(CPOB)
Disampaikan pada:
Pelatihan CPOB bagi Apoteker di Lingkungan Kemhan dan TNI
Jakarta, 18 Agustus 2014
• pasal 5 ayat (1):“ Produksi Sediaan farmasi dan alat kesehatan harus dilakukan dengan
cara produksi yang baik”
Data pembuktian
– Bahan Khasiat, keamanan, mutu
– Personel
– Fasilitas
– Peralatan JAMINAN Q,S,E
– Proses PASCA
– Lingkungan PEMASARAN
Manfaat Penerapan CPOB
(ANEKS 8 PEMBUATAN BAHAN BAKU AKTIF (ANEKS 8 PEMBUATAN BAHAN BAKU AKIF
OBAT - dalam buku terpisah 2009) OBAT - dalam buku terpisah 2009)
Dalam SUPLEMEN I 2009
baru
PERUBAHAN
PERUBAHAN
Secara Nasional
akan dilaksanakan
di Bandung
pada bulan September Tahun 2014
Penutup
PENUTUP
• Pedoman CPOB sebagai panduan persyaratan
minimal CPOB di Industri Farmasi/Lembaga yang
diizinkan membuat obat.
• Sebagai Acuan BPOM dalam menilai penerapan
CPOB.
• Diperbaharui sesuai dengan perkembangan IPTEK
bidang produksi farmasi.
• Pemangku kepentingan harus meningkatkan
penerapan CPOB yang dinamis secara konsisten.
• Diperlukan sinergitas yang kuat antar pemangku
kepentingan untuk meningkatkan daya saing produk
farmasi Indonesia.