SPEAKING
Pertemuan ke 4
Prodi Arsitektur FAD Unika Soegijapranata
PUBLIC SPEAKING…
• Mengetahui cara mengelola kesan
dalam penyampaian pesan.
• Mengetahui manfaat pengelolaan
impresi untuk menyampaikan pesan.
• Dapat lebih mempersiapkan diri
menghadapi audiens.
PUBLIC SPEAKING…
1. Self-enhancement
2. Enhancing others
3. Basic techniques
SELF ENHANCEMENT
1. FISIK (PENAMPILAN)
a. Postur – gestur
b. Kostum – tata rias – aksesori
c. Gadgets
d. Supporters
e. Mobilitas
f. Stationary
SELF ENHANCEMENT
1. Hadiah
2. Dukungan
3. Empati
4. Perhatian
5. Pertanyaan
6. Menyimak
BASIC TECHNIQUE
TO INFORM
(MENGINFORMASIKAN)
TO MOVED
AUDIENCE TO TO PERSUADE
ACTION (MEMPENGARUHI
(MENGGERAKKAN/ )
MEMOTIVASI)
TO ENTERTAIN
(MENGHIBUR)
TIGA HAL PENTING
PERSIAPAN
PENYAMPAIAN
EVALUASI
YANG DIPERSIAPKAN!
FISIK
MATERI
PSIKIS
PERSIAPAN FISIK
• ISTIRAHAT DAN TIDUR YANG CUKUP
• OLAH RAGA SECUKUPNYA
• YAKINKAN DIRI ANDA BAHWA FISIK ANDA SIAP
UNTUK FIGHT
• PILIH PAKAIAN DAN ASESORIS YANG MENUNJANG
PERFORMANCE ANDA
[TAPI PROPORSIONAL]
PERSIAPAN PSIKIS
• Siapkan mental Anda!
• Semakin baik persiapan Anda akan
semakin baik mental Anda dan
sebaliknya
• Jangan dipusingkan dengan berpikir
negatif tentang audience
• PD saja. Sampaikan apa yang akan
Anda sampaikan dan orang lain
tidak lebih tahu dari Anda
• Andalah bintangnya . Jangan buat
diri Anda sendiri menjadi
pecundang.
PERSIAPAN MATERI
INGAT!!!
Speeches to Inform, Speeches to Persuade, atau Speeches to
Entertain, atau moved audiens to action.
• Cara bertutur yang setia dengan rate and pause (kecepatan dan
jeda), volume, pitch and inflection (hubungan dan perubahan nada
suara), voice quality, articulation and pronounciation (pengucapan
dan pelafalan)
• Perhatikan bahasa tubuh (body language) Anda yang meliputi
mimik (air muka), gesteur (gerak, isyarat, sikap). Semua harus
mendukung pembicaraan dan harus proporsional
• Jangan lupa etika publik. Jangan tertawa terbahak-bahak, buka
baju, menuding-nuding audience, tidak mengeluarkan kata-kata
porno, umpatan, makian dan yang sejenisnya, tidak mengoreksi
pembicaraan pembicara sebelumnya (kalau ada)
• Low profile, tidak terkesan arogan namun tetap berwibawa
EVALUASI
• Sembari berbicara, anda dapat mengevaluasi apa yang
telah anda bicarakan dari sikap yang ditunjukkan
audience terhadap pembicaraan Anda. Tapi hati-hati,
kalau tidak mampu, anda bisa down.
• Saat usai pembicaraan dapat Anda dengarkan kesan
audience, tapi jangan seratus persen percaya dengan
tanggapan mereka.
• Apapun yang menjadi kekurangan tidak boleh terjadi
dalam pembicaraan berikutnya.
• Kita hanya butuh banyak latihan dan jam terbang yang
tinggi
• Jadilah pembicara yang baik yang mengerti dengan
siapa berbicara, mengetahui apa yang mereka
inginkan, mengetahui bagaimana memuaskan mereka
dengan ide-ide kreatif dan solusi efektif dan
BAGAIMANA TOPIK YANG ANDA BICARAKAN
BERKESAN BAGI AUDIENS