Anda di halaman 1dari 19

Farmasi Sosial

APLIKASI
DALAM
PENELITIAN
Rancangan Penelitian
Rancangan Penelitian
Observasional
Awal Penelitian
Paparan Rancangan Cohort Luaran Penelitian

Contoh kasus :
1. Penelitian tentang cost efektif analisis pengunaan
obat progeserol dan tugeserol terhadap copidogrel.
2. Penelitian tentang cea penggunaan chloramphenicol
dan cefotaxim terhadappasien tipus
Case Control
Awal Penelitian
Paparan R. Case Control Luaran Penelitian

Contoh penelitian :
1. Penelitian terhadap terjadinya efek samping obat
terjadinya syok anafilatik yang menyebabkan
terjadinya kematian pada pasien yang diberikan
ketorolac dalam jangka waktu lebih dari 5 hari.
2. Penelitian terhadap hubungan penyalahgunaan
penggunaan obat antibiotika oleh pasien dilihat dari
peran apoteker di apotek.
Rancangan Cross sectional
Paparan

Luaran Penelitian
Waktu

Contoh Kasus :hubungan antara anemia dengan


kelahiran bayi dengan berat badan lahir rendah
(BBLR).
Menentukan Subjek Penelitian

Populasi
populasi Sampel
target
Menentukan Subjek Penelitian
1. Jumlah Sample (dihitung secara statistik)
2. Tekhnik pengambilan Sample
3. Bias Penelitian
4. Pengambilan data
5. Kelompok Pembanding
6. Faktor Perancu
7. Faktor Pengotor
8. Kointervensi
Jumlah Sample (dihitung secara
statistik)
Jumlah Sample (dihitung secara
statistik)
Tekhnik pengambilan Sample

1. Tekhnik random (gold standard):


a. Random sederhana
b. Random sistematik
c. Random stratifikasi
d. Random gugus
2. Tekhnik non Random :
a. Purposive
b. Quota
c. aksidental
Bias Penelitian
1. Bias Pekerja Sehat
Sample lebih sehat dari populasi sebenarnya
2. Bias Insidensi dan prevalensi (Neyman
Bias)
subjek peneliti sangat besar krn tdk
terbatas waktu.
3. Bias Berkson
Hub. Palsu karakteristik subjek dengan penyakit
4. Efek Hawtone
Subjek mengetahui dan melakukan perubahan
perilaku.
Pengambilan data

1.Prospektif
2.Retrospektif
Kelompok Pembanding
1.History
2.Concurrent
Faktor Perancu
dan Faktor Pengotor
• Faktor Perancu adalah hal yang
berhubungan dengan subjek penelitian
namun tidak ikut diteliti.
• Faktor Pengotor adalah kejadian dalam
kelompok kontrol, dimana kelompok
tersebut menerima perlakuan selain
perlakuan yang sudah ditentukan dalam
penelitian.
Kointervensi
• Sama seperti faktor pengotor, hanya saja
pada kointervensi tidak hanya dialami oleh
kontrol namun dialami juga oleh subjek
penelitian.
TUGAS
• Carilah contoh2 penelitian dengan model cohort, case control dan
cross sectional. Dibuat bagan sebagai berikut melampirkan
jurnalnya.
Item Keterangan
Judul Penelitian
Pengarang
Jurnal
Latar Belakang
Tujuan Penelitian
Metode
Jumlah Populasi Target
Kriteria inklusi dan eksklusi
subjek

Luaran
Komisi etik
Hasil penelitian
Kesimpulan

Anda mungkin juga menyukai