Penentuan Kelayakan atau

Ketidaklayakan Lingkungan

FAHMI RASYID
WIDYAISWARA

KLHK
• Rumah ; Jl. Perintis Kemerdekaan
Rt 01/03 No. 12
Gang Mesjid 2, BOGOR
Telp (0251) 8344 860

 HP : ontime 0819 5000 616

 darurat 0821 1439 5000

• E mail : fahrasy@yahoo.co.id
fahmirasyid616@gmail.com
 b
PROSES PENILAIAN DOKUMEN
AMDAL
 Proses Penyusunan dan Penilaian Amdal serta Penerbitan SKKL & Izin Lingkungan
Pemrakarsa Sekretariat KPA, Tim Teknis dan Komisi Menteri, gubernur, atau
Penilai Amdal bupati/walikota
1
Pengumuman Catatan: Keputusan disampaikan kepada Pemrakarsa
SPT dari
dan Pengumuman Paling lambat 5 hari
Konsultasi = 10 hari kerja setelah
Publik Kerja
Penilaian Kerangka Acuan diterbitkan
30 hari kerja Pengumuman Izin
3 4 6 15
2 5 Lingkungan
Pengajuan Penilaian Penerbitan
Penyusunan Penilaian
Penilaian KA oleh Persetujuan
Kerangka KA oleh
Kerangka Sekretariat KA oleh Ketua 14a
Acuan (KA) Tim Teknis Penerbitan:
Acuan KPA KPA
1. Keputusan
Kelayakan
Penyusunan 7 Lingkungan; dan
ANDAL dan 2. izin Lingkungan
RKL-RPL
Penilaian ANDAL dan RKL-RPL Layak 10 hari
Pengajuan Permohonan Izin 8 75 hari kerja, termasuk 10 hari kerja SPT Lingkungan kerja
Lingkungan dan Penilaian ANDAL dan Pengumuman
9 11 12
RKL-RPL Penilaian Penilaian Penilaian
ANDAL & 14b
Satu surat ANDAL & ANDAL & Keputusan
RKL-RPL RKL oleh RKL-RPL Ketidaklayakan LH
permohonan
Sekretariat Tim Teknis oleh KPA
KPA
Tidak Layak
Catatan: Waktu penilaian tidak Lingkungan
termasuk waktu perbaikan Pengumuman Permohonan Rekomendasi
10
dokumen oleh pemrakarsa Izin Lingkungan KPA 13
 Penilaian Kerangka Acuan
5b Jika Hasil Penilaian:
KA memerlukan perbaikan, Komisi
mengembalikan KA ke pada permrakarsa.
Tidak Pemrakarsa menyampaikan kembali
Pemrakarsa perbaikan kerangka acuan
1 Sekretariat
3
Komisi Menugaskan
Tim Teknis
Menilai KA
Y
A Penilai Tim
Teknis
dengan
Melibatkan
Dokumen 2 3 AMDAL
Hasil Penilain
Pemrakarsa
Kerangka Kelengkapan
Administrasi
4
Acuan
5a
Jangka waktu Penilaian,
Penyampaian hasil Jika Hasil Penilaian:
penilaian dan KA dapat disepakati, Komisi
penerbitan KA: menerbitan persetujuan
kerangka acuan
30 Hari Kerja tidak Penerbitan Persetujuan
termasuk perbaikan/ Kerangka Acuan
penyempurnaan
Sumber: Pasal 21-24 PP 27/2012 izin Lingkungan
Kelengkapan administrasi dokumen KA

 Kelengkapan administrasi dokumen KA

 Terlampir
Permohonan Izin Lingkungan dan
Penilaian Andal, RKL-RPL
 Akta pendirian usaha dan/atau kegiatan
 Profil usaha dan/atau kegiatan
 Dokumen Amdal: dokumen KA dan SK
Persetujuan, draft Andal, draft RKL-RPL
Kelengkapan administrasi dokumen
ANDAL, RKL-RPL
 Kelengkapan administrasi dokumen ANDAL<
RKL-RPL
 Terlampir
 BA Tim Teknis KA
 Muatan:
 Judul Berita Acara
 Nomor Berita Acara
 Waktu, Tempat, Pemrakarsa kegiatan, Penanggung jawab, Jabatan,
Pimpinan Rapat
 Anggota Tim Teknis (Pakar, instansi daerah, wakil masyarakat,
LSM, instansi pusat, pihak-pihak lain yang terkait)
 Hasil kesepakatan rapat
 Hal-hal penting lainnya (bila perlu)
 Notulensi merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari BA
 Pernyataan kesanggupan pemrakarsa untuk menanggapi semua
masukan
 Batas waktu pengembalian dokumen KA perbaikan

Terlampir
Keputusan Persetujuan KA
 Muatan:
 Judul SK
 Peraturan perundangan
 Rapat Tim teknis KA
 Ruang lingkup keputusan KA
 KA wajib digunakan sebagai acuan ANDAL,
RKL-RPL
 Kadaluwarsanya SK KA
 Masa berlakunya SK KA
 Terlampir
 Masa Berlakunya Kerangka Acuan
Perbaikan KA tidak disampaikan Tidak menyusun Andal dan
kembali paling lama 3 (tiga) RKL-RPL dalam jangka waktu 3
tahun terhitung sejak
dikembalikannya KA kepada 1 2 (tiga) tahun terhitung sejak
ditetapkannya kesepakatan
pemrakarsa oleh komisi penilai kerangka acuan
Pemrakarsa
Amdal;

Kerangka acuan
dinyatakan tidak berlaku

Pemrakarsa wajib mengajukan kembali KA

Penilaian KA
Dokumen
Kerangka
Pemrakarsa
Acuan Sekretariat

Sumber: Pasal 25 PP 27/2012 Izin Lingkungan

 Dasar Penyusunan Andal dan RKL-RPL

Kerangka Acuan
Penyusunan
yang telah diterbitkan
persetujuannya
Andal dan
RKL-RPL
Konsep
Kerangka Acuan

Dalam hal jangka waktu 30 hari kerja

(terhitung sejak KA diterima dan
dinyatakan lengkap administrasi) telah
terlampaui dan Komisi Penilai Amdal
belum menerbitkan persetujuan KA

Sumber: Pasal 27 PP 27/2012 Izin Lingkungan

 Penilaian Andal dan RKL-RPL
Hasil Rapat KPA: Dok.
Andal dan RKL-RPL perlu REKOMENDASI Menteri, Gubernur,
diperbaiki HASIL Bupati/Walikota sesuai
PENILAIAN kewenangannya
8b
Tidak Hasil Rapat KPA: Dok. Andal dan
Pemrakarsa RKL-RPL tidak perlu diperbaiki
1 Sekretariat
8a
Rapat Komisi
Komisi Penilai AMDAL
Y 6
A Penilai AMDAL
Dokumen
ANDAL dan 2 Kelengkapan 3 (KPA) 7
RKL-RPL Administrasi

Menugaskan 4 5 Hasil Penilain

Jangka waktu Penilaian
ANDAL dan RKL-RPL Tim Teknis

75 Hari Kerja Tim

Menilai
ANDAL dan Sumber: Pasal 28-31 PP
tidak termasuk perbaikan/ RKL-RPL 27/2012 Izin Lingkungan
penyempurnaan Teknis secara Teknis
 BA Tim Teknis ANDAL, RKL-RPL
 Muatan:
 Judul Berita Acara
 Nomor Berita Acara
 Waktu, Tempat, Pemrakarsa kegiatan, Penanggung jawab, Jabatan,
Pimpinan Rapat
 Anggota Tim Teknis (Pakar, instansi teknis terkait di pusat, pihak
lain yang terkait)
 Hasil kesepakatan rapat
 Hal-hal penting lainnya (bila perlu)
 Notulensi merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari BA Tim
Teknis
 Pernyataan kesanggupan pemrakarsa untuk menanggapi semua
masukan
 Hasil BA akan disampaikan pada rapat komisi
 Terlampir
Rekomendasi hasil penilaian ANDAL,
RKL-RPL dan Adendum ANDAL, RKL-RPL
Muatan:
 Deskripsi rencana kegiatan
 Prioritas Dampak Penting Hipotetik
 Prakiraan dan Evaluasi Dampak
 Rencana Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan
Hidup
 Kesimpulan (layak/tidak layak)
 Terlampir
 BA Komisi ANDAL, RKL-RPL
 Muatan:
 Judul Berita Acara
 Nomor Berita Acara
 Waktu, Tempat, Pemrakarsa kegiatan, Penanggung jawab, Jabatan,
Pimpinan Rapat
 Anggota Komisi (instansi daerah, wakil masyarakat, LSM, instansi
pusat terkait)
 Hasil kesepakatan rapat
 Hal-hal penting lainnya (bila perlu)
 Notulensi dan BA Tim teknis merupakan bagian yang tidak
terpisahkan dari BA komisi
 Pernyataan kesanggupan pemrakarsa untuk menanggapi semua
masukan
 Batas waktu pengembalian dokumen Andal, RKL-RPL perbaikan
 Terlampir
Permohonan Izin Lingkungan dan
Penilaian Adendum Andal, RKL-RPL
 Akta pendirian usaha/kegiatan
 Profil usaha/kegiatan
 Draft dokumen Adendum Andal, RKL-RPL
 Informasi mengenai dokumen lingkungan yang
pernah disusun
 RKL-RPL eksisting
 Ringkasan lingkup/deksripsi kegiatan eksisting
 Izin-izin PPLH yang diperlukan
Kelengkapan administrasi dokumen
Adendum ANDAL, RKL-RPL

 Kelengkapan administrasi dokumen Adendum

ANDAL, RKL-RPL
 Terlampir
 BA Tim Teknis Adendum ANDAL, RKL-
RPL
 Muatan:
 Judul Berita Acara
 Nomor Berita Acara
 Waktu, Tempat, Pemrakarsa kegiatan, Penanggung jawab, Jabatan,
Pimpinan Rapat
 Anggota Tim Teknis (Pakar, instansi teknis terkait di pusat, pihak
lain yang terkait)
 Hasil kesepakatan rapat
 Hal-hal penting lainnya (bila perlu)
 Notulensi merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari BA Tim
Teknis
 Pernyataan kesanggupan pemrakarsa untuk menanggapi semua
masukan
 Hasil BA akan disampaikan pada rapat komisi
 Terlampir
 BA Komisi Adendum ANDAL, RKL-RPL
 Muatan:
 Judul Berita Acara
 Nomor Berita Acara
 Waktu, Tempat, Pemrakarsa kegiatan, Penanggung jawab, Jabatan,
Pimpinan Rapat
 Anggota Komisi (instansi daerah, wakil masyarakat, LSM, instansi
pusat terkait)
 Hasil kesepakatan rapat
 Hal-hal penting lainnya (bila perlu)
 Notulensi dan BA Tim teknis merupakan bagian yang tidak
terpisahkan dari BA komisi
 Pernyataan kesanggupan pemrakarsa untuk menanggapi semua
masukan
 Batas waktu pengembalian dokumen Adendum Andal, RKL-RPL
perbaikan
 Terlampir
BA Tim Teknis dan Komisi Adendum
ANDAL, RKL-RPL (digabung)
 Muatan:
 Judul Berita Acara
 Nomor Berita Acara
 Waktu, Tempat, Pemrakarsa kegiatan, Penanggung jawab, Jabatan,
Pimpinan Rapat
 Anggota Tim Teknis dan komisi (Pakar, instansi daerah, wakil
masyarakat, LSM, instansi teknis dan komisi pusat, pihak-pihak lain
yang terkait)
 Hasil kesepakatan rapat
 Hal-hal penting lainnya (bila perlu)
 Notulensi merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari BA
 Pernyataan kesanggupan pemrakarsa untuk menanggapi semua
masukan
 Batas waktu pengembalian dokumen Adendum Andal, RKL-RPL
 Terlampir
 c
Penentuan kelayakan
 10 Kriteria Kelayakan Lingkungan (1)
1. Rencana tata ruang sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan;
2. Kebijakan di bidang perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup serta
sumber daya alam (PPLH & PSDA) yang diatur dalam peraturan
perundang-undangan;
3. Kepentingan pertahanan keamanan;
4. Prakiraan secara cermat mengenai besaran dan sifat penting dampak
dari aspek biogeofisik kimia, sosial, ekonomi, budaya, tata ruang, dan
kesehatan masyarakat pada tahap prakonstruksi, konstruksi, operasi, dan
pasca operasi Usaha dan/atau Kegiatan;
5. Hasil evaluasi secara holistik terhadap seluruh dampak penting sebagai
sebuah kesatuan yang saling terkait dan saling mempengaruhi sehingga
diketahui perimbangan dampak penting yang bersifat positif dengan yang
bersifat negatif;
6. Kemampuan pemrakarsa dan/atau pihak terkait yang bertanggung
jawab dalam menanggulanggi dampak penting negatif yang akan
ditimbulkan dari Usaha dan/atau Kegiatan yang direncanakan dengan
pendekatan teknologi, sosial, dan kelembagaan;
 10 Kriteria Kelayakan Lingkungan (2)
7. Rencana usaha dan/atau kegiatan tidak menganggu nilai-nilai
sosial atau pandangan masyarakat (emic view);
8. Rencana usaha dan/atau kegiatan tidak akan mempengaruhi
dan/atau mengganggu entitas ekologis yang merupakan:
• entitas dan/atau spesies kunci (key species);
• memiliki nilai penting secara ekologis (ecological importance);
• memiliki nilai penting secara ekonomi (economic importance);
dan/atau
• memiliki nilai penting secara ilmiah (scientific importance).
9. Rencana usaha dan/atau kegiatan tidak menimbulkan gangguan
terhadap usaha dan/atau kegiatan yang telah ada di sekitar
rencana lokasi usaha dan/atau kegiatan;
10. Tidak dilampauinya daya dukung dan daya tampung lingkungan
hidup dari lokasi rencana usaha dan/atau kegiatan, dalam hal
terdapat perhitungan daya dukung dan daya tampung lingkungan
dimaksud; dan
 d
Penerbitan Keputusan
Kelayakan atau Ketidaklayakan
Lingkungan Hidup
Penerbitan Keputusan Kelayakan Lingkungan Hidup
atau Ketidaklayakan Lingkungan Hidup

Jangka waktu penetapan

MENTERI
GUBERNUR 10 Hari Kerja Keputusan Kelayakan
Lingkungan atau
Bupati/Walikota Ketidaklayakan

Muatan Keputusan Kelayakan Lingkungan

1 Dasar pertimbangan dikeluarkannya
1.
penetapan; dan
2 Pernyataan kelayakan lingkungan usaha
2.
dan/atau kegiatan;
Rekomendasi Hasil
3 Persyaratan dan kewajiban pemrakarsa sesuai
3.
Penilai an Andal & RKL- dengan yang tercantum dalam RKL-RPL.

RPL dari Komisi Penilai 4 Kewajiban yang harus dilakukan oleh pihak
4.
terkait
Amdal
5 jumlah dan jenis izin PPLH yang
1.
Sumber: Pasal 32-33 PP 27/2012 diwajibkan (Jika wajib memiliki izin
Izin Lingkungan PPLH)
29 PEMRAKARSA`

Dokumen KA-ANDAL atau

ANDAL, RKL, RPL dan RE

UJI
ADMINISTRASI Tidak
Sesuai persyaratan


[gunakan administrasi?
format dalam
lampiran VII] Ya

Sesuai dengan RTRW Tidak

Nasional, Provinsi dan DITOLAK
Kabupaten/Kota?

Ya

UJI TAHAP
PROYEK
Usaha dan/atau
kegiatan sedang
Ya
dan/atau telah
DITOLAK
dilakukan konstruksi
dan/atau operasi
dan/atau pasca
operasi?

Tidak

UJI KUALITAS 1. Lakukan uji konsistensi

[gunakan 2. Lakukan uji keharusan
format dalam 3. Lakukan uji kedalaman
lampiran VIII 4. Lakukan uji relevansi
untuk uji
konsistensi]
Masukan
Tidak untuk
Dokumen sesuai
perbaikan
dengan persyaratan


dokumen
mutu dokumen
AMDAL?

Langkah- Ya

Langkah Rencana usaha

dan/atau kegiatan
disepakati atau layak
Tidak
DITOLAK

Penilaian lingkungan hidup?


(PERMEN
Y
a

Dokumen dijadikan lampiran SK
Kesepakatan KA-ANDAL atau SK

24/2009) Kelayakan Lingkungan` Hidup

30 PEMRAKARSA`

Dokumen KA-ANDAL atau

ANDAL, RKL, RPL dan RE

UJI
ADMINISTRASI Tidak
Sesuai persyaratan


[gunakan administrasi?
format dalam
lampiran VII] Ya

Sesuai dengan RTRW Tidak

Nasional, Provinsi dan DITOLAK
Kabupaten/Kota?

Ya

UJI TAHAP
PROYEK
Usaha dan/atau
kegiatan sedang
Ya
dan/atau telah
DITOLAK
dilakukan konstruksi
dan/atau operasi
dan/atau pasca
operasi?

Tidak

UJI KUALITAS 1. Lakukan uji konsistensi

[gunakan 2. Lakukan uji keharusan
format dalam 3. Lakukan uji kedalaman
lampiran VIII 4. Lakukan uji relevansi
untuk uji
konsistensi]
Masukan
Tidak untuk
Dokumen sesuai
perbaikan
dengan persyaratan


dokumen
mutu dokumen
AMDAL?

Ya

Rencana usaha
dan/atau kegiatan Tidak
DITOLAK
disepakati atau layak
lingkungan hidup?

Y
a

Dokumen dijadikan lampiran SK
Kesepakatan KA-ANDAL atau SK
Kelayakan Lingkungan` Hidup
31 PEMRAKARSA`

Dokumen KA-ANDAL atau

ANDAL, RKL, RPL dan RE

PEMRAKARSA UJI
` ADMINISTRASI Sesuai persyaratan
Tidak


[gunakan administrasi?
format dalam
lampiran VII] Ya

Dokumen KA-ANDAL atau Tidak

Sesuai dengan RTRW
ANDAL, RKL, RPL dan RE Nasional, Provinsi dan DITOLAK
Kabupaten/Kota?

Ya

UJI TAHAP
UJI PROYEK

ADMINISTRASI Tidak Usaha dan/atau

kegiatan sedang
Ya
dan/atau telah

[gunakan format Sesuai persyaratan dilakukan konstruksi

DITOLAK

dan/atau operasi


dalam lampiran administrasi? dan/atau pasca
operasi?

VII] Tidak

Uji Administrasi adalah penilaian terhadap

UJI KUALITAS
[gunakan
1. Lakukan uji konsistensi
2. Lakukan uji keharusan

kelengkapan administrasi yang

format dalam
lampiran VIII
meliputi
4. Lakukanantara
3. Lakukan uji kedalaman
uji relevansi

lain: untuk uji

konsistensi]
- Kelengkapan BUKTI FORMAL SECARA Dokumen sesuai Tidak
Masukan
untuk
perbaikan

PRINSIP KEGIATAN DAPAT DILAKUKAN

dengan persyaratan


dokumen
mutu dokumen
AMDAL?

DAN PADA LOKASI TERSEBUT) Ya

- Kelengkapan peta (peta tata ruang, peta wilayah Rencana usaha

Tidak
studi, peta-peta lain yang terkait)
dan/atau kegiatan
DITOLAK
disepakati atau layak

- Bukti kompentensi lembaga penyusun 

lingkungan hidup?

- Bukti sertifikat ketua penyusun

 Y
a
Dokumen dijadikan lampiran SK

- Format dokumen Kesepakatan KA-ANDAL atau SK

Kelayakan Lingkungan` Hidup

- dll
32 PEMRAKARSA`

Dokumen KA-ANDAL atau

ANDAL, RKL, RPL dan RE

Ya UJI
ADMINISTRASI Tidak
Sesuai persyaratan


[gunakan administrasi?
format dalam
lampiran VII] Ya
Tidak
Sesuai dengan RTRW Sesuai dengan RTRW Tidak
DITOLAK
Nasional, Provinsi dan
yang berlaku? DITOLAK
Kabupaten/Kota?

UJI TAHAP
PROYEK  Ya

Usaha dan/atau
kegiatan sedang
Ya
dan/atau telah
Ya dilakukan konstruksi
DITOLAK

UJI TAHAP
PROYEK
dan/atau operasi
dan/atau pasca
operasi?

Tidak

UJI KUALITAS 1. Lakukan uji konsistensi

[gunakan 2. Lakukan uji keharusan
Memastikan rencana Usaha dan/atauformat dalam 3. Lakukan uji
4. Lakukan uji
kedalaman
relevansi
lampiran VIII
usaha dan/atau kegiatan sedang untuk uji Ya
konsistensi]
kegiatan yang diajukan dan/atau telah Masukan
DITOLAK Tidak untuk
dilakukan
Dokumen sesuai
perbaikan
masih berada pada

dengan persyaratan


dokumen
mutu dokumen
konstruksi dan/atau AMDAL?
tahap perencanaan)
operasi dan/atau Ya

serta lokasinya harus pasca operasi? Rencana usaha

Tidak
sesuai tata ruang dan/atau kegiatan
disepakati atau layak
DITOLAK

wilayah (RTRW).
lingkungan hidup?

Y
a

Dokumen dijadikan lampiran SK
Kesepakatan KA-ANDAL atau SK
Kelayakan Lingkungan` Hidup
33 PEMRAKARSA`

Tidak Dokumen KA-ANDAL atau

ANDAL, RKL, RPL dan RE

UJI
ADMINISTRASI Tidak
Sesuai persyaratan


[gunakan
UJI KUALITAS
administrasi?
1.Lakukan uji konsistensi
format dalam
lampiran VII] Ya
[gunakan format 2.Lakukan uji keharusan
dalam lampiran 3.Lakukan uji kedalaman Sesuai dengan RTRW
Nasional, Provinsi dan
Tidak
DITOLAK

VIII untuk uji 4.Lakukan uji relevansi

Kabupaten/Kota?

Konsistensi UJI TAHAP
Ya

PROYEK
Usaha dan/atau
kegiatan sedang
Ya
dan/atau telah

Tidak
DITOLAK
dilakukan konstruksi
dan/atau operasi
Masukan
dan/atau pasca
operasi?

Dokumen sesuai dengan untuk
Tidak
persyaratan mutu perbaikan


UJI KUALITAS 1. Lakukan uji konsistensi
dokumen AMDAL? [gunakan
format dalam 3. Lakukan ujidokumen
2. Lakukan uji keharusan
kedalaman
lampiran VIII 4. Lakukan uji relevansi
untuk uji
Uji Konsistensi adalah konsistensi penyusunan Ya konsistensi]
dalam dokumen AMDAL Tidak
Masukan
untuk
Dokumen sesuai perbaikan
dengan persyaratan


dokumen

Uji Keharusan adalah suatu dokumen AMDAL Uji Kedalaman adalah menggunakan metode
mutu dokumen
AMDAL?

wajib berisi dan mengkaji:Dampak penting; pengumpulan dan analisis data yang tepat, termasuk
Ya

Besaran dampak; Sifat penting dampak; metode prakiraan dan evaluasi dampak. Dilakukan
Rencana usaha
Kelayakan lingkungan hidup; Pengelolaanoleh ahli. dan/atau kegiatan
disepakati atau layak
Tidak
DITOLAK

dan pemantauan dampak penting. lingkungan hidup?

Uji Relevansi adalah parameter yang dikelola dan 

dipantau serta upaya pengelolaan dan pemantauan
Y
a

lingkungan hidup relevan dengan yang Dokumen dijadikan
lampiran SK Kesepakatan
direkomendasikan dalam ANDAL (bab evaluasi).
KA-ANDAL atau SK
Kelayakan Lingkungan`
Hidup
34 PEMRAKARSA`

Dokumen KA-ANDAL atau

ANDAL, RKL, RPL dan RE

Ya
UJI
ADMINISTRASI Tidak
Sesuai persyaratan


[gunakan administrasi?
format dalam
lampiran VII] Ya

Tidak
Rencana usaha
Sesuai dengan RTRW
Nasional, Provinsi dan DITOLAK

dan/atau kegiatan Tidak Kabupaten/Kota?


UJI TAHAP DITOLAK Ya

disepakati atau layak


PROYEK
Usaha dan/atau
lingkungan hidup? kegiatan sedang
dan/atau telah
Ya
DITOLAK
dilakukan konstruksi
dan/atau operasi


dan/atau pasca
operasi?
Kriteria Ketidaklayakan
Ya Lingkungan:
UJI KUALITAS
Tidak

1. Lakukan uji konsistensi

[gunakan 2. Lakukan uji keharusan
format dalam 3. Lakukan uji kedalaman
1.Dampak penting negatif yang
lampiran VIII 4. Lakukan uji relevansi
untuk uji
akan ditimbulkan oleh rencana
Dokumen dijadikan lampiran konsistensi]
usaha dan/atau kegiatan yang Masukan
untuk
Tidak
SK Kesepakatan KA-ANDAL
Dokumen sesuai perbaikan

bersangkutan tidak dapat

dengan persyaratan


dokumen
mutu dokumen

atau SK Kelayakan AMDAL?

ditanggulangi oleh teknologi Ya
yang
Lingkungan` Hidup tersedia, atau
Rencana usaha
dan/atau kegiatan Tidak
DITOLAK
disepakati atau layak
2.Biaya penanggulangan dampak lingkungan hidup?

penting negatif lebih besar Y
a

dari
pada manfaat dampakDokumen
pentingdijadikan
positif
yang akan ditimbulkan olehatau rencana
lampiran SK Kesepakatan
KA-ANDAL SK
Kelayakan Lingkungan`
usaha dan/atau kegiatan yang Hidup
Tugas Pokok Sekretariat, Tim Teknis dan Komisi Penilai Amdal
Uji Administrasi
Sekretariat Uji Administrasi Dokumen ANDAL &
Dokumen KA (QA/QC)
RKL-RPL (QA/QC)
KPA

QA/QC Dok. KA Mencakup:

Tim Teknis Uji Kualitas Dokumen (QA/QC
Uji Tahap Proyek Dok. Andal & RKL-RPL)
• Kesesuaian RTRW • Uji konsistensi
Catatan: • Kesesuian PUU • Uji keharusan
• Penilaian dokumen • Tahapan Kegiatan
Amdal dan hasil
• Uji relevansi
perbaikannya Uji Kualitas Dokumen • Uji Kedalaman
dilakukan oleh Tim • Uji konsistensi
Teknis. • Uji keharusan Telaahaan atas
• KPA fokus pada • Uji relevansi kelayakan/ketidaklayakan LH
penilaian kelayakan • Uji Kedalaman
lingkungan

• Penilaian atas kelayakan/

Komisi Penilai Surat Persetujuan KA ketidaklayakan LH
• Surat Rekomendasi
Amdal oleh Ketua KPA
Kelayalan/Ketidaklayakan LH oleh
Ketua KPA
 e
Muatan Keputusan kelayakan
lingkungan hidup
 Keputusan kelayakan/ketidaklayakan
Muatan:
 Judul SK
 SK yang telah dimiliki
 Peraturan perundangan
 Rapat Tim Teknis dan Komisi Penilai Amdal
 Pernyataan kelayakan
 Lingkup deskripsi rencana kegiatan
 Dampak penting hasil prakiraan dampak
 Rencana pengelolaan lingkungan hidup
 Izin PPLH yang diperlukan
 Pernyataan wajib memiliki izin usaha dan/atau izin lainnya
 Tanggal berlakunya keputusan
 Terlampir
 Muatan Keputusan kelayakan
lingkungan hidup

1. lingkup rencana usaha dan/atau kegiatan;

2. ringkasan dampak yang diperkirakan timbul;
3. rencana pengelolaan dan pemantauan dampak yang
akan dilakukan oleh pemrakarsa dan pihak lain;
4. pernyataan penetapan kelayakan lingkungan;
5. dasar pertimbangan kelayakan lingkungan;
6. jumlah dan jenis izin PPLH yang diperlukan; dan
7. tanggal penetapan Keputusan Kelayakan Lingkungan
Hidup

Sumber: Pasal 16 Peraturan MENLH 08/2013 tentang Tata Laksana Penilaian Dan
Pemeriksaan Dokumen Lingkungan Hidup Serta Penerbitan Izin Lingkungan
 Izin Lingkungan
 Muatan:
 Judul Izin Lingkungan
 Pertimbangan ditetapkannya Izin Lingkungan
 Peraturan perundangan
 SK yang dimiliki
 Identitas pemrakarsa
 Deskripsi kegiatan
 Pernyataan wajib mengajukan perubahan IL jika terjadi perubahan rencana usaha dan/atau
kegiatan
 Izin PPLH yang diperlukan
 Pernyataan wajib melakukan pengelolaan dan pemantauan lingkungan hisup sebagaimana
terlampir dalam Lampiran
 Pernyataan wajib melakukan pengelolaan dampak dengan pendekatan-pendekatan
teknologi, sosial, institusi sesuai dengan Lampiran
 Kewajiban lainnya selain kewajiban yang tercantum dalam Lampiran
 Penyampaian laporan pelaksanaan RKL-RPL kepada instansi terkait
 Masa berlakunya Izin Lingkungan

 Terlampir
 Muatan Izin Lingkungan
Izin lingkungan paling sedikit memuat:
1. persyaratan dan kewajiban yang dimuat dalam keputusan
kelayakan lingkungan hidup atau rekomendasi UKL-UPL;
2. persyaratan dan kewajiban yang ditetapkan oleh Menteri,
gubernur, atau bupati/walikota; dan
3. Berakhirnya izin lingkungan.
Dalam hal usaha dan/atau kegiatan yang direncanakan
pemrakarsa wajib memiliki izin PPLH, izin lingkungan tersebut
mencantumkan jumlah dan jenis izin PPLH.

Izin lingkungan hidup berakhir bersamaan dengan berakhirnya

izin usaha dan/atau kegiatan maksudnya adalah: Izin
Lingkungan berlaku selama usaha dan/atau kegiatan tetap
berlangsung sepanjang tidak ada perubahan dan tidak
dicabut;
Sumber: Pasal 48 PP 27/2012 Izin Lingkungan
 Muatan Izin Lingkungan untuk Rencana Usaha dan/atau
Kegiatan Yang Wajib Memiliki Amdal
1. Dasar diterbitkannya izin lingkungan berupa surat keputusan
kelayakan lingkungan;
2. identitas pemegang Izin Lingkungan sesuai dengan akta notaris,
meliputi:
a. nama perusahaan;
b. jenis usaha dan/atau kegiatan;
c. nama penanggung jawab usaha dan/atau kegiatan dan jabatan;
d. alamat kantor; dan
e. lokasi kegiatan;
3. deskripsi lingkup rencana usaha dan/atau kegiatan yang akan
dilakukan;
4. persyaratan pemegang Izin Lingkungan, antara lain:
a. persyaratan sebagaimana tercantum dalam RKL-RPL; dan
b. memperoleh Izin PPLH yang diperlukan;
c. persyaratan lain yang ditetapkan oleh Menteri, gubernur,
bupati/walikota sesuai dengan kewenangannya berdasarkan
kepentingan perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup;
Sumber: Pasal 17 Peraturan MENLH 08/2013 tentang Tata Laksana Penilaian Dan
Pemeriksaan Dokumen Lingkungan Hidup Serta Penerbitan Izin Lingkungan
Muatan Izin Lingkungan untuk Rencana Usaha dan/atau Kegiatan Yang
Wajib Memiliki Lanjutan
5. kewajiban pemegang izin lingkungan antara lain:
a. memenuhi persyaratan, standar, dan baku mutu
lingkungan dan/atau kriteria baku kerusakan lingkungan
sesuai dengan peraturan perundang-undangan;
b. menyampaikan laporan pelaksanaan persyaratan dan
kewajiban yang dimuat dalam Izin Lingkungan selama 6
(enam) bulan sekali;
c. mengajukan permohonan perubahan Izin Lingkungan
apabila direncanakan untuk melakukan perubahan
terhadap lingkup deskripsi rencana usaha dan/atau
kegiatannya; dan
d. kewajiban lain yang ditetapkan oleh Menteri, gubernur,
atau bupati/walikota sesuai dengan kewenangannya
berdasarkan kepentingan perlindungan dan pengelolaan
lingkungan hidup;
Sumber: Pasal 17 Peraturan MENLH 08/2013 tentang Tata Laksana Penilaian Dan
Pemeriksaan Dokumen Lingkungan Hidup Serta Penerbitan Izin Lingkungan
Muatan Izin Lingkungan untuk Rencana Usaha dan/atau Kegiatan Yang
Wajib Memiliki Amdal - Lanjutan

6. hal-hal lain, antara lain:

a. pernyataan yang menyatakan bahwa pemegang Izin Lingkungan dapat
dikenakan sanksi administratif apabila ditemukan pelanggaran
sebagaimana tercantum dalam Pasal 71 Peraturan Pemerintah Nomor 27
Tahun 2012 tentang Izin Lingkungan;
b. pernyataan yang menyatakan bahwa Izin Lingkungan ini dapat dibatalkan
apabila di kemudian hari ditemukan pelanggaran sebagaimana tercantum
dalam Pasal 37 ayat (2) Undang-Undang 32 tahun 2009 tentang
Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup;
c. pernyataan yang menyatakan bahwa pemegang izin lingkungan wajib
memberikan akses kepada pejabat pengawas lingkungan hidup untuk
melakukan pengawasan sesuai dengan kewenangan sebagaimana
tercantum dalam Pasal 74 Undang-Undang 32 tahun 2009 tentang
Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup;
7. masa berlaku Izin Lingkungan, yang menjelaskan bahwa izin lingkungan
ini berlaku selama usaha dan/atau kegiatan berlangsung sepanjang tidak ada
perubahan atas usaha dan/atau kegiatan dimaksud; dan
8. penetapan mulai berlakunya Izin Lingkungan
Sumber: Pasal 17 Peraturan MENLH 08/2013 tentang Tata Laksana Penilaian Dan
Pemeriksaan Dokumen Lingkungan Hidup Serta Penerbitan Izin Lingkungan
TATA NASKAH
• Kepala Surat:
▫ Tanpa lambang Garuda  unit teknis
▫ Lambang Garuda  unit Biro Hukum
• Jenis kertas yang digunakan Folio atau Custom
(8.5” x 13”)
• Jenis huruf Bookman Old Style
• Ukuran huruf Font 12pt
• Jarak bagian atas 1.97”, bagian samping kanan
dan kiri 0.98” dan bagian bawah 0.98”
 Dokumen Kendali
• Barcode pengajuan permohonan izin
• Lembar kronologis proses perizinan
• Telaah teknis
• Paraf unit pengusul hanya diparaf oleh Eselon
II, apabila sudah final selanjutnya diparaf oleh
eselon I sebelum ditandatangani Menteri
Substansi Draft SK Menteri
1. Judul:
KEPUTUSAN MENTERI LINGKUNGAN HIDUP REPUBLIK
INDONESIA
NOMOR TAHUN 2003
TENTANG
IZIN ……….
……………………………………………………….

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

MENTERI LINGKUNGAN HIDUP REPUBLIK INDONESIA
Substansi Draft SK Menteri
2. Konsideran Menimbang:
Berisi tentang latar belakang diterbitkannya SK Menteri
(pemenuhan persyaratan adminsitrasi dan teknis)
3. Konsideran Mengingat:
Berdasarkan Peraturan perundang-undangan yang
diacu
4. Konsideran Memperhatikan:
Berdasarkan surat keputusan, izin lingkungan,
izin PPLH, Rapat pembahasan teknis, hasil
verifikasi lapangan
Substansi Draft SK Menteri
5. Konsideran Memutuskan:
Menetapkan sesuai dengan judul izin

Diktum Kesatu:
Memberikan izin …. kepada:
1.Nama Usaha dan/atau Kegiatan:
2.Jenis Usaha dan/atau Kegiatan:
3.Nama Penanggung Jawab Usaha dan/atau Kegiatan
4.Jabatan Penanggung Jawab Usaha dan/atau Kegiatan
5.Alamat Usaha dan/atau Kegiatan
6.Lokasi Usaha dan/atau Kegiata
Substansi Draft SK Menteri
Diktum Kedua:
Ruang lingkup perizinan (lokasi/sumber-
sumber limbah/peralatan pengolah limbah)

Diktum Ketiga:
Kewajiban melakukan pengelolaan
dampak/limbah
Substansi Draft SK Menteri
Diktum Keempat:
Larangan dalam izin

Diktum Kelima:
Masa berlaku izin

Diktum Keenam:
Permohonan perpanjangan/perubahan izin
Substansi Draft SK Menteri
Diktum Ketujuh:
Memuat pemberlakuan izin

LAMPIRAN
Requirements

Recommendations

Obligations

Time Period
 Terima kasih
Untuk informasi lebih lanjut, dapat menghubungi:

Kementerian Lingkungan Hidup (KLH)

Deputi I Bidang Tata Lingkungan – Asdep Kajian Dampak Lingkungan

Jl. D.I. Panjaitan Kab. 24 Kebon Nanas Jakarta Timur 13410

Gedung A lanta 6, Telp/Fax: 021-85904925
http://www.menlh.go.id/