Oleh :
Wilda Al Aluf NIM 152310101154
Dwi Ayu Sita Rasmi NIM 152310101155
Wahyu Rizki Oktaviandani NIM 152310101156
PENGKAJIAN
Status sosial ekonomi keluarga : Kondisi perekonomian di Tahap perkembangan keluarga yang belum tercapai :
perkotaan berdampak pada kemampuan orang tua dalam Menjelaskan juga tugas perkembangan yang belum
menyediakan waktu bagi anak remajanya yang sedang terpenuhi oleh keluarga dan kendala mengapa tugas
mengalami krisis identitas perkembangan tersebut belum terpenuhi.
Aktivitas rekreasi keluarga :Banyak tempat hiburan untuk remaja
3. Data Lingkungan 5. Fungsi Keluarga
Terdiri dari :
1. Karakteristik rumah Fungsi keluarga, menurut friedman :
2. Karakteristik tetangga dan komunitas 1. Fungsi afektif
3. Mibilitas geografis keluarga 2. Fungsi sosialisasi
4. Perkumpulan keluarga dan interaksi dengan 3. Fungsi perawatan kesehatan
masyarakat
5. Sistem pendukung keluarga
6. Koping Keluarga
4. Struktur keluarga
Penjajakan Tahap I
Dalam penjajakan tahap I terdapat 3 kelompok masalah kesehatan yang harus diidentifikasi oleh perawat yaitu
ancaman kesehatan, kurang/tidak sehat, dan krisis
1. ANCAMAN: Gaya hidup, penyalahgunaan narkoba, kehamilan yang tidakdiinginkan dan permasalahan dengan orang
tua
2. KURANG ATAU TIDAK SEHAT : penjajakan yang dilakukan pada keluarga kebanyakan masalah belum terdiagnosis
karena keluarga tidak mengetahui gejala yang dialami oleh remaja, , kemungkinan karena tidak adanya komunikasi
yang baik dengan keluarga sehingga remaja dapat menyembunyikan apa yang dialami atau yang dilakukan dari
keluarganya
3. KRISIS :
Penjajakan Tahap II : mengacu pada lima tugas kesehatan keluarga.
1. Kemampuan keluarga mengenal masalah : Keluarga yang memiliki anggota pada usia remaja, biasanya kebanyakan
tidak memahami/mengetahui masalah yang ada. Karena pada anggota keluarga yang berusia remaja biasanya sudah
mulai dilepaskan oleh orang tuanya
2. Kemampuan keluarga mengambil keputusan untuk tindakan : Saat mengetahui penyimpangan yang dilakukan
remaja, orang tua akan cenderung memarahi remaja karena orang tua merasa bahwa tindakan yang telah dilakukan
adalah salah.
3. Kemampuan merawat anggota keluarga yang sakit : bagi orang tua, mungkin beberapa masih ada yang berperan
dalam merawat remaja. Namun, ada juga orang tua yang sudah tidak berperan, karena remaja sudah mulai mandiri
untuk melakukan perawatannya sendiri.
4. Kemampuan keluarga memelihara dan memodifikasi lingkungan rumah yang sehat dan pengembangan pribadi
anggota keluarga
5. Kemampuan keluarga menggunakan fasilitas atau pelayanann kesehatan di masyarakat untuk pemeliharaan
kesehatan
Cara memprioritaskan masalah
Dalam menentukan prioritas masalah terdapat 4 kriteria yang dapat digunakan, yaitu:
1. Sifat masalah, dikelompokkan menjadi:
a. Ancaman kesehatan
b. Keadaan sakit atau kurang sehat
c. Situasi krisis
2. Kemungkinan masalah dapat diubah atau dicegah yaitu kemungkinan berhasilnya
mengurangi masalah atau mencegah masalah bila diberikan tindakan
3. Potensial masalah untuk dicegah yaitu sifat dan berat masalah yang akan timbul
dapat dikurangi atau dicegah bila tidak ada tindakan
4. Masalah yang menonjol yaitu cara keluarga dan menilai masalah berdasar berat
dan mendesaknya masalah
AKTUAL
Ketidakefektifan koping yang berhubungan dengan Risiko terjadi konflik pada keluarga berhubungan
dukungan sosial yang tidak adekuat yang diciptakan dengan ketidakmampuan keluarga mengenal masalah
oleh karakteristik hubungan. (AKTUAL) komunikasi (RESIKO)
TUJUAN JANGKA PANJANG : Keluarga mampu TUJUAN JANGKA PANJANG : Keluarga mampu
mencegah agar tidak terjadi konflik dalam keluarga meningkatkan pengetahuan dan selalu berminat
dan dapat mengatasi masalah untuk menerima pembelajaran
TUJUAN JANGKA PENDEK : Keluarga dapat TUJUAN JANGKA PENDEK : Setelah dilakukan
mengenal masalah komunikasi dan memutuskan perawatan, keluarga mampu meningkatkan minat
tindakan yang tepat untuk mengatasi konflik menerima pembelajaran serta meningkatkan
keluarga perilaku promosi kesehatan
STANDART HASIL : Keluarga dapat menyebutkan: STANDART HASIL : Keluarga mengerti tentang :
1. Pengertian komunikasi : Pembicaraan dua Pesan-pesan yang diterima; Perilaku yang dapat
arah; Ada umpan balik dengan saling mengurangi resiko; Perilaku kesehatan
mengungkapkan masalah. Keluarga dapat :
2. Manfaat komunikasi: Memecahkan masalah Menginterpterasi terhadap pesan yang diterima;
keluarga; Saling berinteraksi; Meningkatkan Menggunakan dukungan sosial untuk membantu
keharmonisan keluarga pembelajaran
Sekunder
Diagnosa keperawatan : 1. Menganjurkan klien untuk
Ketidakefektifan koping yang berpartisipasi dalam kegiatan sosial
berhubungan dengan dukungan sosial dan masyarakat
yang tidak adekuat yang diciptakan oleh 2. Menganjurkan hubungan dengan
karakteristik hubungan. orang-orang yang memiliki minat
dan tujuan yang sama
Implementasi Keperawatan : 3. Menerima nilai yang dianut
Primer keluarga dengan sikap yang tidak
1. Mengidentifikasi tingkat dukungan menghakimi
keluarga dukungan keuangan dan 4. Membantu anggota keluarga dalam
sumber daya lainnya mengidentifikasi dan memecahkan
2. Menentukan hambatan terhadap konflik nilai keluarga
sistem dukungan yang tidak Tersier
terpakai dan kurang dimanfaatkan 1. Mendukung harapan yang realistis
3. Mengurangi hal-hal yang 2. Meningkatkan hubungan saling
menyinggung perasaan atau frustasi percaya dengan keluarga
terhadap lingkungna yang penuh 3. Menyediakan kesempatan untuk
stres dukungan kelompok sebaya (peer
group support
Diagnosa keperawatan :
Ketidakmampuan koping keluarga yang
berhubungan dengan hubungan
4. Membantu klien mengklarifikasi
keluarga yang ambivalen
nilai dan harapan yang mungkin
akan membantu dalam membuat
Implementasi Keperawatan :
pilihan yang penting dalam hidup
Primer
5. Membantu klien mengidentifikasi
1. Membangun hubungan terapeutik
keuntungan dan kerugian dari
yang didasarkan pada rasa saling
setiap alternatif pilihan
percaya dan saling menghormat
6. Mendukung mengidentifikasi nilai
2. Menyediakan informasi yang faktual
hidup yang spesifik
dan tepat sesuai kebutuhan
7. Mengkaji tingkat fungsi keluarga
Sekunder : yang berkaitan dengan tujuan
1. Membantu klien mengidentifikasi
masalah atau situasi yang Tersier :
menyebabkan distress 1. Mendukung pengembangan
2. Mengguunakan teknik refleksi dan keterampilan baru
klarifikasi untuk memfasilitasi 2. Menjadi penghubung antara klien
ekspresi yang menjadi perhatian dan keluarga
3. Menentukan apakah ada perbedaan 3. Mendukung penerimaan terkait
antara pandangan klien dan tujuan parsial yang memuaskan
keluarga
Diagnosa keperawatan : Diagnosa keperawatan :
Risiko terjadi konflik pada keluarga Kesiapan meningkatkan pengetahuan
berhubungan dengan ketidakmampuan berhubungan dengan adanya minat
keluarga mengenal masalah komunikasi untuk menerima pembelajaran