Anda di halaman 1dari 12

FISIOLOGI HAID

Dr. Nusratuddin, SpOG(K)

Bag. Obstetri dan Ginekologi FK. UNHAS


Makassar, 2003
1
FISIOLOGI HAID

Definisi:
Haid adalah perdarahan pervagina yang
berlangsung secara siklik dari uterus
disertai pelepasan endometrium.

Haid normal adalah perdarahan haid


yang panjang siklus, lama haid , dan
jumlah perdarahan normal.

2
HAID NORMAL

PANJANG SIKLUS : 21 – 35 Hari

LAMA SIKLUS : 3 – 7 Hari

JUMLAH : 20 - 80 ml

3
FASE-FASE HAID
OVARIUM:
- Fase Folikulogenesis.
- Fase Ovulasi
- Fase Luteal

ENDOMETRIUM:
- Fase Proliferasi
- Fase Sekresi
- Fase Menstruasi

4
ASPEK HORMONAL HAID
Hipotalamus menghasilkan:

Releasing hormone/ Releasing factor


(GnRH dan PIF) yang berfungsi
merangsang hipofisis mengeluarkan
gonadotropin dan menghambat prolaktin

5
ASPEK HORMONAL HAID

Hipofisis menghasilkan gonadotropin


FSH dan LH.
FSH berfungsi merangsang ovarium untuk
menghasilkan folikel (folikulogenesis)
LH berfungsi memecahkan sel telur yang
matang dan membentuk korpus luteum

6
ASPEK HORMONAL HAID

Ovarium menghasilkan:

Estrogen yang berfungsi merangsang


endometrium untuk berproliferasi.

Progesteron yang berfungsi merangsang


endometrium untuk bersekresi.

7
8
9
Faktor yang mempengaruhi haid
Stress
Latihan fisik berlebihan
BB
Penyakit sistemik (DM)
Hipotiroid/hipertiroid
Hiperprolaktin
Laktasi
10
KESIMPULAN

Estrogen dihasilkan oleh folikel yang


berkembang di ovarium
Peningkatan kadar estrogen pertengahan
siklus menyebabkan lonjakan LH.
Ovulasi terjadi jika terjadi lonjakan LH.
Korpus luteum terbentuk hanya jika
terjadi ovulasi.

11
Korpus luteum menghasilkan progesteron
dan estrogen
Fase folikulogenesis ovarium menyebab
kan fase proliferasi endometrium
Fase luteal ovarium menyebabkan fase
sekresi endometrium
Fase luteal/sekresi relatif tetap berkisar 14
hari
Fase folikulogenesis / proliferasi bervariasi
7-21 hari.
12

Anda mungkin juga menyukai