Sistem Reproduksi Laki-laki

N
Nama Fungsinya
o
1 Kelenjar prostat Kelenjar kelamin penghasil getah yang dialirkan ke
uretra
2 Kelenjar bulbouretra Kelenjar kelamin penghasil getah berupa lendir
yang dialirkan ke uretra
3 Uretra Berfungsi sebagai saluran keluar urine dan saluran
keluar air mani.
4 Testis Berfungsi untuk pembentukkan sperma

5 Epididimis Berfungsi sebagai tempat pematangan sperma

6 Vas deferens sebagai saluran jalannya sperma dari epididimis

menuju vesikula seminalis (kantung semen/kantung
 kelenjar reproduksi laki-laki dan fungsinya
No Nama Fungsinya

1 Vesikula seminalis Kelenjar kelamin penghasil getah berarna kekuningan yang bayak
mengandung zat makanan .cairan ini berfunsi untuk mencukupi
kebutuhan makanan bagi sel-sel spema
2 Kelenjar prostat Merupakan kelenjar kelamin penghasil getah yang di alirkan ke uretra.
Kelenjar prostat melingkari bagian atas uretra dan terletak di bagian
bawah kantung kemih. Kelenjar prostat menghasilkan getah yang
mengandung kolesterol, garam dan fosfolipid yang berperan untuk
kelangsungan hidup sperma.
3 Kelenjar bulbouretra Merupakan kelenjar penghasil getah berupa lender yang di alirkan ke
uretra. Hasil sekresinya berupa cairan bening yang menetralkan setiap
urine asam yang berada pada uretra.
alat reproduksi wanita
N Nama Fungsinya
o

1 Uterus Sebagai tempat perkembangan dan pertumbuhan janin

2 Oviduk Untuk menyalurkan ovum ke uterus dan tempat

terjadinya fertilisasi
3 Fimbriae Berfungsi untuk menangkap sel ovum yang telah matang
yang dikeluarkan oleh ovarium.

4 Ovarium Berfungsi untuk memproduksi sel telur

5 Serviks Membantu perjalanan sperma dari vagina menuju ke

rahim.
6 Vagina Sebagai organ persetubuhan (kopulasi).
 proses pembentukan sel sperma
Spermatogonium mempunyai jumlah kromosom diploid (2n).
Spermatogoium ini menempati membran basah atau bagian terluar dari
Tubulus Seminiferus yang akan mendapatkan nutrisi dari sel-sel sertoli dan
berkembang menjadi Spermatosit Primer. Spermatosit Primer
mengandung kromosom diploid (2n) pada intinya dan mengalami meiosis.
Satu spermatosit akan menghasilkan dua anak, yaitu Spermatosit
Sekunder. Proses pembentukan Spermatosit Sekunder, dimulai saat
Spermatosit Primer menjauhi dari lamina basalis, sitoplasma makin
banyak, dan terjadilah meiosis pertama yang membentuk dua spermatosit
sekunder yang masing-masing memiliki kromosom haploid (1n). Proses
meiosis pertama ini langsung diikuti dengan pembelahan meiosis kedua
yang membentuk empat spermatid, masing-masing dengan kromosom
haploid. Akhirnya spermatid akan bertranformasi membentuk
spermatozoa. Proses spermatogenesis ini terjadi pada suhu normal tetapi
lebih rendah dari pada suhu tubuh, dan proses ini juga dipengaruhi oleh
sel sertoli.
hormon utama dan fungsinya yang terdapat
pada system reproduksi laki-laki
N
Nama Hormon Fungsinya
o
1. LH (luteinizing Merangsang pembentukan testoteron dalam testis.
hormone)
2. Testosteron Berfungsi dalam proses spermatogenesis dan berpengaruh
terhadap timbulnya sifat kelamin sekunder pada pria.

3. FSH (Follicle Untuk merangsang pembentukan Sperma (Spermatogenesis)

Stimulating
hormone)
 struktur sperma dan fungsinya
No Nama Bagian Fungsinya

1. Akrosom Untuk menembus lapisan pelindung ovum

2. Bagian Tengah Untuk menghasilkan energy.

3. Ekor Sperma Untuk memudahkan bergerak.

 proses pembentukan ovum
Oogenesis terjadi di dalam ovarium. Ovarium mengandung banyak sel
induk telur (oogonium)yang bersifat diploid (2n). Oogonium tersebut
akan membelah secara mitosis menjadi oosit primer. Oosit primer akan
membelah secara meiosis menjadi satu oosit sekunder dan
satu badan polar primer. Kemudian, oosit sekunder membelah secara
meiosis menjadi satu ootid dan satu badan polar
sekunder. Ootid akan mengalami pematangan menjadi sel telur (ovum),
sedangkan badan polar sekunder akan luruh (degenerasi). Sel telur
yang telah matang akan dilepaskan oleh ovarium.
hormon utama dan fungsinya yang terdapat
pada system reproduksi wanita
No Nama Hormon Fungsinya

1. FSH Memacu pertumbuhan folikel di dalam ovarium.

2. LH Memperngaruhi folikel sehingga berkembang korpus

luteum.
3. Progesteron Untuk mempercepat pertumbuhan selaput lendir
rahim dan pembuluh darah pada daerah tsb.
 Siklus Menstruasi
No Fase Penjelasan

Terjadi jika ovum yang sudah di lepaskan oleh ovarium tidak di buahi oleh sperma . pada saat itu
,produksi estrogen dan progesteron berhenti sehingga kadar kedua hormone tersebut di dalam
1 Menstruasi
darah menurun . akbatnya ovum yang tertanam pada endometrium menjadi lepas bersamaan
dengan robeknya endometrium .kejadian ini bias berlangsung pada lima haripertamamenstruasi

Menurunya kadar progesterone hipofisis segera menyekresikan FSH . hormone ini akan merangsang
2 Praovulasi pembentukan folikel primer di dalam ovarium . selama pertumbuhanya , folikel juga memproduksi
estrogen
Terhentinya produksiFSHakibat tingginya kadar estrogen menyebabkan hipolisis memproduksi LH.
LH akan merangsang pematangan ovum dan pelepasan ovum dari folikel .folikel yang di tingalkan
3 Ovulasi
ovum akan mengerut danberubah menjadi korpus luteum . fase ini terjadi pada sekitar hari ke 14
dari waktu menstruasi yang berkisar 28 hari
Daseini merupakan waktu antaraovulasi danmenstruasi berikutnya. Jadi langsung dari hari 15 hinga
hari 28.fase ini ,peran progesteron lebih dominan daripada estrogen. Progesterone akan
merangsang penebalan dinding rahim .
4 pascaovulasi
Jika tidak terjadi pembuahan ,maka korpus luteum akan berubah menjadi korpus albiknas yang
kemampuanya dalam memproduksi estrogen dan progesterone sangat rendah. Keadaan ini akan
menyebabkan terjadinya peluruhan endometrium sehingga kembali ke fase menstruasi
 hormone dan fungsinya yang bekerja
selama proses kehamilan
N Nama Hormon Fungsinya
o
1 Progesterone dan Berfungsi dalam mengatur penebalan dinding uterus sehingga siap untuk
esterogen menerima implantasi dan member segala sesuatu yang di perlukan zigot.

2 Prolaktin Berfungsi merangsang kelenjar susu untuk memproduksi susu sehingga

pada saat di perlukan siap berfungsi.

3 HCG (human chorionic Berfunsi pada hari kedelapan hingga minggu kedelapan kehamilan . HCG
gonadotropin) bias digunakan sebagai alat teskehamilan , karena hormone ini hanya di
jumpai pada urine wanita hamil
4 Relaksin Berfungsi untuk memengaruhi fleksibelitas simpisis pubis dan organ-
organ sekitarnya.
 kontrasepsi
kontrasepsi adalah tindakan pengontrolan kehamilan . Berfungsi
sebagai rintangan mekanis terhadap sperma sehingga laju sperma untuk
membuahi ovum menjadi terhambat. Macam-macam kontrasepsi yaitu :
1. Kontrasepsi Permanen
Pada wanita dikenal dengan istilah tubektomi permanen, yaitu
pemotongan saluran tuba fallopi (oviduct). Ada juga yang dilakukan
dengan mengikat oviduct agar ovum/sperma tidak dapat melaluinya
sehingga tidak terjadi fertilisasi.
Pada pria dikenal dengan istilah vasektomi, yaitu pemotongan saluran
vas deferens. Selain itu ada juga yang hanya mengikat vas deferens.
Tujuannya adalah supaya sperma tidak sampai ke uretra, sehingga
sperma tidak dapat dikeluarkan.
2. Kontrasepsi Non Permanen
Metode tanpa menggunakan alat bantu, dapat dilakukan dengan:
• Memperpanjang masa menyusui
• Tidak melakukan hubungan intim ketika masa subur wanita.
• Mengeluarkan sperma diluar tubuh agar tidak masuk kedalam uterus wanita
( coitus interuptus).
Metode dengan menggunakan alat bantu, antara lain:
• Yang menghalangi terjadinya ovulasi dengan pemakaian hormon, yaitu:
• Pil KB, yang mengandung hormon esterogen dan progesteron. Apabila
pemakaian tidak disiplin, penggunaan pil KB akan percuma. Efek
sampingnya adalah terjadi kegemukan pada sebagian pemakainya.
• Implant, yang diletakan dibawah kulit lengan. Implant ini akan
mengeluarkan hormon yang mencegah terjadinya ovulasi. Efek sampingnya
adalah dapat mengalami gangguan menstruasi.
• Suntik, yang mengandung hormon pencegah ovulasi. Diberikan 3 bulan
sekali. Efek sampingnya adalah terjadinya kegemukan pada sebagian
pemakainya.
Yang bertujuan menghalangi fertilisasi sperma dan ovum atau
menghalangi penempelan embrio.
• IUD, yang lebih dikenal dengan spiral. IUD dipasang dalam uterus
wanita.
• Jeli, tablet busa, dan spons. Bahan-bahan ini pada dasarnya
mengandung spermisida ( zat pembunuh sperma). Beberapa orang
alergi terhadap bahan-bahan tersebut.
• Diafragma, disebut juga dengan cervical cap yang menutupi uterus
sehingga menghalangi sperma untuk memasuki uterus.
• Kondom, sperma tertahan pada kantung yang terdapat pada ujung
kondom, sehingga sperma tidak membuahi sel telur.
 Alat dan Mekanisme Kerja Alat KB
Alat KB Mekanisme Akibat
Pil yang mengandung hormon ini Hipofisis anterior tidak
Pil
diminum tiap hari. mengeluarkan FSH dan LH.
Suntikan progesterone seperti Hipofisis anterior tidak
Suntikan depoprovera
steroid dilakukan 4 kali setahun. mengeluarkan LH dan FSH.
Tabung progestrin (dibuat dari
Hipofisis anterior tidak
Susuk KB progesterone) ditanam di bawah
mengeluarkan LH dan FSH.
kulit.
Gulungan plastik dimasukkan
IUD (spiral) Mencegah implantasi.
kedalam uterus.
Spons yang diberi spermisida
Spons Vagina (pembunuh sperma) dimasukkan ke Membunuh sperma yang masuk.
vagina.
Cawan plastic dimasukkan pada Menghalangi sperma masuk
Diafragma
vagina untuk menutup serviks. vagina.
Karet KB Dipakai unuk menyelubungi penis Mencegah sperma masuk vagina.
 Cara merawat kesehatan reproduksi
Cara Merawat Kesehatan Reproduksi
No Pria Wanita
1
Melakukan sunat sehinggan penis bersih Mengganti celana dalam minimal 2 hari sekali
dan terhindar dari penumpukan kotoran
2
Mencukur/ merapikan rambut kemaluan Tidak memasukan benda asing kedalam tidak
menggunakan celana ketat sehingga vagina mudah
berkeringat
3
Mengganti celana dalam minimal 2 hari Memelihara vagina agar dalam keadaan kering, jika
sekali lembab atau basah akan menyebabkan pertumbuhan
bakteri
4
Menggunakan air bersih untuk Menggunakan celana dalam yang menyerap keringat
membersihkan penis seperti celana dalam dari katun
5
Tidak menggunakan celana ketat karena Menggunakan air bersih saat membilas vagina
mempengaruhi suhu testis.suhu tinggi
dapat menghambat produksi sperma di
testis
 Penyakit Pada Sistem Reproduksi dan penyebabnya
Penyakit/Kelainan Pada SistemReproduksi
No Nama Kelainan/penyakit Penyebabnya
1 Sifilis penyakit kelamin yang disebabkan oleh bakteri

2 Gonore (kencing nanah) disebabkan oleh bakteri

3 Herpes genetalis disebabkan oleh virus
4 Condiloma Accuminata Penyakit condiloma accuminata disebabkan oleh virus Human papilloma

5 Impotensi. disebabkan oleh berbagai faktor, antara lain gangguan produksi hormon testosterone,
kelainan psikis, penyakit diabetes mellitus, kecanduan alcohol, obat-obatan, dan
gangguan sistem saraf.
6 NGU (Non-Gonococal disebabkan oleh bakteri Chlamydia trachomatis dan Ureaplasma urealyticum
urethritis)
7 Vulvovaginitis Penyakit ini disebabkan oleh bakteri Gardnertella vaginalis

8 Hipogonadisme disebabkan oleh adanya gangguan interaksi hormon yakni androgen dan juga estrogen
9 prostatitis Penyebabnya adalah bakteri bernama escherichia colia.