SISTEM PELUMASAN
SISTEM PELUMASAN
FUNGSI DASAR PELUMASAN
Tujuan utama pelumasan adalah membentuk lapisan oli pada permukaan yang
saling bersinggungan dan untuk melindungi kerusakan karena pemakaian.
Gesekan pada
pergerakan piston
Gesekan pada
Crankshaft assy.
SISTEM PELUMASAN
FUNGSI DASAR PELUMASAN
Circulation
of oil
SISTEM PELUMASAN
FUNGSI DASAR PELUMASAN
Detergent
Jelaga
SISTEM PELUMASAN
PELUMASAN MESIN 4 LANGKAH
Oil chamber
Force fed
Natural drop
Nozzle
SISTEM PELUMASAN
ALIRAN OLI DI DALAM MESIN
Cam Shaft
Piston
Main axle
Pompa Oli
Drive axle
Oil level
Oil level window
SISTEM PELUMASAN
POMPA OLI MESIN
Pada umumnya ada 2 tipe pompa oli yaitu:
Lubang Lubang 1. Gear pump.
masuk keluar
Melalui putaran dua gear pada rumah pompa,
untuk menggisap dan menekan oli ke lubang
keluar.
1. Gear Pump Tipe ini lebih simple dan minim perawatan.
Outer rotor
Inner rotor 2. Trochoid pump.
Tipe pompa ini, mempunyai pompa rotor yang
pendek.
Lubang
keluar
Inner rotor (rotor penggerak) dan outer rotor
(rotor yang digerakkan), berputar dengan
Lubang kecepatan berbeda.
masuk
Volume ruang antara dua rotor bervariasi, yang
2. Trochoid Pump menyebabkan oli masuk dan keluar dari
pompa.
Throchoid pump banyak digunakan karena
lebih kompak.
SISTEM PELUMASAN
POMPA OLI MESIN TROCHOID
SISTEM PELUMASAN
FILTER OLI MESIN
Sejalan dengan pemakaian sepeda motor, oli mesin akan terkontaminasi oleh
partikel karbon hasil pembakaran dan keausan logam.
Diperlukan oil strainer dan oil filter untuk menyaring partikel tersebut, untuk
mencegah jalur oli tersumbat dan kerusakan parts.
Fungsi filter oli untuk menyaring partikel debu kecil dan oil strainer untuk menyaring
partikel debu lebih besar yang letaknya di bagian bawah mesin.
Element Element
1. VISCOSITAS
Kemampuan oli untuk dapat membuat
lapisan oli.
2. VISCOSITAS INDEKS
Tanda derajat dari kekentalan.
Viscositas rendah perubahan
kekentalan besar.
Viscositas tinggi perubahan
kekentalan kecil.
SISTEM PELUMASAN
PENGETAHUAN DASAR TENTANG OLI
Multi Grade
Kekentalan tidak banyak berubah bila
suhu berubah.
Contoh : SAE 10W 30
W : Winter
SISTEM PELUMASAN
KLASIFIKASI OLI MESIN
Kelas Penjelasan
SA Untuk mesin yang bekerja tidak berat, tidakk mengandung zat aditif.
SB Sudah memiliki zat aditif tingkat rendah, anti gores dan pencegah oksidasi.
SC Untuk mesin yang digunakan antara 1964 ~ 1968, sudah memiliki zat pencegah deposit dan anti
karat.
SD Untuk mesin yang digunakan antara 1968 ~ 19672 dan tingkat zat aditif lebih tinggi dari SC.
SE Untuk mesin yang digunakan antara 1972 ~ 1980, dan sudah memiliki tingkat zat aditif lebih
baik dari SD serta zat pencegah keausan
SF Cocok untuk mesin yang digunakan setelah 1980 dan memiliki zat pencegah keausan lebih baik
dari SE.
SG Memiliki zat yang mencegah timbulnya endapan hitam sehingga lebih mengurangi keausan
komponen, dan memiliki zat aditif pencegah karat serta oksidasi yang lebih baik.
SISTEM PELUMASAN
KLASIFIKASI OLI MESIN
1. Tipe Mineral.
Biasa digunakan pada oli mesin, oli gear, oli spindle, dll.
Dihasilkan dari produk dasar penyulingan petrolium.
2. Tipe Vegetable.
Biasanya digunakan pada oli castor, dll.
Bahan dasarnya oli castor (minyak jarak).
3. Tipe Semi Synthetic.
Oli ini dicampur dari oli mineral, oli synthetic dan oli vegetable.
Menghasilkan karakteristik yang stabil.
4. Tipe Chemical Synthetic
Biasanya digunakan pada oli silicon, oli ester, dll.
Oli ini dibuat untuk menghasilkan viscositas yang stabil, dari suhu tinggi ke
suhu rendah.
Material dasarnya dari produk petrolium, seperti ettylene yang akan diproses
secara kimiawi.
SISTEM PELUMASAN
KLASIFIKASI OLI berdasarkan JASO
(Japan Automotive Standards Organization)
Motor 4 Tak manual, sebaiknya menggunakan oli mesin klasifikasi JASO MA,
karena mengandung additive untuk meningkatkan gesekan pada kopling.
Oli mesin motor matic menggunakan klasifikasi JASO MB, karena mengandung
MOLYBDENUM (additive FRICTION MODIFIER) yang menambah kelicinan oli
sehingga dapat meningkatkan performa motor matic.
Oli gear motor matic menggunakan khusus Oli Gear, karena mengandung
EXTREM PREASURE additive yang sangat dibutuhkan oleh gear sebagai
perlindungan terhadap tekanan ekstrim yang terjadi pada gear.
GREASE (GEMUK)
Minyak pelumas semi solid (padat)
Terbuat dari campuran oli mineral dan
metalic soap (sabun metalik).
KARAKTER:
Pada temperatur normal semi solid
Pada temperatur panas cair
SISTEM PELUMASAN
PENGETAHUAN DASAR TENTANG GREASE
TIPE:
a. Lithium Grease:
Tahan panas dan tahan putaran tinggi.
Daya tahan terhadap air dan udara
dingin baik.
Terbuat dari olli mineral dengan
kekentalan rendah.
Biasanya digunakan pada bearing roda,
gear speedometer.
b. Calcium Grease:
Tahan terhadap air dan panas.
Biasanya digunakan pada bearing dan
as pompa air.
SISTEM PELUMASAN
- END -