PEMANTAUAN TUMBUH

KEMBANG ANAK dengan DENVER

DEVELOPMENTAL SCREENING
TEST II (DDST II)

Oleh :
Ns. Dwiyanti Purbasari, S.Kep, M.Kep
Dept. Keperawatan Anak
PSIK STIKES MAHARDIKA CIREBON
 PENGERTIAN STIMULASI

Perangsangan dan latihan

terhadap perkembangan anak
yang datangnya dari lingkungan
di luar anak
 TUJUAN STIMULASI
Memantau pertumbuhan dan
perkembangan anak mencapai
tingkat pertumbuhan dan
perkembangan yang baik dan
optimal
 YANG DAPAT MELAKUKAN
STIMULASI PADA ANAK
Perawat di ruang Psikiater
anak Keluarga di
Dokter Anak rumah (bapak,
Dokter umum ibu, kakek, nenek,
Psikolog tante, om, kakak,
pengasuh dll)
Physioterapist
Bidan
Guru di sekolah
Social worker dll
KEMAMPUAN PERKEMBANGAN
YANG DISTIMULASI
Personal Social, kemandirian dan
bergaul
Adaptif Motorik halus
Bahasa, bicara dan kecerdasan
Motorik kasar
 PERNYATAAN DDST II
Bukan test IQ Bukan pemeriksaan
Bukan test fisik
diagnostik Bukan peramal
Mudah dan cepat kemampuan adaptif
dilakukan di masa datang
Dapat diandalkan Membandingkan
Validitas tinggi kemampuan anak
seusia
Berisi 125 item
 KEGUNAAN DDST II
Menilai Menjaring anak
perkembangan anak terhadap adanya
sesuai dengan usia kelainan
Memantau anak usia Memastikan apakah
0-6 tahun anak dengan
Monitor anak persangkaan ada
dengan resiko kelainan, benar-
perkembangan benar ada kelainan
CARA PEMERIKSAAN DDST II

Dilakukan secara Satu formulir

kontinyu digunakan
Harus dengan ibu beberapa kali
atau pengasuh pada satu pasien
Anak dan ibu Bayi diatas tempat
dalam keadaan tidur, anak duduk
santai di kursi, lengan di
atas meja
 PRINSIP DALAM
MELAKUKAN DDST II
Bertahap dan Dilakukan dengan
berkelanjutan wajar dan tanpa
Dimulai dari tahapan paksaan, tidak
perkembangan yang menghukum.
telah dicapai anak Berikan pujian /
Alat bantu stimulasi reinforcement--bisa
yang sederhana mlk
Suasana nyaman, Sbl uji coba semua alat
bervariasi diletakkan di meja
Perhatikan gerakan Pada saat test -- hanya
spontan oleh anak satu alat.
 ALAT UNTUK DDST II
Benang sulaman Botol kaca bening
merah yang dapat dibuka
Kismis / permen tic Boneka dan dot kecil
tac Bola tenis
Kerincingan dengan Cangkir plastik
pegangan dengan pegangan
Kubus kayu Pensil warna
berwarna 8-10 buah Kertas dll
Lonceng kecil
 ALAT YANG LAIN :

Meja
Kursi
Ruangan cukup luas
Tempat tidur lengkap dengan
laken dan perlak
 CARA MENGHITUNG
UMUR ANAK
CONTOH KASUS I :
Imas, dibawa ibunya ke Poli
tumbang Sardjito pada tanggal 19
Oktober 2002. Tanggal lahir Imas 5
April 2000. Hitunglah umur Imas
dan gambar garis umurnya
 JAWABAN KASUS I
tahun bulan hari

tgl test 2002 10 19

tgl lahir 2000 4 5
-----------------------------------------------
umur anak 2 6 14
 CONTOH KASUS II

Yulia, dibawa ibunya ke Poli

Tumbang Sardjito tanggal 19
Oktober 2002. Tanggal lahir
Yulia 27 Desember 1998.
Hitunglah umur Yulia dan buat
garis umurnya
 JAWABAN KASUS II
Tahun Bulan Hari
21
01 9 49
tgl test 2002 10 19
tgl lahir 1998 12 27
--------------------------------------------------
umur anak 3 9 22
 CONTOH KASUS III
Ernaning dibawa ibunya ke Poli
Tumbang Sardjito pada tanggal 19
Oktober 2002. Tanggal lahirnya 30
Nopember 1999. Ernaning lahir
belum waktunya 6 minggu.
Hitunglah umur Ernaning dan
penyesuaian prematurnya !
 JAWABAN KASUS III
Tahun Bulan Hari
21
01 9 49
tgl test 2002 10 19
tgl lahir 1999 11 30
----------------------------------------------------------------------
umur anak 2 10 19
prematur 1 14
----------------------------------------------------------------------
umur penyesuaian 2 9 5
 HAL-HAL YANG PERLU
DIPERHATIKAN
Uji coba yang Hanya alat uji coba
kurang aktif yang berada di
dilakukan lebih dulu depan anak
Uji coba yang mudah Semua uji coba
didahulukan dimulai dari sebelah
Uji coba yang kiri garis umur dan
menggunakan alat yang ditembus serta
yang sama dilakukan item di sebelah
berurutan kanan garis umur
 CARA MELAKUKAN TEST ANAK
YANG ADA RESIKO PERKEMBANGAN

Pada tiap sektor dilakukan paling sedikit

dilakukan 3 uji coba yang ada disebelah
kiri garis umur dan item yang berada
pada garis umur.
 CARA MELAKUKAN TEST PADA
ANAK NORMAL/KEMAMPUAN LEBIH

Pada tiap sektor dilakukan paling sedikit

3 uji coba yang paling dekat di sebelah
kiri garis umur dan item yang ditembus
garis umur.
Jika anak mampu/ bisa melakukan
lanjutkan uji coba di sebelah kanan garis
umur sampai 3 X GAGAL tiap sektor.
Jika anak gagal, menolak, no opportunity
lakukan uji coba tambahan ke sebelah
 PERHATIAN !!!
Penyesuaian prematuritas dilakukan
pada anak yang lahirnya maju lebih dari
2 minggu sebelum HPL
Tiap uji coba boleh dilakukan 3 kali pada
anak sebelum dinyatakan gagal, kalau
anak sudah 3 kali mencoba tetap tidak
bisa -- baru dinyatakan gagal
 SKOR PADA DDST II
PASS / LEWAT

Apabila anak dapat melakukan uji coba

dengan baik
Ibu atau pengasuh memberi laporan ( L )
tepat atau dapat dipercaya bahwa anak
dapat melakukan dengan baik
 FAIL / GAGAL
Apabila anak tidak dapat
melakukan uji coba dengan baik
Ibu atau pengasuh memberi laporan
bahwa anak tidak dapat melakukan
tugas dengan baik
 NO OPPORTUNITY

Apabila anak tidak mempunyai

kesempatan untuk melakukan
uji coba karena ada hambatan --
- kasus Retardasi Mental dan
Down Syndrome
 REFUSAL / MENOLAK

Anak menolak untuk melakukan

uji coba --- faktor sesaat ( lelah,
menangis, sakit, ngantuk dll)
INTERPRETASI PENILAIAN
TIAP ITEM / GUGUS TUGAS
KODE PENILAIAN :

O = F (Fail / Gagal)
M = R ( Refusal / Menolak)
V = P ( Pass / Lewat )
No = No Opportunity
ADVANCED

P
 ADVANCED

Apabila anak dapat

melaksanakan tugas pada item
di sebelah kanan garis umur
 NORMAL

O
M
V
O
M
 NORMAL
Apabila anak gagal / menolak tugas pada
item di sebelah kanan garis umur
Apabila anak lulus, gagal/menolak tugas
dimana garis umur berada diantara
25%-75 % (warna putih)
CAUTION

O
M

O
 CAUTION

Apabila anak gagal atau

menolak tugas pada item dimana
garis umur berada diantara
75% - 90 % (warna hijau)
 DELAY

M
 DELAY

Apabila anak gagal atau

menolak tugas pada item yang
berada di sebelah kiri garis
umur
NO OPPORTUNITY

NO

NO
 NO OPPORTUNITY
Anak mengalami hambatan
Anak tidak ada kesempatan untuk
melakukan uji coba --- hambatan
Orang tua melaporkan --- anak
mengalami hambatan
 INTERPRETASI HASIL TEST
KESELURUHAN (4 SEKTOR)
NORMAL

Bila tidak ada delay

Paling banyak satu caution
Lakukan ulangan pemeriksaan
berikutnya
 SUSPECT
Bila didapatkan 2 atau lebih caution
atau bila didapatkan 1 atau lebih
delay
Lakukan uji ulang dalam 1 - 2
minggu --- untuk menghilangkan
faktor sesaat (takut, sakit, lelah,
tidak nyaman dll)
 UNTESTABLE
Bila ada skor menolak satu atau
lebih item di sebelah kiri garis umur
Bila menolak lebih dari satu item
pada area 75 % - 90 % (warna
hijau)
Matur Nuwun