Anda di halaman 1dari 18

PENDIDIKAN DAN UPAH

Nur Aprilianti Adzizah


Wafa Nazhofa
Pendidikan adalah proses pengubahan sikap dan
tata laku seseorang atau kelompok orang dalam
usaha mendewasakan manusia melalui upaya
pengajaran dan pelatihan.
TUJUAN PENDIDIKAN
• Tujuan pendidikan adalah menciptakan seseorang yang berkwalitas dan
berkarakter sehingga memiliki pandangan yang luas kedepan untuk
mencapai suatu cita-cita yang di harapkan dan mampu beradaptasi
secara cepat dan tepat di dalam berbagai lingkungan.
• Tujuan utama pendidikan adalah mencerdaskan kehidupan bangsa,
menciptakan pribadi yang berbudi luhur dan berakhlak mulia, serta
membangun generasi generasi yang intelektual, moralitas dan spiritualitas
yang memadai.
JENIS JENIS PENDIDIKAN

• Pendidikan umum
• Pendidikan kejuruan
• Pendidikan vokasi
• Pendidikan akademik
• Pendidikan profesi
• Pendidikan keagamaan
• Pendidikan khusus
Pendidikan umum
Pendidikan umum merupakan pendidikan
dasar dan menengah yang mengutamakan
perluasan pengetahuan yang diperlukan oleh
peserta didik untuk melanjutkan pendidikan ke
jenjang yang lebih tinggi. Bentuknya: sekolah
dasar (SD), sekolah menengah pertama (SMP),
dan sekolah menengah atas (SMA).
Pendidikan Kejuruan
Pendidikan kejuruan merupakan pendidikan
menengah yang mempersiapkan peserta didik
terutama untuk bekerja dalam bidang tertentu.
Bentuk satuan pendidikannya adalah sekolah
menengah kejuruan (SMK), sekolah menengah
kejuruan ini memiliki berbagai macam spesialisasi
keahlian tertentu.
Pendidikan akademik

PENDIDIKAN AKADEMIK MERUPAKAN PENDIDIKAN TINGGI


PROGRAM SARJANA DAN PASCASARJANA YANG
DIARAHKAN TERUTAMA PADA PENGUASAAN DISIPLIN
ILMU PENGETAHUAN TERTENTU.
Pendidikan profesi
Pendidikan profesi merupakan pendidikan
tinggi setelah program sarjana yang
mempersiapkan peserta didik untuk
memasuki suatu profesi atau menjadi
seorang profesional.
Pendidikan Keagamaan
Pendidikan keagamaan merupakan
pendidikan dasar, menengah, dan tinggi
yang mempersiapkan peserta didik untuk
dapat menjalankan peranan yang menuntut
penguasaan pengetahuan dan pengalaman
terhadap ajaran agama dan/atau menjadi
ahli ilmu agama.
Pendidikan vokasi

Pendidikan vokasi merupakan pendidikan tinggi yang


mempersiapkan peserta didik untuk memiliki pekerjaan
dengan keahlian terapan tertentu maksimal dalam
jenjang diploma 4 setara dengan program sarjana (strata 1).
Pendidikan khusus
Pendidikan khusus merupakan penyelenggaraan pendidikan
untuk peserta didik yang berkebutuhan khusus atau peserta didik
yang memiliki kecerdasan luar biasa yang diselenggarakan secara
inklusif (bergabung dengan sekolah biasa) atau berupa satuan
pendidikan khusus pada tingkat pendidikan dasar dan menengah
(dalam bentuk sekolah luar biasa/SLB).
Upah adalah suatu penerimaan sebagai suatu
imbalan dan pemberi kerja kepada penerima kerja
untuk suatu pekerjaan yang telah dan akan
dilakukan berfungsi sebagai jaminan kelangsungan
kehidupan yang layak bagi kemanusiaan dan
produksi.
TUJUAN UPAH

1. Menarik pekerja-pekerja berbakat agar masuk kedalam perusahaan


tersebut.
2. Mempertahankan karyawan terbaik agar tidak pindah
keperusahaan lain.
3. Memotivasi karyawan dalam bekerja.
4. Memenuhi kebutuhan
5. Balas jasa atas pekerjaan yang telah dilakukan
Faktor Eksternal
Faktor Internal
( jenis kelamin dan tingkat
( jam kerja dan lamanya bekerja)
pendidikan)

FAKTOR PENENTU TINGKAT


UPAH
Upah Nominal, yaitu sejumlah upah yang
dinyatakan dalam bentuk uang yang diterima
secara rutin oleh para pekerja.

Upah Riil adalah kemampuan upah nominal yang diterima


oleh para pekerja jika ditukarkan dengan barang dan jasa,
yang diukur berdasarkan banyaknya barang dan jasa yang
bisa didapatkan dari pertukaran tersebut
TEORI UPAH TENAGA KERJA
1) Teori Upah Wajar (alami) dari David Ricardo.
Teori ini menerangkan bahwa Upah menurut kodrat adalah upah yang
cukup untuk pemeliharaan hidup pekerja dengan keluarganya. ‘

2) Teori Upah Besi


Teori upah ini dikemukakan oleh Ferdinand Lassalle. Penerapan sistem
upah kodrat menimbulkan tekanan terhadap kaum buruh, karena kita
ketahui posisi kaum buruh dalam posisi yang sulit untuk menembus
kebijakan upah yang telah ditetapkan oleh para
produsen.
3) Teori Dana Upah
Teori upah ini dikemukakan oleh John Stuart Mill. Menurut teori ini tinggi
upah tergantung kepada permintaan dan penawaran tenaga kerja.
Sedangkan penawaran tenaga kerja tergantung pada jumlah dana upah
yaitu jumlah modal yang disediakan perusahaan
untuk pembayaran upah.
4) Teori Upah Etika
Menurut kaum Utopis (kaum yang memiliki idealis masyarakat yang ideal)
tindakan para pengusaha yang memberikan upah hanya cukup untuk
memenuhi kebutuhan minimum, merupakan suatu tindakan yang tidak
“etis”. Oleh karena itu sebaiknya para pengusaha selain dapat
memberikan upah yang layak kepada pekerja dan keluarganya, juga
harus memberikan tunjangan keluarga.
Hubungan Pendidikan dan Upah dengan Kesehatan
Reproduksi Wanita

1. Wanita menghadapi masalah kesehatan khusus yang 4. Masalah kesehatan reproduksi wanita sudah menjadi
tidak dihadapi pria berkaitan dengan fungsi agenda Intemasional diantaranya Indonesia Beijing dan
reproduksinya Kairo yang menyepakati hasil-hasil Konferensi mengenai
kesehatan reproduksi dan kependudukan.
2. Kesehatan wanita secara langsung mempengaruhi
kesehatan anak yang dikandung dan dilahirkan. 5. Berdasarkan pemikiran di atas kesehatan wanita
3. Kesehatan wanita sering dilupakan dan ia hanya merupakan aspek paling penting disebabkan pengaruhnya
sebagai objek dengan mengatas namakan pada kesehatan anak-anak. Oleh sebab itu pada wanita
“pembangunan” seperti program KB, dan pengendalian diberi kebebasan dalam menentukan hal yang paling baik
jumlah penduduk. menurut dirinya sesuai dengan kebutuhannya di mana ia
sendiri yang memutuskan atas tubuhnya sendiri.

Anda mungkin juga menyukai