OLEH :

HASMAWATI, S.Kep,

BAUBAU 2016

5/20/2018 KOMKEP/HASMAWATI 1
 KONSEP KOMUNIKASI UMUM (DASAR-DASAR
KOMUNIKASI)
 PENGERTIAN
Komunikasi berasal dari kata “to Commune” yang
berarti “Menjadikan milik bersama”.
Berikut ini ada beberapa pengertian komunikasi
menurut para ahli :
 Kozier & Erb, 1995
Komunikasi adalah pertukaran informasi antara dua
atau lebih manusia, atau dengan kata lain , pertukaran
ide dan pikiran

5/20/2018 KOMKEP/HASMAWATI 2
 PENGERTIAN
 William Albig
Komunikasi adalah proses pengoperan lambang yang memiliki
arti di antara individu.
 Carl I.Hovland
Komunikasi adalah proses ketika seseorang individu
(komunikator) mengoper perangsang (biasanya lambang
bahasa) untuk mengubah tingkah laku individu yang lain
(Komunikan)
 Taylor, Lilis, Le mone
Komunikasi adalah proses berbagi (sharing) informasi atau
proses pembangkitan dan pengoperan arti.
5/20/2018 KOMKEP/HASMAWATI 3
 KESIMPULAN
Berdasarkan berbagai pengertian, dapat disimpulkan
bahwa komunikasi adalah :
 Merupakan kegiatan yang melibatkan dua orang atau
lebih.
 Merupakan bentuk pembagian ide, pikiran dengan
menggunakan lambang.
 Memiliki tujuan terjadi perubahan pada orang lain.

5/20/2018 KOMKEP/HASMAWATI 4
 KEGUNAAN KOMUNIKASI
Komunikasi sangat penting dilakukan demi tercapainya
kebahagiaan hidup Kita.
Johnson (1981) memperlihatkan paling tidak ada 4 (empat)
manfaat dan juga peranan komunikasi dalam rangka
menciptakan kebahagiaan hidup manusia :
 Komunikasi membantu perkembangan intelektual dan sosial
kita.
 Identitas atau jati diri kita terbentuk melalui komunikasi
dengan orang lain.
 Dengan komunikasi yang benar, kita akan mampu
memahami kenyataan yang ada disekeliling kita.
 Komunikasi mempunyai peran sebagai sarana pembentuk
kesehatan mental.

5/20/2018 KOMKEP/HASMAWATI 5
 MODEL KOMUNIKASI
Model komunikasi yang menggambarkan proses
komunikasi antara lain :
 Model Komunikasi 1 (satu ) arah
Model ini adalah model yang melibatkan 3 (tiga) unsur
dasar dalam komunikasi, yaitu :
Pengirim (komunikator), pesan dan penerima pesan
(komunikan)

Komunikator Pesan Komunikan

5/20/2018 KOMKEP/HASMAWATI 6
 MODEL KOMUNIKASI
 Model Komunikasi Dua arah
 Dikembangkan oleh David Berlo (1960).
 Unsur-unsur yang terlibat pada model ini meliputi :
unsur pengirim/sumber, pesan, saluran, penerima dan
umpan balik (Feed Back).

5/20/2018 KOMKEP/HASMAWATI 7
 MODEL KOMUNIKASI
 Model Komunikasi Dua Arah

5/20/2018 KOMKEP/HASMAWATI 8
 MODEL KOMUNIKASI

 Model Komunikasi Heliks

 Model komunikasi ini menyatakan bahwa komunikasi yang
dilakukan manusia dapat dilakukan secara terus menerus
dan bersifat dinamis,sehingga komunikasi yang terbentuk
antara satu manusia dengan manusia lain dapat
berkembang, baik dalam tema maupun konteks yang
terjadi.

5/20/2018 KOMKEP/HASMAWATI 9
 MODEL KOMUNIKASI
 Model Komunikasi Ellis & Mc.Clintok (1990)
 Komunikasi tidak hanya melibatkan unsur penyampaian
pesan (direct message), tetapi juga ada pesan tambahan
yang menyertai suatu proses komunikasi. Pada proses
pertukaran pesan dalam komunikasi, tidak selamanya
pesan diterima secara utuh oleh penerima. Sebagian
penerima hanya menangkap sebagian pesan dan bahkan
beberapa pesan mungkin hanya ditangkap ketika telah
berada diluar interaksi.

KOMKEP/HASMAWATI
5/20/2018 10
MODEL KOMUNIKASI

5/20/2018 KOMKEP/HASMAWATI 11
 UNSUR DALAM KOMUNIKASI

Ada tiga unsur utama dalam komunikasi yaitu :

 Komunikator
 Pesan
 Komunikan
Selain ketiga unsur tersebut terdapat unsur lain, yaitu :
 Proses pembentukan dan penyampaian pesan (Encoding)
 Saluran (Channel)
 Proses penerima pesan (Decoding)
 Umpan Balik (Feed Back)

5/20/2018 KOMKEP/HASMAWATI 12
UNSUR DALAM KOMUNIKASI

 Komunikator
adalah individu atau kelompok yang memiliki
kemampuan dan keterampilan untuk menyampaikan
pesan kepada orang lain (komunikan). Fungsi
komunikator/sumber adalah menyiapkan dan
mengirim pesan sehingga pesan dapat diterjermahkan
secara lengkap dan sesuai yang diharapkan.

5/20/2018 KOMKEP/HASMAWATI 13
 Syarat komunikator yang baik
 memiliki tujuan dalam melakukan komunikasi
 memiliki pengetahuan yang memadai tentang pesan yang
disampaikan
 memiiiki keterampilan yang memadai untuk membangun
hubungan/relasi.
Untuk menyampaikan pesan, komunikator harus melakukan
pengkodean terhadap pesan sedemikian rupa, sehingga
pesan yang ingin disampaikan dapat diterima secara efektif
oleh komunikan.
Bentuk pengkoden (encoding) :
Verbal, body language, facial expression, penggunaan nota
dan tulisan.

KOMKEP/HASMAWATI
5/20/2018 14
UNSUR DALAM KOMUNIKASI
 Komunikan
Adalah individu, kelompok, atau massa yang
diharapkan menerima pesan yang disampaikan oleh
komunikator atau sumber.

5/20/2018 KOMKEP/HASMAWATI 15
 Syarat komunikan yang baik
 memiliki pengetahuan dan keterampilan untuk menangkap
dan menerjemahkan pesan;
 memiliki cukup atensi untuk menerima pesan yang
disampaikan oleh komunikator;
 memiliki keterampilan untuk merespons pesan yang
disampaikan.
Pada proses penerimaan pesan, setelah pesan disampaikan
melalui saluran yang ditangkap oleh pancaindra, pesan segera
dipersepsikan komunikan melalui decoding.
Proses penerimaan pesan memerlukan pengetahuan, atensi,
pengalaman masa lalu, dan pemahaman terhadap
situasi/konteks yang ada.

5/20/2018 KOMKEP/HASMAWATI 16
 UNSUR DALAM KOMUNIKASI
 Pesan
Adalah produk aktual dari sumber/komunikator.
Isi pesan dapat berupa ide/gagasan, perintah, informasi
dan ungkapan perasaan. Pesan yang efektif adalah
pesan yang mudah dipahami (decodable) oleh
komunikan secara utuh dan tidak menimbulkan bias
atau distorsi pesan

5/20/2018 KOMKEP/HASMAWATI 17
 Syarat Pesan yang baik
 Sesuai konteks (situasi komunikasi)
 Singkat dan jelas
 Menggunakan saluran yang mudah dipahami oleh
komunikator dan komunikan
 Memungkinkan pengulangan dan penegasan pesan.

5/20/2018 KOMKEP/HASMAWATI 18
 UNSUR DALAM KOMUNIKASI
 Saluran
Adalah media yang dipilih untuk menyampaikan pesan,
melalui pancaindra, sehingga mencapai sasaran (komunikan).
Saluran dapat berupa :
 Media lisan : target indra pendengaran
 Media Tulisan : Gambar, peta, simbol
 Gerakan tubuh dan mimik wajah : Target indra penglihatan
 Media sentuhan : Genggaman tangan, mengusap dengan
target indra peraba.
Penggunaan saluran yang tepat memungkinkan penyampaian
pesan yang optimal.

5/20/2018 KOMKEP/HASMAWATI 19
Syarat Saluran yang baik

 Dipahami/dimengerti oleh komunikator dan

komunikan
 meminimalkan kesalahan persepsi
 menggunakan teknik yang merangsang lebih dari satu
indra, misalnya : mengajar dengan menggunakan
suara, gambar, dan gerakan tubuh (peragaan).

5/20/2018 KOMKEP/HASMAWATI 20
 UNSUR DALAM KOMUNIKASI
 Umpan Balik
Adalah reaksi atau respons komunikan setelah
mendapat pesan dari komunikator.
Dengan umpan balik, komunikator dapat
mengevaluasi apakah pesan yang disampaikan telah
diterima dengan baik oleh komunikan. Umpan balik
menunjukkan proses kognitif, afektif, dan psikomotor
yang dialami komunikan setelah mendapat pesan.

5/20/2018 KOMKEP/HASMAWATI 21
 UNSUR KOMUNIKASI MENURUT PARA
AHLI

 Gillies (1994)
Dalam bukunya berjudul Nursing Management : a System
Approach membagi komponen/unsur komunikasi dalam 7
kategori :
 Komunikator (Pengirim/Sender)
 Pesan (Message)
 Tanda/simbol (Signal)
 Saluran (Channel)
 Komunikan (Penerima/Receiver)
 Suara Kebisingan (Noise)
 Umpan Balik (Feed Back)
5/20/2018 KOMKEP/HASMAWATI 22
 UNSUR KOMUNIKASI
MENURUT PARA AHLI
 Friedman (1987)
 Membagi dalam 4 komponen :
 Pengirim
 Saluran
 Penerima
 Umpan Balik

KOMKEP/HASMAWATI
5/20/2018 23
 UNSUR KOMUNIKASI
MENURUT PARA AHLI
 Potter dan Perry (1987)
 Membagi dalam 6 komponen :
 Referent
 Sender
 Message
 Receiver
 Channel
 Feed Back

5/20/2018 KOMKEP/HASMAWATI 24
Syarat Komunikasi Efektif
 Untuk membuat komunikasi efektif, diperlukan
beberapa syarat yang selanjutnya dikenal dengan Tujuh
C dalam Komunikasi (The Seven C’s of
Communication), yaitu :
 Credibility (kredibilitas)
Adalah pengakuan komunikan terhadap keberadaan
komunikator. Posisi dan kedudukan dalam strata
sosiokultural tertentu memengaruhi pengakuan dan
kredibilitas seseorang.

5/20/2018 KOMKEP/HASMAWATI 25
 Syarat Komunikasi
 Context (konteks)
Efektif
Adalah Situasi dan kondisi relevan dengan keadaan si
penerima pesan. Situasi dan kondisi dapat meliputi
konsentrasi dan perhatian (atensi) individu yang terlibat
dalam komunikasi maupun situasi/kondisi lingkungan
tempat penyelenggaraan komunikasi.
 Content (Isi)
Merupakan materi yang akan disampaikan sebagai pesan
oleh komunikator, yang berpengaruh bagi penerima
pesan

5/20/2018 KOMKEP/HASMAWATI 26
Syarat Komunikasi Efektif
 Clarity (Kejelasan)
Pesan yang disampaikan oleh komunikator diterima
dan dimengerti oleh penerima.
 Continuity dan Consistency
Pesan yang disampaikan konsisten dan
berkesinambungan dan tidak menyimpang dari topik
dan tujuan komunikasi yang telah ditetapkan.
 Channel (Saluran)
Saluran yang digunakan dalam komunikasi sesuai dan
memungkinkan penerimaan yang baik oleh
komunikan.

5/20/2018 KOMKEP/HASMAWATI 27
 Syarat Komunikasi Efektif
 Capability of Audience (Kemampuan Komunikan)
Materi (isi pesan) dan teknik penyampaian pesan
disesuaikan dengan kemampuan penerimaan sasaran,
sedangkan pesan itu sendiri mudah diterima dan tidak
membingungkan.

5/20/2018 KOMKEP/HASMAWATI 28
 JENIS KOMUNIKASI
 Komunikasi Berdasarkan Bentuk
 Komunikasi verbal, merupakan pertukaran informasi dengan
menggunakan kata-kata, baik dalam bentuk lisan maupun
tertulis. Contoh penggunaan komunikasi verbal adalah ketika
perawat memberi penjelasan kepada klien, saat dokter
membuat catatan perkembangan, atau saat ahli gizi
membuat catatan pelimpahan wewenang.
 Komunikasi nonverbal, merupakan pertukaran informasi
tanpa penggunaan bahasa/kata-kata. Komunikasi nonverbal
disebut juga bahasa tubuh. Informasi dapat dikomunikasikan
kepada orang lain secara nonverbal dengan berbagai cara :

5/20/2018 KOMKEP/HASMAWATI 29
 JENIS KOMUNIKASI
 Komunikasi nonverbal, merupakan pertukaran informasi
tanpa penggunaan bahasa/kata-kata. Komunikasi
nonverbal disebut juga bahasa tubuh. Informasi dapat
dikomunikasikan kepada orang lain secara nonverbal
dengan berbagai cara : penggunaan sentuhan, kontak mata,
ekspresi wajah, postur, gerak tubuh, posisi tubuh, kondisi
fisik umum, gaya berpakaian, suara, dan keadaan im
(senyap). Ekspresi wajab meringis menginformasikan
bahwa orang tersebut mengalami nyeri, menggelengkan
kepala kemungkinan bermakna tidak dsb.

KOMKEP/HASMAWATI
5/20/2018 30
JENIS KOMUNIKASI
 Komunikasi berdasarkan konteks
 Komunikasi formal adalah komunikasi yang terjadi
dalam lingkungan peran formal, misal hubungan
murid dan guru, lingkungan pabrik, petugas
kesehatan di RS dsb.
 Komunikasi Nonformal terjadi dalam lingkungan
sosial, misalnya : pembicaraan diantara anak-anak,
pembicaraan antara suami-istri dsb

5/20/2018 KOMKEP/HASMAWATI 31
 JENIS KOMUNIKASI
 Komunikasi berdasarkan umpan balik
 Komunikasi satu arah adalah komunikasi yang tidak
memerlukan umpan balik, cth : Komunikasi melalui
media elektronik dan media cetak
 Komunikasi dua arah adalah komunikasi yang
memerlukan umpan balik, Cth : pada saat berbincang-
bincang pada suatu diskusi atau suatu panel.

5/20/2018 KOMKEP/HASMAWATI 32
 JENIS KOMUNIKASI
 Komunikasi berdasarkan jumlah peserta
 Komunikasi perorangan adalah komunikasi yang
melibatkan dua orang saja.
 Komunikasi kelompok adalah proses pertukaran yang
melibatkan lebih dari 2 orang (3 – 10 orang).
 Komunikasi massa adalah komunikasi yang melibatkan
banyak orang, misal : komunikasi dari radio, spanduk dan
iklan, ceramah, dsb.

5/20/2018 KOMKEP/HASMAWATI 33
 FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KOMUNIKASI

 Manusia
 Tingkat pengetahuan
 Perkembangan
 Sosialkultural
 Jenis kelamin
 Peran dan tanggung jawab
 Atensi
 Sikap
 Persepsi
 Hubungan
 Status fisik, mental, emosional

5/20/2018 KOMKEP/HASMAWATI 34
 FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
KOMUNIKASI
 Pesan
 Isi
 Penyampaian pesan
 Lingkungan
 Stimulus eksternal
 Nilai dan budaya/adat
 Jarak dan teritori

KOMKEP/HASMAWATI 35
5/20/2018
 WASSALAM

5/20/2018 KOMKEP/HASMAWATI 36