PELATIHAN
ASESOR
KOMPETENSI dan
KREDENTIAL
5/23/2018
Pendahuluan
Akhir Tahun 2015 memasuki Era Masyarakat Ekonomi
Asean.
Keperawatan telah ikut serta dalam MRA (Mutual
Recognition Arragement) antar anggota ASEAN
RS Perlu memastikan kompetensi setiap tenaga
kesehatan
Program Akreditasi RS tahun 2012 dan JCI mendorong
RS untuk melakukan kredential bagi seluruh tenaga
kesehatan.
Lahirnya Permenkes tahun 49 tahun 2013 tentang komite
keperawatan merupakan kebijakan pemerintah untuk
memastikan kompetensi perawat dalam kewenangannya
memberikan tindakan klinis yang merupakan bagian dari
Asuhan keperawatan.
Lahirnya UU Keperawatan no. 38 Tahun 2014
5/23/2018
Tujuan
Peserta
dapat mendemontrasikan standar
kompetensi asesor kompetensi.
Peserta
dapat menerapkan kompetensi asesor
dalam kegiatan kredential keperawatan.
Peserta
dapat berkontribusi dalam
mempersiapkan sistem kredential.
Pesertadapat berkontribusi dalam kegiatan
kredential
5/23/2018
Materi Pelatihan
ALUR PELATIHAN
Kegiatan
Ceramah
Tanya Jawab
Fokus Group Discussion
Role Play
Hari I: Konsep dasar dan Menyusun
Rencana Asesmen
Hari II : Mengembangkan Perangkat
Asesmen
Hari III: Melaksanakan Asesmen
Hari IV: Kebijakan dan Aplikasi kredential
5/23/2018
Evaluasi
KOMPETENSI ASESOR
Megembangkan Perangkat-Perangkat
Asesmen
ASESOR KOMPETENSI
Kompetensi
Kemampuan melakukan pekerjaan yang dilandasi
pengetahuan, keterampilan dan sikap kerja sesuai
dengan standar yang diberlakukan ditempat kerja.
(pertimbangan aspek dimensi kompetensi)
5/23/2018
Asesmen Kompetensi
Pengertian
Suatu proses pengumpulan bukti kompetensi lalu
membandingkan dengan standar/kriteria yang
disepakati dan membuat keputusan asesmen.
Prinsip-Prinsip Asesmen
Validitas
Realibilitas
Fairness
Flexible
5/23/2018
Criterion
Reference
Evidence Based
Participatory
5/23/2018
Bukti Kompetensi
Bukti
Bukti adalah bahan yang digunakan untuk menilai pencapaian
kompetensi asesi sebagaimana yang dipersyaratkan dalam satu
unit atau sejumlah unit kompetensi
Jenis Bukti:
Langsung: Pengamatan oleh asesor
Tidak Langsung: Penilaian pihak ke-3
Tambahan: hasil kerja/pengalaman asesi/jawaban asesi
TUJUAN ASESMEN
5/23/2018
MANFAAT SERTIFIKASI
Melindungi Masyarakat
Mempertemukan kebutuhan rumah sakit, praktisi, dan
masyarakat melaui identifikasi pengetahuan,
keterampilan dan prilaku tertentu.
Memastikan pelanggan bahwa perawat telah bekerja
sesuai dengan standar.
Menunjukan komitmen individu terhadap profesi dan
lifelong learning.
Memberikan penghargaan dan pengakuan professional
kepada tenaga kerja yang telah mencapai kompetensi
yang dipersyaratkan dalam bentuk sertifikasi.
5/23/2018
Sistem Kredential
Kredential
Pipih K, 2013
5/23/2018
Sistem Kredential
5/23/2018
Sistem Kredential
5/23/2018
Persiapan Kredential
KOMPETENSI ASESOR
Merencanakan dan
mengorganisasikan Asesmen
Megembangkan Perangkat-Perangkat
Asesmen
Menentukan
Pendekatan Asesmen
TP1. Menentukan pendekatan asesmen
1.1. Asesi diidentifikasi/dikonfirmasi, kemudian tujuan dan
konteks asesmen/RPL ditetapkan/dikonfirmasi
kepada orang yang relevan sesuai dengan
persyaratan hukum/ organisasi/ etika
1.2. Keputusan jalur asesmen dibuat, apakah asesmen
dilakukan melalui RPL, jalur pembelajaran dan
asesmen atau pendekatan kombinasi
1.3. Strategi asesmen diakses dan bila perlu digunakan
untuk memandu pengembangan rencana asesmen
1.4. Acuan pembanding asesmen/RPL
diidentifikasi/dikonfirmasi dan diakses
IK. POA 01 Menentukan pendekatan asesmen LATIHAN 2
NO INSTRUKSI KERJA HASIL/
MEDIA/
ACUAN
1 Lakukan identifikasi asesi: individu/kelompok homogen. Rekaman
2 Lakukan identifikasi Tujuan asesmen FR-POA-
01
3 Tetapkan konteks asesmen dan konfirmasi kepada orang
yang relevan sesuai dengan persyaratan hukum/
organisasi/ etika.
4 Buat keputusan jalur asesmen, apakah asesmen
dilakukan melalui RPL, jalur pembelajaran dan asesmen
atau pendekatan kombinasi
5 Akses Strategi asesmen dan bila perlu gunakan untuk
memandu pengembangan rencana asesmen
6 Lakukan identifikasi/konfirmasi dan akses acuan
pembanding asesmen.
1. MENENTUKAN PENDEKATAN ASESMEN
Nama :
Peserta/kelompok
homogen
Konteks asesmen : TUK : simulasi / tempat kerja* dengan karakteristik : produk / sistem /
tempat kerja*
Bukti-bukti
Kriteria dan Jenis Sumber
Metode Perangkat
Elemen Unjuk Bukti daya fisik /
Asesmen Asesmen
Kerja material
(L, TL dan T)*
Kontekstualisasi dan
meninjau rencana asesmen
3. Kontekstualisasi Dan Meninjau Rencana Asesmen
3.1. Karakteristik asesi dan setiap kelonggaran yang diperlukan untuk
penyesuaian yang wajar dan/atau kebutuhan-kebutuhan spesifik
diidentifikasi/diklarifikasi dengan orang yang relevan, dan
kemudian didokumentasikan
3.2.Bila diperlukan, standar-standar kompetensi dikontekstualisasikan,
untuk mencerminkan lingkungan tempat pelaksanaan asesmen,
sesuai dengan panduan kontekstualisasi .
3.3. Metode dan perangkat asesmen yang dipilih diperiksa, bila perlu
disesuaikan guna menjamin penerapan yang berkelanjutan
dengan mempertimbangkan:
3.4. Perangkat asesmen yang disesuaikan ditinjau untuk memastikan
bahwa spesifikasi standar kompetensi masih dapat terpenuhi.
3.5. Rencana asesmen diperbaharui, sebagaimana diperlukan, untuk
merefleksikan kebutuhan kontekstualisasi yang sedang berjalan,
perubahan dalam persyaratan sumberdaya organisasi atau
perubahan dalam merespon pelaksanaan asesmen.
3.6. Rencana asesmen disimpan dan ditelusuri sesuai dengan
kebijakan dan prosedur sistem asesmen maupun persyaratan
hukum/organisasi/etika
LATIHAN 4
IK.POA 03. Kontekstualisasi dan meninjau rencana asesmen
NO INSTRUKSI KERJA HASIL/
MEDIA/
ACUAN
1 Identifikasi/klarifikasi karakteristik asesi dan setiap Rekaman FR-
kelonggaran yang diperlukan untuk penyesuaian yang POA-01
wajar dan/atau kebutuhan-kebutuhan spesifik.
Prinsip-
- Apakah instruksi-instruksi yang
prinsip
disediakan untuk kandidat memastikan
asesmen
penerapan yang konsisten dari
aktifitas-aktifitas?
- Dapatkah aktifitas-aktifitas digunakan
oleh asesor yang berbeda pada situasi
yang berbeda dengan kandidat yang
berbeda untuk mencapai hasil yang
konsisten?
ya tidak
Fleksibilitas
Apakah aktifitas memenuhi kebutuhan kandidat dan
Prinsip- organisasi?
prinsip Keadilan
asesmen Apakah aktifitas memenuhi kebutuhan dan
karakteristik kandidat?
Apakah aktifitas bebas dari bias dan apakah dapat
diadaptasikan untuk mencegah hambatan-
hambatan pada individu dengan kebutuhan khusus?
Validitas
Apakah bukti diarahkan pada seluruh bagian dari
acuan pembanding?
Terkini
Aturan- Apakah bukti terkini?
aturan Kecukupan
Bukti Apakah cukup bukti untuk memenuhi seluruh bagian
acuan pembanding?
Keaslian
Apakah bukti yang dikumpulkan merupakan
pekerjaan kandidat sendiri?
TP 4./ ELEMEN 4
Mengorganisasikan
asesmen/RPL
4. Mengorganisasikan asesmen/RPL
4.1. Persyaratan bahan dan kebutuhan sumber daya fisik
yang telah teridentifikasi diatur sesuai dengan
kebijakan dan prosedur sistem asesmen maupun
persyaratan hukum/organisasi/etika
4.2. Bila diperlukan, dukungan spesialis apapun yang
dibutuhkan untuk asesmen diorganisasikan dan diatur
sesuai dengan persyaratan hukum/organisasi/etika
4.3. Peran dan tanggung jawab semua orang yang terlibat
dalam proses asesmen diorganisasikan
4.4. Strategi komunikasi efektif dengan orang yang terlibat
dalam proses asesmen ditetapkan guna mendorong
terjadinya arus komunikasi yang teratur dan
didapatkannya umpan balik
4.5. Penyimpanan rekaman asesmen dan pelaporannya
dikonfirmasi
IK. POA 4 Mengorganisasikan asesmen/RPL LATIHAN 5
NO INSTRUKSI KERJA HASIL/
MEDIA/
ACUAN
1 Kelola persyaratan bahan dan kebutuhan sumber Rekaman
daya fisik yang telah teridentifikasi sesuai dengan FR-POA-
kebijakan dan prosedur sistem asesmen maupun 01
persyaratan hukum/organisasi/etika.
2 Organisasikan, bila diperlukan, dukungan spesialis
apapun yang dibutuhkan untuk asesmen.
3 Organisasikan peran dan tanggung jawab semua
orang yang terlibat dalam proses asesmen.
4 Tetapkan Strategi komunikasi efektif dengan orang
yang terlibat dalam proses asesmen.
5 Lakukan konfirmasi Penyimpanan rekaman asesmen
dan pelaporannya
• Asesmen
• Kompetensi
• Benchmark Asesmen
• Standar Kompetensi
• Bukti dan Jenis-jenis Bukti Kompetensi
• Aturan Bukti
• Prinsip-prinsip Asesmen
• Dimensi Kompetensi
• Langkah-langkah Merencanakan Asesmen
KOMPETENSI ASESOR
Megembangkan Perangkat-Perangkat
Asesmen
Menentukan fokus
perangkat asesmen
TP1. Menentukan fokus perangkat asesmen
1.1. Kelompok target asesi, tujuan dan konteks
asesmen/RPL diidentifikasi/ diklarifikasi
1.2. Acuan pembanding asesmen yang relevan diakses
dan diinterpretasi dalam rangka penetapan bukti yang
diperlukan untuk memperagakan kompetensi
1.3. Apabila standar-standar kompetensi merupakan acuan
pembanding asesmen, semua komponen standar-
standar kompetensi tersebut diinterpretasi, dan bila
relevan, standar-standar kompetensi ini kemudian
dikontekstualisasi sesuai panduan kontekstualisasi
guna memenuhi persyaratan
1.4. Dokumentasi terkait lainnya diidentifikasi sebagai
informasi dalam pengembangan perangkat asesmen
IK-DAT-01. Menentukan Fokus Perangkat Latihan
Asesmen 1
NO INSTRUKSI Hasil/
Media/
Alat/
Acuan
1 Identifikasi/klarifikasi kelompok target asesi, DAT 01
tujuan dan konteks asesmen/RPL.
2 Akses dan interpretasi Acuan pembanding
asesmen yang relevan dalam rangka
penetapan bukti yang diperlukan untuk
memperagakan kompetensi
3 Interpretasi dan kontekstualisasikan semua
komponen standar-standar kompetensi
Lakukan identifikasi dokumentasi terkait lainnya
sebagai informasi dalam pengembangan
perangkat asesmen
TP 2./ELEMEN 2
Menentukan Kebutuhan
Perangkat Asesmen
2. Menentukan kebutuhan perangkat asesmen
APAKAH YANG
TERTULIS DI
SERTIFIKAT SAMA
PERSIS DENGAN
ELEMEN / KUK ?
1
2
PEMBEDA UJIAN
DENGAN UJI
KOMPETENSI
Diisi dengan
elemen kompetensi
merubah kriteria
unjuk kerja menjadi
kalimat tanya
SEBUTKAN
TULIS NAMA
NAMA PERANGKAT TULISKAN
TEMUAN DALAM
TULIS CATATAN HASIL
PENINJAUAN
TANGGAL
VALIDASI
Standar Asesor
Kompetensi III:
MELAKSANAKAN
ASESMEN
KOMPETENSI
Ruang Lingkup Pembelajaran
NO INSTRUKSI Hasil/Media/alat/ac
uan
1 Iterpretasi Rencana asesmen (POA), Rekaman FR. EL1. CL-EL
01. POA-01
2 Konfirmasi kebijakan dan prosedur sistem asesmen serta Rekaman FR. EL1.
persyaratan organisasi/hukum/etika pelaksanaan asesmen POA-01.
dengan orang yang relevan.
3 Akses dan interpretasi Acuan pembanding asesmen yang Rekaman FR. EL1. CL-
relevan dan perangkat asesmen yang dinominasikan guna EL 01. POA-01.
Persyaratan dan
mengukuhkan bukti dan cara pengumpulan bukti tersebut.
aturan tempat
kerja/TUK
4 Undang Asesi untuk konsultasi Pra-asesmen. (lihat IK IK Pra-asesmen
Konsultasi pra-asesmen)
5 Jelaskan, bahas, dan klarifikasi rincian mengenai rencana asesmen Rekaman FR. EL1. CL-
dan proses asesmen kepada asesi, termasuk kesempatan untuk EL 01. POA-01
melakukan penyesuaian yang beralasan, asesmen ulang dan
banding.
6 Jika relevan, rundingkan dan sepakati usulan perubahan terhadap Rekaman FR. EL1. CL-
proses asesmen dengan asesi. EL 01. POA-01
Hasil /Media /
INSTRUKSI KEGIATAN Alat/Acuan
Lakukan Berikan salam dan perkenalkan diri
Pembukaan
Tempatkan peserta uji dalam kondisi yang kondusif
Jelaskan dan mendiskusikan tujuan konsultasi pra uji
Berikan Jelaskan proses dan hasil asesmen, termasuk proses POA
Penjelasan banding
FR. Banding
Asesmen
Kompetensi
Konfirmasikan konteks asesmen POA
Konfirmasikan Mengkonfirmasikan tujuan asesmen kepada asesi POA
Tujuan Asesmen
Konfirmasi Metode 1. Pastikan dan Konfirmasikan metode asesmen POA
Dan Perangkat
2. Konfirmasi instrumen dan sumber daya asesmen TTD POA Asesi &
Asesmen Asesor
3. Siapkan perangkat Asesmen
4. Siapkan sumber daya yang terlibat dalam
asesmen (peralatan, bahan, dll; personil yang
terkait dengan penilaian)
Bila diperlukan, Identifikasi dan tetapkan penyesuaian POA –
Kontekstualisasi
yang diperlukan
FR. EL
Nilai kesesuaian Bukti dalam APL 01 padankan dengan kesesuaian bukti- Rekaman APL01
bukti-bukti bukti yang relevan dari pelatihan dan pekerjaan,
pendukung mencakup kriteria bukti (valid, terkini, asli, memadai) dan
dimensi kompetensi APL 02
Nilai kesesuaian bukti-bukti diluar pelatihan dan
pekerjaan mencakup kriteria bukti dan dimensi
kompetensi
Merekomendasikan penilaian lanjut/asesmen lanjut
Jelaskan hal-hal yang terkait dengan tata tertib asesmen kompetensi, aturan- Persyaratan tempat
aturan perusahaan/tempat kerja serta keselamatan kerja. (termasuk banding, kerja/TUK
penyesuaian yang wajar, re-asesmen, kerahasiaan) FR. Kerahasiaan
Nama Asesor:
Tanggal asesmen
Apakah anda mau melibatkan orang lain membantu anda dalam proses
banding?
Banding ini diajukan atas keputusan asesmen yang dibuat terhadap unit kompetensi berikut:
Anda mempunyai hak mengajukan banding jika anda mendapatkan hasil yang tidak sah dan/atau proses tidak sah atau tidak adil.
Asesmen mandiri merupakan suatu proses
cepat, nyaman, bentuk bukti biaya hemat,
dan merupakan suatu model paling bagus
mengumpulkan informasi tentang
pembelajaran formal dan informal calon
asesi. Suatu asesmen mandiri terstruktur
sebaiknya menanyakan asesi
mempertimbangkan apakah asesi
Asesmen
berpengalaman mengikuti tugas tertentu
dan apakah asesi pernah mengikuti tugas
serupa dalam konteks lain. Penting
mendorong orang berlaku jujur.
KOMPONEN PENILAIAN
BUKTI
ASESMEN DAFTAR PERTANYAAN K BK PENDUKUNG
MANDIRI
Kriteria
Unjuk Kerja
Nama
Asesi siap diuji, Asesmen dilanjutkan
Tanda tangan/
Asesi belum siap, Asesmen dihentikan Tanggal
Catatan : Asesor :
Nama
Tanda tangan/
Tanggal
LATIHAN 2
IK-AC-03. Instruksi kerja Asesmen Mandiri
NO Instruksi Hasil/media/
acuan
1. Jelaskan maksud dan tujuan asesmen mandiri: membantu FR. APL 02
asesi dalam berpartisipasi dalam penilaian dirinya sendiri,
membantu mengidentifikasi bukti-bukti yang dimilki,dan
membantu asesi menyatakan dirinya kompeten atau belum
kompeten secara jujur.
2. Jelaskan instruksi dan bagian-bagian formulir APL 02.
3. Berikan waktu untuk asesmen mandiri 30 menit - 1 jam.
4. Identifikasi bukti-bukti yang berkualitas.
5. Berikan rekomendasi:
• dapat dilanjutkan utk asesmen (bila semua sudah K),
atau
• apabila ada yang BK direkomendasi retraining bila
kekurannya adalah akurasinya, dan/atau menambah
pengalaman jam terbang dibawah supervisi bila
kekurangannya presisinya).
• Apabila bukti tidak cukup, rekomendasikan untuk
melengkapi lebih dulu.
TP 2./ELEMEN 2
Apakah anda telah mendiskusikan bantuan khusus yang akan dipertimbangkan selama
proses asesmen?
Saya setuju mengikuti asesmen dengan pemahaman bahwa informasi yang dikumpulkan hanya digunakan
untuk pengembangan profesional dan hanya dapat diakses oleh orang tertentu saja.
Mendukung asesi
memastikan bukti
TP3. Mendukung asesi memastikan bukti
3.1. Asesi dibimbing dalam pengumpulan bukti guna pencapaian
pengakuan kompetensi terkini.
3.2. Komunikasi yang sesuai dan keterampilan interpersonal
digunakan untuk mengembangkan hubungan yang profesional
dengan asesi, yakni hubungan yang merefleksikan kepekaan
terhadap perbedaan individu dan memungkinkan terjadinya
umpan balik dua arah.
3.3. Bila diperlukan, keputusan-keputusan mengenai penyesuaian
yang beralasan berdasarkan kebutuhan dan karakteristik asesi
dibuat bersama asesi.
3.4. Penyesuaian-penyesuaian yang beralasan dibuat sedemikian
sehingga dapat mempertahankan integritas standar kompetensi
yang relevan dan memungkinkan prinsip-prinsip asesmen dan
aturan bukti dapat diterapkan secara berimbang.
3.5. Bila ada, dukungan spesialis sesuai rencana asesmen diakses.
3.6. Risiko kesehatan dan keselamatan kerja apa pun terhadap orang
atau peralatan ditanggulangi dengan segera
LATIHAN 4
IK-AC-05. Instruksi kerja mendukung asesi dan mengases kompetensi
TP 4./ELEMEN 4
Membuat keputusan
asesmen
TP4. Membuat keputusan asesmen
4.1. Keterbatasan perolehan dan evaluasi bukti yang berkualitas diidentifikasi
dan bila perlu diminta arahan dari orang yang relevan.
4.2. Bukti yang telah terkumpul diperiksa dan dievaluasi untuk memastikan
bahwa bukti tersebut dapat merefleksikan bukti yang diperlukan dalam
memperlihatkan kompetensi dan:
• mencakup seluruh bagian komponen standar kompetensi yang
dijadikan acuan pembanding asesmen dan dimensi kompetensi
• memperhatikan dokumentasi terkait lainnya,
• memenuhi aturan bukti
4.3. Pertimbangan berdasarkan prinsip asesmen dan aturan bukti
digunakan untuk memutuskan pencapaian kompetensi yang telah
didemonstrasikan asesi berdasarkan bukti yang dikumpulkan.
4.4. Dalam membuat keputusan asesmen, kebijakan dan prosedur sistem
asesmen yang relevan dan pertimbangan-pertimbangan
organisasi/hukum/etika digunakan.
4.5. Umpan balik yang jelas dan membangun terkait keputusan asesmen
diberikan kepada asesi, dan bila perlu dikemukakan pula rencana tindak
lanjut
LATIHAN 5
IK.AC.-06. Membuat keputusan asesmen
No Instruksi kerja Hasil/Media/alat
/acuan
1. Identifikasi Keterbatasan perolehan dan evaluasi bukti Rekaman
yang berkualitas dan bila perlu minta arahan dari orang keterbatasan
yang relevan
2. Periksa dan evaluasi bukti yang telah terkumpul. Rekaman
asesmen
3. Gunakan pertimbangan berdasarkan prinsip Rekaman
asesmen dan aturan bukti untuk memutuskan asesmen
pencapaian kompetensi yang telah
diberikan/didemonstrasikan asesi.
4. Gunakan kebijakan dan prosedur sistem asesmen yang Rekaman
relevan dan pertimbangan-pertimbangan evaluasi
organisasi/hukum/etika. FR-ASC-01
5. Berikan Umpan balik yang jelas dan membangun terkait Rekaman FR-
keputusan asesmen kepada asesi, dan bila perlu ASC-02
kemukakan pula rencana tindak lanjut
TP 5./ELEMEN 5
NO INSTRUKSI HASIL/MEDI
A/ACUAN
1 Catat/rekam hasil asesmen segera secara akurat Rekaman
sesuai dengan kebijakan dan prosedur sistem asesmen
asesmen serta persyaratan FR-ASC-01
organisasi/hukum/etika.
2 Lengkapi dan proses Laporan asesmen sesuai
dengan kebijakan dan prosedur sistem asesmen
serta persyaratan organisasi/hukum/etika.
3 Bila diperlukan, serahkan rekomendasi tindak
lanjut kepada orang yang relevan.
4 Bila diperlukan, beritahu dengan memperhatikan
ketentuan kerahasiaan, pihak-pihak terkait
lainnya tentang keputusan asesmen
TP 6./ELEMEN 6
Sistem Kredential
5/23/2018
Sistem Kredential
5/23/2018
Persiapan Kredential
KESIMPULAN
TERIMA KASIH