Bab 11
GENETIKA
JURUSAN BIOLOGI
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS PADJADJARAN
Genetika
an
p e
ng
oti
e n
Ling ku
Genotipe
Gambar : Fenotipe adalah resultante dari faktor pembawaan/genotipe dan faktor
lingkungan
• Dua genotipe yang sama akan menunjukan fenotipe yang
berlainan, bila faktor-faktor luar / lingkungan bagi kedua
genotipe itu berlainan / berbeda.
Anak kembar identik / satu telur itu memiliki genotipe
yang sama, kemudian bila dibesarkan dalam lingkungan
yang berlainan, maka akhirnya sifat-sifat kembarnya kabur
Masing-masing mempunyai fenotipe yang berbeda.
• Klon tanaman tanaman yang berasal dari satu induk dan
dibiakkan secara vegetatif genotipenya sama, tetapi bila
ditanam dilingkungan yang berbeda, maka fenotipe akan
berbeda (ada modifikasi).
•Neo Lamarckisme bahwa sifat-sifat
yang diperoleh karena adaptasi bersifat
menurun.
•Teori Epigenesis bahwa pertumbuhan
mahluk hidup baru itu berlangsung setahap
demi setahap sesudah terjadinya persatuan
antara ovum dengan spermatozoit sesuai
dengan embriologi sekarang. (Wolff, 1733-
1794; Von Baer, 1792-1876)
Hukum Mendel
• Hukum Mendel I ( Hukum Segregasi )
Pada persilangan monohibrida, hibrid akan
memisahkan pasangan gen pada gamet-
gametnya dalam jumlah yang sama
banyaknya.
Misalnya :
Hh Jantan Gamet ♂ : H + h
Hh Betina Gamet ♀ : H + h
P : ♂ HH (hitam) x ♀ hh (putih)
F1 : ♂ Hh (hitam) x ♀ Hh (hitam)
Gamet ♂ : H + h
Gamet ♀ : H + h
F2 : HH Hh Hh hh
(hitam) (hitam) (hitam) (putih)
Gamet H h
H HH Hh
h Hh hh
• Hukum Mendel II (Hukum Berpasangan Bebas)
(Independent assortment = “free assortment”)
Hibrid Polihibrida akan membagikan pasangan gennya
pada gamet-gametnya secara bebas, tidak tergantung satu
kepada yang lain dengan jumlah yang sama banyaknya.
Misal :
Bb Kk Gamet ♂ : BK, Bk, bK, bk
Gamet ♀ : BK, Bk, bK, bk
Masing-masing 4 macam
Bb Kk Mm Gamet ♂ : 8 macam
Gamet ♀ : 8 macam
( BKM, BKm, BkM, Bkm, bKM, bKm, bkM, bkm )
• Gen Merupakan faktor-faktor keturunan yang
terdapat dalam kromosom dan kromosom terdapat
dalam nukleus.
• Gen terdiri atas DNA (Deoxyribo Nukleic Acid) atau
ADN (Asam Deoksiribo Nukleat). Tiap gen mengandung
informasi yang disandi dalam bentuk sekuen dari
nukleotida.
• Bahan dasar dari nukleus adalah protein yang khas
terdapat dalam nukleus yaitu nukleoprotein, dibangun
oleh protein dan asam nukleat.
• Asam nukleat yang ada sangkut pautnya dengan sifat
hereditas adalah DNA (Deoxyribo Nucleic Acid)atau
ADN (Asam Deoksiribo Nukleat) dan RNA ( Ribo
Nucleic Acid atau ARN (Asam Ribo Nukleat).
• DNA dan RNA berperan dalam pembangunan protein
serta mengontrol sifat-sifat hereditas.
• DNA terdapat pada semua sel yang sedang membelah
diri di dalam nukleus, merupakan komponen yang
penting sebagai pembawa sifat-sifat hereditas yang
khas dalam kromosom merupakan gen itu sendiri.
• DNA terdapat pada hampir setiap organisma
seperti virus, bakteri, manusia, tumbuhan dan
hewan. Pada virus influensa, virus rabies dll.
tidak mengandung DNA, tetapi RNA.
• Struktur DNA merupakan suatu molekul yang
sangat besar, tersusun dari urutan kesatuan-
kesatuan atau unit-unit nukleotida, dimana
setiap nukleotida terdiri dari 3 kesatuan yaitu :
Gugus Fosfat, Gula Deoksiribosa (5 C),
dan suatu basa Nitrogen.
Basa Nitrogen Purin dan Pirimidin yang
berikatan dengan ion-ion hidrogen.
• Basa Nitrogen yang terikat ada 4 macam
yaitu : Guanin (G) dan Adenin (A) dari
golongan Purin, dan dari golongan Pirimidin
yaitu Timin (T) dan Sitosin (S).
Rh + RhRh atau Rh rh
Rh - rhrh
Silangkan kemungkinan kombinasi dari semua
golongan darah manusia sistem ABO dan sistem
RHESUS !
→ ERITROBLASTOSIS FOETALIS ?
• Interaksi gen yang pengaruhnya
sama kuat dengan gen lain yang bukan
alelanya, tetapi berpengaruh pada
bagian yang sama.
1. XX Normal
2. XY Normal
3. XXh Carier
4. XhY Hemofilia
Variasi Jumlah Kromosom
1. Autopoliploid Jumlah kromosom bertambah karena
duplikasi yang terjadi sendiri. Bila jumlahnya menjadi 4
maka disebut autotetraploid.