Anda di halaman 1dari 23

EVALUASI IMPL EMENTASI PERATURAN OLEH:

OECD DAN SOFT STRUCTURE TERHADAP DEVI DWI AGUSTINA


TATA KELOLA PT ADHI KARYA TBK SAVIRA RIZKI DAMAYANTI
GOOD CORPORATE GORVERNANCE
Implementasi Peraturan OECD Soft Structure
Prinsip-prinsip: 1. GCG Code
1.Memastikan dasar kerangka tata kelola yang
efektif 2. Board Manual
2.Hak dan perlakuan yang adil dari pemegang
saham dan fungsi kepemilikan kunci 3. Code of Conduct
3.Investor institusional, pasar saham dan perantara 4. Charters
lainnya
4.Peran pemangku kepentingan dalam tata kelola 5. Standard Operating Procedure
perusahaan
5.Pengungkapan dan transparansi
6.Tanggung jawab dewan
IMPLEMENTASI OECD PT. ADHI KARYA TBK.
1. Memastikan dasar kerangka tata kelola yang efektif.
SUDAH
Menurut kelompok kami Pt. Adhi belum membuat struktur organisasi dengan baik karena hanya menggambarkan dari
direktur utama hingga kebawah saja. Apabila dilihat dari isi manual board maka akan terlihat bawa masih ada
bagian-bagian yang tidak masuk di dalam gambar struktur organisasi yang mana komisaris beserta jajarannya
berada diatas direktur utama dan pemegang sahamlah yang menduduki posisi tertinggi. Kedudukkan SPI di Pt. Adhi
sudah cukup baik karena pertanggungjawaban sudah lansung kepada direktur utama. (p.52)
ADHI_Annual Report_2017.pdf

2. Hak dan perlakuan yang adil dari pemegang saham dan fungsi kepemilikan kunci
SUDAH
Menurut kelompok kami Pt. Adhi sudah menerapkannya dapat dilhiat dalam laporan CSR, Annual Report dan Code of Conduct
tentang hak dan wewenang pemegang saham namun belum dengan rinci tentang kepemilikkan kunci. (p.141) (p.32 csr)
adhi-sr-file-produksi-3-maret-2017-small.pdf

3. Investor institusional, pasar saham dan perantara lainnya.


SUDAH
Menurut kelompok kami Pt. Adhi telah bekerjasama dengan investor institusional, pasar saham dan perantara lainnya
yang sudah ternama dapat dilihat pada Annual Repot Pt. Adhi (p.65) (p.71)
IMPLEMENTASI OECD PT. ADHI KARYA TBK.
4. Peran pemangku kepentingan dalam tata kelola perusahaan
SUDAH
Menurut kelompok kami PT ADHI telah menjelaskan tentang peran pemangku kepentingan dalam tata kelola
perusahaan., dapat dilihat di Annual Report (p.121)

5. Pengungkapan dan transparansi


SUDAH
Menurut kelompok kami PT ADHI telah menerapkan prinsip pengungkapan dan transparansi, dapat dilihat pada
GCG Code PT ADHI.
3-gcg-code.pdf

6. Tanggung jawab dewan


SUDAH
Menurut kelompok kami PT ADHI sudah menerapkan prinsip Tanggung Jawab Dewan, dapat dilihat dalam Board
Manual PT ADHI. (p.22) (p.134) (p.169)
1-board-manual.pdf
SOFT STRUCTURE PT. ADHI KARYA TBK.
1. GCG code
SUDAH
Menurut kelompok kami Pt. Adhi sudah menerapkan soft structure poin 1, karena PT ADHI sudah
memiliki GCG Code yang didalamnya mengatur prinsip-prinsip GCG dalam PT ADHI
3-gcg-code.pdf

2. Board manual
SUDAH
Menurut kelompok kami Pt. Adhi sudah menerapkan soft structure poin 2, karena PT ADHI sudah memiliki Board Manual
yang di dalamnya mengatur hal-hal terkait pelaksanaan tugas Dewan Komisaris dan Direksi
1-board-manual.pdf

3. Code of conduct
SUDAH
Menurut kelompok kami Pt. Adhi sudah menerapkan soft structure poin 3, karena PT ADHI sudah memiliki Code of
Conduct yang didalamnya mengatur standar etika dalam berbisnis PT ADHI
2-c0de-of-conduct.pdf
SOFT STRUCTURE PT. ADHI KARYA TBK.
4. Charters
SUDAH
menurut kelompok kami PT ADHI sudah menerapkan soft structure poin 4, karena PT ADHI sudah
memiliki Charter yaitu Piagam Pengamat Manajemen Risiko yang berisi tugas dan tanggung jawab
Komite Pemantau Manajemen Risiko
4-piagam-komite-audit.pdf
5. Standart Operating Procedure
SUDAH
Menurut kelompok kami Pt. Adhi sudah menerapkan soft structure poin 5, karena PT ADHI sudah membat SOP untuk Pemasaran dan
Pengadaana Barang dan Jasa yang dapat di lihat dalam Annual Report dan Penetapan Kebijakan Barang dan Jasa (p.44)
8-penetapan-kebijakan-pengadaan-barang-dan-jasa.pdf
MEMASTIKAN DASAR KERANGKA TATA KELOLA
YANG EFEKTIF
1. Pemegang Saham
2. Dewan Komisaris
3. Direksi
4. Komite-Komite di bawah dewan komisaris
 Komite Audit
 Komite Pengawas GCG dan mutu
 Komite Nominasi dan Remunerasi
 Komite Pemantau Manajemen Risiko

5. Jajaran Manajemen yang terdiri atas eksekutif dan manajer senior


6. Sekretaris perusahaan
7. Satuan pengawas internal
STRUKTUR
ORGANISASI
PT ADHI
KARYA TBK
YANG
SEHARUSNYA
HAK DAN PERLAKUAN YANG ADIL DARI PEMEGANG
SAHAM DAN FUNGSI KEPEMILIKAN KUNCI
Hak pemegang saham berdasarkan laporan csr Wewenang pemegang saham berdasarkan
adalah sebagai berikut: laporan csr adalah sebagi berikut:
•Menghadiri Rapat Pemegang Saham dan •Mengangkat dan memberhentikan anggota dewan
menggunakan Hak suara. komisaris dan direksi.
•Menerima bagian keutungan perusahaan. •Menilai kinerja dewan komisaris dan direksi.
•Memperoleh penjelasn lengkap mengenai segala •Menetapkan Auditor Independen Berdasarkan
informasi yang menyangkut perusahaan termasuk usulan yang diterima dari dewan komisaris.
keuangan, teknik dan hal lain yang dimuat dalam
laporan tahunan dan laporan kinerja dalam •Menetapkan kantor akuntan publik yang
RUPS. melakukan audit atas laporan keuangan
perseroan.
•Memperoleh informasi mengenai perusahaan
secara tepat waktu dan teratur agar •Menetapkan remunerasi dewan komisaris dan
memungkinkan pemegang saham membuat direksi.
keputusan.
•Memperoleh penjelasan mengenai penerapan
tata kelola perusahaan yang baik.
p.123
ADHI_Annual Report_2017.pdf
PERAN PEMANGKU KEPENTINGAN DALAM TATA KELOLA
PERUSAHAAN
Menurut analisis kelompok kami pemangku kepentingan dalam tata kelola Pt Adhi
Karya Tbk tidak menjelaskan tentang peranan stakeholders secara rinci namun
pemangku yang terkait adalah karyawan, client, pemasok, kreditor, pemerintah dan
masyarakat.
PT ADHI memberikan wadah untuk menegakan GCG salah satunya dengan whistle
blowing system atau pelaporan yang terkait dengan adanya dugaan tindakan
pelanggaran yang dilakukan oleh Insan Adhi lainnya, untuk memitigasi potensi risiko
dan mmenciptakan lingkungan perusahaan yang bersih dari praktik KKN.
PENGUNGKAPAN DAN TRANSPARANSI
Menurut GCG Code PT ADHI, transparansi diupayakan dan diwujudkan dengan
selalu berusaha untuk mempelopori pengungkapan informasi keuangan dan non-
keuangan kepada stakeholder dan pengungkapannya tidak terbatas pada informasi
yang bersifat wajib dengan tidak menyalahi peraturan perundang-undangan yang
berlaku dan sesuai dengan praktik terbaik GCG.
Hal diatas diimplementasikan pada beberapa contoh berikut ini:
 Rencana Kerja Tahunan Perseroan
 Laporan Tahunan Perseroan sesuai POJK
 Laporan Keuangan Berkala

Untuk meningkatkan implementasi GCG setiap Insan Adhi memeliki dukungan


penuh dari Direksi. Bentuk dukungan tersebut salah satunya melalui sistem
pengendalian internal yang di dalamnya terdapat Whistle Blowing System.
TANGGUNG JAWAB DEWAN
Menurut analisis kelompok kami, Dewan Komisaris sudah melakukan tugas dan kewajibannya sesuai
dengan yang tertera dalam Board Manual.
Salah satu contohnya adalah Laporan Keuangan Tahunan yang telah ditandatangani oleh Dewan
Komisaris sebagai bentuk persetujuan atas hasil kerja yang selalu dalam pengawasan pihak dewan
komisaris.

1-board-manual.pdf
SOFT STRUCTURE
GCG CODE
PT Adhi sudah menerapkan Soft Structure prinsip ke-1 yaitu GCG Code. Dalam hal
ini GCG Code PT ADHI berisi tentang:
• Prinsip-prinsip
• Organ Perseroan
• Kebijakan Perusahaan
• Etika Perusahaan
• Sosialisasi, Implementasi dan Evaluasi

PT ADHI juga sudah menggunakan 5 prinsip utama Tata Kelola Perusahaan yaitu
Transparansi, Independcy, Akuntabilitas, Pertanggungjawaban, dan Kewajaran
3-gcg-code.pdf
BOARD MANUAL
PT Adhi sudah menerapkan Soft Structure prinsip ke-2 yaitu Board Manual.
Board Manual PT ADHI mengatur
• prinsip-prinsip hubungan kerja Direksi dengan Dewan Komisaris
• Tugas dan Wewenang Direksi dan Komisaris
• Prinsip-prinsip pengambilan keputusan Direksi dan Komisaris
• Rapat Direksi dan Dewan Komisaris
Hal-hal yang diatur dalam Board Manual dibuat berdasarkan prinsip-prinsip hukum
korporasi, peraturan perundang-undangan yang berlaku, ketentuan Anggaran Dasar,
keputusan-keputusan serta arahan RUPS, dan best practices GCG.
1-board-manual.pdf
CODE OF CONDUCT
• PT Adhi sudah menerapkan Soft Structure prinsip ke-3 yaitu Code of Conduct.
Dalam Code of Conduct PT Adhi, mengatur:
• Aset dan Informasi Perseroan
• Perseroan dan Karyawan
• Berhati-hati dalam Melakukan Usaha dan Pekerjaan Sampingan
• Memperlakukan Keluarga dan Teman secara Etis dalam Pekerjaan
• Berhati-hati menghadapi Tawaran dan Pemberian Hadiah, Jamuan dan Hiburan
• Menjalin Hubungan yang Wajar dengan Pemerintah
• Menjaga Reputasi ADHI dalam Aktivitas Politik
• Memperlakukan Mitra Bisnis ADHI dengan Adil
• Bersaing Secara Sehat
2-c0de-of-conduct.pdf
CHARTERS
PT ADHI sudah menerapkan Soft Structure prinsip ke-4 yaitu Charters. PT ADHI
memiliki 2 Charter, yaitu:
• Piagam Komite Pemantauan Manajemen Risiko
• Piagam Komite Pengawas GCG dan Mutu (belum dibuat soft structure namun sudah memiliki piagam
komite pengawas CGC dan mutu pada bulan Desember 2016) (AR p.148)

4-piagam-komite-audit.pdf
ADHI_Annual Report_2017.pdf
STANDARD OPERATING PROCEDURE
PT ADHI memiliki SOP berupa aturan yang berisi standar prosedur operasi
marketing dan pengadaan barang dan jasa yang tertera pada Annual Report
(p.44).

8-penetapan-kebijakan-pengadaan-barang-dan-jasa.pdf
THANKYOU SENTUL, 19 April 2018

Anda mungkin juga menyukai