TEKNIS PELAKSANAAN

SURVEI INTENSIFIKASI
PENEMUAN
KASUS KUSTA DAN FRAMBUSIA
 Teknis Pelaksanaan
1. Pendataan kasus dan jumlah KK
2. Sosialisasi kegiatan kepada kader
3. Pendistribusian format
4. Pengumpulan format
5. Pemilahan format
6. Pemeriksaan bercak
Pendataan

1. Kasus :
Petugas Puskesmas melakukan pendataan kasus kusta lima tahun
terakhir (2011-2015) per desa. Data dibuat dalam tabel
sederhana.
Lokasi kegiatan : 4 titik
Lokasi 1 titik : 1 RW
Jadi Lokasi kegiatan : 4 RW

2. Kepala keluarga :
Petugas puskesmas melakukan pendataan jumlah Kepala Keluarga
per titik lokasi untuk penggandaan format sesuai dengan jumlah
KK
Sosialisasi

Petugas puskesmas melakukan sosialisasi

kepada kader. Yang disosialisasikan :
a. Pengisian format penemuan bercak
b. Distribusi format penemuan bercak
c. Pengumpulan format
d. Pemilahan format
e. Jadwal pemeriksaan lanjutan bercak
Pendistribusian

• Format penemuan bercak akan dibagikan

kader kepada seluruh kepala keluarga yang
terdaftar di titik
• Kader menjelaskan kepada Kepala Keluarga
cara pengisian format
• Kader menginformasikan jadwal pengambilan
format kepada kepala keluarga
• Pada saat pengambilan format bila ada
anggota keluarga yang ada bercak diharapkan
datang ke pos kesehatan pada saat kegiatan
pemeriksaan
 Pemilahan Format
• Kegiatan pemeriksaan dilaksanakan di pos
yang telah ditentukan sesuai dengan kriteria
tempat untuk pemeriksaan (cahaya, privasi
dan sarung untuk pemeriksaan) balai desa
atau posyandu
• Format yang telah diambil oleh kader akan
dipilah oleh kader.
• Kader akan memilah format yang mempunyai
bercak dan yang tidak
 Pemeriksaan Bercak
• Setelah itu petugas akan melakukan pemeriksaan
pada masyarakat yang mempunyai bercak dan
koreng
• Pemeriksaan bercak kusta : sesuai standar
pemeriksaan kusta
• Pemeriksaan koreng frambusia : menggunakan RDT
• Kegiatan pemeriksaan disampaikan kepada
masyarakat untuk pemeriksaan kulit secara umum
• Tim puskesmas membawa persedian obat kulit
“pusling”
 PEMERIKSAAN DI SEKOLAH
• Pemeriksaan di sekolah dilaksanakan oleh
guru di semua SD yang ada di titik
• Format diberikan ke SD sebelum kegiatan
pemeriksaan
• Pemeriksaan dilaksanakan oleh petugas
puskesmas bersama-sama dengan guru SD
“skrining”
• Siswa yang ada bercak dirujuk ke tim
kesehatan “konfirmasi”
 ANGGARAN KEGIATAN
• PUSKESMAS :
Transport Petugas Puskesmas
Jumlah : 3 orang
Lokasi : 4 titik (4 RW)
Transport : 2 transport
Unit cost : Rp. 110.000

“ 3 or X 4 titik X 2 Tr X Rp.110.000 = Rp.2.640.000”

 KESEPAKATAN KEGIATAN ICF
• Pelaksanaan akan dilaksanakan di 24 Oktober-
5 November 2016
• Hasil mapping disesuaikan dengan hasil Ansit
dari Dinkes Kabupaten Kuningan
• Pemeriksaan di sekolah dilaksanakan di semua
SD di RW lokasi ICF
Terima kasih