
RENCANA KEGIATAN

6. Melakukan Rujukan

Tahapan Kegiatan Hasil Kegiatan Nilai Dasar

Memanggil pasien sesuai Terlayaninya pasien sesuai Akuntabilitas
urutan. dengan urutan ( responsibilitas )
Melakukan anamnesa atau kedatangan.
menanyakan pada pasien Didapatnya informasi yang
Nasionalisme
tentang keluhannya. jelas dan akurat tentang
Memeriksa pasien secara keluhan pasien. ( tidak diskriminatif )
cermat dan menyeluruh. Dari hasil pemeriksaan
Menegakan diagnosis didapatkan diagnosa Etika Publik
pasien apakah termasuk penyakit pasien. ( sopan )
diagnosis rujukan atau Pasien bisa mendapatkan
tidak. penanganan lebih lanjut Komitmen Mutu
Memberikan rujukan pada oleh dokter ahli sesuai
( profesional, efektif, dan
pasien sesuai dengan dengan penyakitnya.
efisien )
diagnosis.
Antikorupsi
( adil )
RENCANA KEGIATAN
7. Pengisian Lembar Inform Consent
Tahapan Kegiatan
Memanggil pasien sesuai
urutan.
Melakukan anamnesa.
Melakukan pemeriksan fisik
(intraoral dan ekstraoral).
Menegakan diagnosa.
Menjelaskan kepada
pasien terapi yang akan
diterimanya, tahap demi
tahap beserta resiko terapi
yang mungkin terjadi.
Mengisi lembar inform
consent.
Hasil Kegiatan Nilai Dasar
Terlayaninya pasien sesuai Akuntabilitas
dengan urutan kedatangan.
Didapatkannya informasi ( responsibilitas )
yang jelas dan akurat
mengenai keluhan pasien dan Nasionalisme
riwayat penyakit pasien.
( tidak diskriminatif )
Setelah dilakukan
pemeriksaan fisik,
didapatkan kepastian
diagnosa dari penyakit
Etika Publik
pasien. ( sopan )
Pasien mendapatkan
kepastian mengenai tindakan Komitmen Mutu
atau terapi yang akan
diterimanya. ( efektif, dan efisien )
Dokter sebagai tenaga
medis, mempunyai kekuatan
hukum akan tindakan atau Antikorupsi
terapi yang akan
( jujur )
dilakukannya terhadap
pasien.
RENCANA KEGIATAN
8. Pembuatan Instruksi Pasca Pencabutan Gigi
Tahapan Kegiatan
Memanggil pasien sesuai
urutan.
Melakukan anamnesa.
Melakukan pemeriksan fisik
(intraoral dan ekstraoral).
Menegakkan diagnosa
berdasarkan hasil
pemeriksaan fisik yang telah
dilakukan.
Mengukur tekanan darah
pasien, untuk dilakukan
pencabutan gigi sesuai
dengan indikasi.
Mengisi lembar inform
consent.
Melakukan tindakan
pencabutan gigi sesuai
dengan indikasinya.
Memberikan instruksi pasca
pencabutan gigi.
Memberi lembar instruksi
pasca pencabutan gigi.
Hasil Kegiatan Nilai Dasar
Terlayaninya pasien sesuai Akuntabilitas
dengan urutan kedatangan.
Didapatkannya informasi yang
( responsibilitas )
jelas dan akurat mengenai
keluhan pasien dan riwayat
penyakit pasien.
Setelah dilakukan pemeriksaan
fisik, didapatkan kepastian Nasionalisme
diagnosa dari penyakit pasien.
Didapatkan hasil tekanan darah ( menggunakan bahasa
pasien, apakah aman untuk Indonesia yang baik dan benar )
dilakukan pencabutan atau
tidak.
Mendapatkan legalitas Etika Publik
persetujuan pasien terhadap
tindakan medis yang akan
( sopan )
dilakukan.
Setelah dilakukan pencabutan
gigi, pasien jadi tahu apa yang
harus dilakukan, yang boleh
Komitmen Mutu
ataupun tidak boleh. Jika hanya
secara verbal penjelasan ( efektif, dan efisien )
tersebut, biasanya pasien akan
lupa saat tiba di rumah.
KESIMPULAN

Aktualisasi nilai dasar memiliki tujuan menjadikan ASN

lebih profesional dan mampu menginternalisasikan nilai
nilai dasar ASN dalam penerapan dan aktualisasi di tempat
kerja sehingga mampu melayani masyarakat dengan
kualitas pelayanan yang bermutu.

Semua rancangan kegiatan akan dilaksanakan di BP

Gigi UPTD Puskesmas Karanganyar yang berdasarkan
aktualisasi nilai-nilai dasar memiliki manfaat turut
berperan dalam memberikan pelayanan kesehatan yang
bermutu guna mencapai visi dan misi UPTD Puskesmas
Karanganyar.
TERIMA
KASIH