Rumah Kaca
N2O 6 / 25 170
CFC –1/1 60 – 100
Kenaikan
kadar GHG
Pemanasan global
Kenaikan Perubahan
muka laut iklim
Northern hemisphere
snow cover
1.6
1.4
Kecenderungan kenaikan
suhu permukaan bumi
(tanpa upaya pengurangan emisi gas rumah kaca)
1.2
1.0
Perubahan Suhu (°C)
0.2
300 ppm
0.0
–0.2
1860 1880 1900 1920 1940 1960 1980 2000 2020 2040
Greenhouse Gases
Gas Rumah Kaca (GRK) adalah
gas-gas yang menjadi
konstituen atmosfer, baik
alamiah maupun karena
kegiatan manusia, yang
menyerap dan mengemisikan
kembali radiasi inframerah
Kyoto Protocol mengatur 6
kelompok GRK yang utama:
CO2 – carbon dioxide
CH4 – methane
N2O - nitrous oxide
PFCs – perfluorocarbons
HFCs - hydrofluorocarbons
SF6 – sulphur hexafluoride
Keseimbangan Karbon Global
Inventarisasi GRK
Inventarisasi Emisi GRK:
Kegiatan menghasilkan dokumen inventory yang melaporkan besarnya
emisi GRK suatu entity pada kurun waktu tertentu. Entity :
(a) negara, wilayah/region, kabupaten/kota, perusahaan
(b) kegiatan (level project) di suatu perusahaan.
11
Net GHG Emissions = Direct Emissions + Indirect Emissions - Offsets
Pelaksanaan analisis
ketidakpastian Pengumpulan data dan
QA = verification for penghitungan emisi GRK
non-annex 1
QC & dokumentasi QC & QC & dokumentasi
dokumentasi.
Sektor(*):
15 sektor kegiatan
Kategori Kegiatan dengan Sumber dan
Penyerap Gas Rumah Kaca
Sumber dan
Penyerap GRK
AGRICULTURE,
Proses Industri FORESTRY,
Pemanfaatan dan Penggunaan AND WASTE, dan
Energi Produk (IPPU) lainnya
OTHER LAND
USE (AFOLU)
Sumber-sumber Emisi GRK
Penggunaan Energi
Kegiatan Pembakaran Bahan Bakar (Fuel
Combustion Activities)
Emisi Fugitive (Fugitive Emissions from
Fuels)
Transportasi dan Penyimpanan
Karbondioksida (Carbon Dioxide Transport
and Storage)
IPPU
Industri Mineral (Mineral Industry)
Industri Kimia (Chemical Industry)
Industri Logam (Metal Industry)
Produk-produk Non Energi dan Penggunaan Solvent/
Pelarut (Non-Energy Products from Fuels and Solvent Use)
Industri Elektronik (Electronics Industry)
Penggunaan produk yang mengandung senyawa pengganti bahan
perusak ozon (Product Uses as Substitutes for Ozone Depleting
Substances)
Produk Manufacture lain dan Penggunaannya (Other Product
Manufacture and Use)
AFOLU
Peternakan (Livestock)
Lahan (Land): Lahan Hutan (Forest Land), Lahan
Pertanian (Cropland), Padang Rumput (Grassland),
Lahan basah (Wetlands), Pemukiman (Settlements)
Emisi dari pembakaran biomasa (Biomass Burning)
Pengapuran (Liming)
Penggunaan Urea (Urea Application)
Emisi N2O langsung dari pengelolaan tanah (Direct N2O Emissions
from Managed Soils)
Emisi N2O tidak langsung dari pengelolaan tanah
(Managed Soils) dan pengelolaan pupuk (Manure Management)
Pengelolaan sawah (Rice Cultivations)
Waste/Sampah
Pembuangan Akhir Sampah Padat (Solid Waste
Disposal)
Pengolahan Limbah Padat secara Biologi (Biological
Treatment of Solid Waste)
Pembakaran Sampah melalui Insinerator dan
Pembakaran Sampah secara Terbuka (Incineration and
Open Burning of Waste)
Pengolahan dan Pembuangan Air Limbah (Wastewater
Treatment and Discharge)
Lainnya emisi tidak langsung dari deposisi
nitrogen dari sumber nonpertanian
46
IPCC Inventory Software