RANCANGAN AKTUALISASI

LATIHAN DASAR CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL

GOLONGAN III KEMENKUMHAM

PENINGKATAN PELAKSANAAN
PENDIDIKAN KESEHATAN BAGI WBP
MENGENAI PENYAKIT DIARE
DI LAPAS KELAS IIA LUBUKLINGGAU

Oleh:

SYOFWATUN NGULYA, S. Kep., Ners

NIP.199205182017122002
Perawat Pertama
 Latar Belakang
Peraturan Lembaga
Undang-undang nomor Peraturan Pemerintah Administrasi Negara
5 tahun 2014 tentang Nomor 11 Tahun 2017 Republik Indonesia
tentang Manajemen Nomor 25 Tahun
Aparatur Sipil Negara
Pegawai Negeri Sipil 2017

PELATIHAN DASAR CPNS

Isu mengenai
WOG, Pelayanan
Publik, dan
Lapas Kelas II A RANCANGAN
Manajemen ASN
Lubuklinggau AKTUALISASI
yang dikaitkan
dengan nilai-nilai
Peningkatan Pelaksanaan ANEKA
Pendidikan Kesehatan Bagi
WBP Mengenai Penyakit
Diare di Lapas Kelas IIA
Lubuklinggau
VISI DAN MISI KEMENKUMHAM

VISI MISI
Mewujudkan peraturan perundang-
undangan yang berkualitas;
Masyarakat
Mewujudkan pelayanan hukum yang
Memperoleh berkualitas;
Kepastian Hukum Mewujudkan penegakan hukum yang
berkualitas;

Mewujudkan penghormatan,
pemenuhan, dan perlindungan Hak
Asasi Manusia;

Mewujudkan layanan manajemen

administrasi Kementerian Hukum dan
Hak Asasi Manusia; dan

Mewujudkan aparatur Kementerian

Hukum dan Hak Asasi Manusia yang
profesional dan berintegritas
NILAI - NILAI ORGANISASI

PROFESIONAL

INOVATIF AKUNTABEL

P-A-S-T-I

SINERGI TRANSPARAN
 Kurangnya
pemanfaatan
askep dalam
proses
pengobatan
dan perawatan
WBP
Kurangnya
pelaksanaan
Kurangnya pendidikan
obat-obatan di kesehatan bagi
klinik Lapas WBP mengenai
Kelas IIA penyakit diare
Lubuklinggau Isu di Lapas
Kelas IIA
Lubuklinggau

Belum
maksimalnya Kurangnya
pemanfaatan pelaksanaan
SDP Kesehatan skrining
dalam proses penyakit
pengobatan menular TB-
WBP HIV bagi WBP
 Analisis Isu
No ISU A K P K Jml Peringkat
(1-5) (1-5) (1-5) (1-5)
1. 3 4 3 5 15 5
Kurangnya pemanfaatan askep dalam
proses pengobatan dan perawatan WBP

2. Kurangnya pelaksanaan pendidikan 4 5 4 5 18 1

kesehatan bagi WBP mengenai
penyakit diare

3. Kurangnya pelaksanaan skrining penyakit 4 5 4 3 16 2

menular TB-HIV bagi WBP

4. Belum maksimalnya pemanfaatan SDP 4 3 3 2 12 4

Kesehatan dalam proses pengobatan WBP

5. Kurangnya obat-obatan di klinik Lapas 4 4 4 2 14 3

Kelas IIA Lubuklinggau
 Argumentasi Terhadap Core Isu
Terpilih
Angka Kesakitan diare di Lapas merupakan
penyakit menular kedua terbesar. Penyebaran
penyakit diare sangat mudah, dan juga angka
kesakitan penyakit diare di lapas dapat Pemberian edukasi melalui
meningkat. Lalu diare juga dapat menyebabkan penyuluhan kesehatan diharapkan
komplikasi yang fatal seperti dehidrasi berat dapat meningkatkan pengetahuan
sehingga dapat mengancam jiwa bila tidak mengenai penyakit, cara
segera ditangani dengan cepat dan tepat pencegahan dan pengobatan dini
bila terkena diare untuk mencegah
keadaan yang lebih parah dan
Kebiasaan hidup tidak sehat masih juga diharapkan kegiatan penkes
banyak ditemui pada WBP yaitu dilaksanakan secara rutin sebagai
mengkonsumsi air yang tidak matang upaya preventif pencegahan
dan makanan yang kemungkinan penyakit diare
tercemar, dan ketidaktahuan mengenai
penyebaran dan pencegahan penyakit
diare
MATRIKS RANCANGAN
AKTUALISASI
JADWAL KEGIATAN
 HAMBATAN dan ANTISIPASI
No. Kendala Antisipasi

• Melakukan konsultasi jadwal kegiatan dengan

pimpinan
Adanya benturan jadwal koordinasi dengan
1. • Jika masih memungkinkan dari segi waktu maka
pejabat yang terkait
dilakukan penggeseran jadwal kegiatan

• Meminta bantuan regu pengamanan dalam

Adanya Warga Binaan yang sulit diikutsertakan mengatur WBP
1.
dalam kegiatan pendidikan kesehatan • Berkoordinasi dengan bagian Binadik dalam
melaksanakan pendidikan kesehatan

Adanya benturan dengan penugasan lain ketika • Berkoordinasi dengan atasan untuk mengganti
3.
melaksanakan pendidikan kesehatan jadwal yang tertunda