Anda di halaman 1dari 20

K3

BANNER
PRINTING
KELOMPOK 5
A H M A D R I Z K Y | N A DYA L E S TA R I | A Q I L L A F A D I A
E L I TA M E L I A N A S A RY | N U R J A N N A H
PENDAHULUAN
Usaha percetakan adalah sektor usaha industri kreatif yang cukup
banyak jenisnya seperti : Sablon manual/digital, graphic design, digital
printing, media cetak, dan advertising. Bisnis percetakan semakin
dipermudah eksistensinya, baik itu dari segi teknologi cetak,
operasionalisasi, dan tenaga pendesain. Namun, Karena kurangnya
pengetahuan tentang pentingnya alat pelindung diri dan juga karena
keterbatasan dana yang dimiliki sampai saat ini pekerja tidak pernah
menggunakan alat pelindung diri, meskipun resiko terjadi kecelakaan
kerja dan menimbulkan penyakit dan iritasi.
DEFINISI K3
• Menurut Mangkunegara (dalam Sayuti, 2013:196) kesehatan kerja adalah kondisi
yang bebas dari gangguan fisik, mental emosi, atau rasa sakit yang disebabkan
oleh lingkungan kerja. Sedangkan keselamatan kerja adalah pengawasan
terhadap orang, mesin, material, dan metode yang mencakup lingkungan kerja
agar supaya pekerja tidak mengalami cedera.

• Menurut Ramli (2013:62) adalah kondisi atau faktor yang mempengaruhi atau
dapat mempengaruhi kesehatan dan keselamatan pekerja atau pekerja lain
(termasuk pekerja sementara dan kontraktor), pengunjung, atau setiap orang di
tempat kerja.
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI K3
Kebersihan
AirMinum&am
p; UrusanRumahTangga
Kesehatan

Ventilasi Pencahyaan

TempatKerja Gizi

Pencegahan Pencegahank
Kecelakaan ebakaran
DEFINISI APD

Alat Pelindung Diri ( APD ) adalah seperangkat alat yang digunakan


oleh tenaga kerja untuk melindungi seluruh/sebagian tubuhnya
terhadap kemungkinan adanya potensi bahaya/kecelakaan kerja. APD
dipakai sebagai upaya terakhir dalam usaha melindungi tenaga kerja
apabila usaha rekayasa (engineering) dan administratif tidak dapat
dilakukan dengan baik. APD juga merupakan kelengkapan yang wajib
digunakan saat bekerja sesuai kebutuhan untuk menjaga keselamatan
pekerja itu sendiri dan orang di sekelilingnya.
JENIS APD
Safety Penutup
JasHujan
Helmet Telinga

Sarung Safety
PelindungWajah
Tangan Shoes

KacaMata Safety
Pengaman Belt

Tali
Masker
Pengaman
TINTA
PENYAKIT YANG DAPAT MUNCUL OLEH BEBERAPA JENIS TINTA
 polycyclicaromatic hydrocarbon
 Kandungan : timah, kromium, molybdenum, asbestos, arsenik,
titanium dan mineral oil
 Dapat Menyebabkan Kanker
 Jaranng Dipakai
 Cat Semprot
 Kandungan : Isosinat
 Dapat Menyebabkan Asthma
HASIL
OBERVASI
SEJARAH
Toko buka sejak tahun 2013. Jumlah pekerja yang ada disana berjumlah
12 orang. Mereka berkerja dari pukul 08.00 WIB sampai dengan pukul
17.00 WIB setiap hari senin sampai dengan hari sabtu. Pada saat hari
libur mereka berkerja dari pukul 09.00 – 16.00 WIB. Jumlah jam
istirahat dibilang cukup singkat karena hanya berkisar 1 jam dan itupun
harus bergantian denngan pekerja lain. Waktu libur diberikan satu kali
per orang setiap minggu (gantian). Jika ada pegawai yang mengalami
sakit pihak industri tidak memberikan penggatian biaya tetapi diberikan
dispensasi untuk tidak berkerja.
KELUHAN PEKERJA
Belum Pernah terjadi kecelakaan besar pada perusahaan, melainkan
hanya kecelkaan kecil seperti:
1. Terpeleset
2. Tersandung barang disekitar
TATA RUANG
Tampak Kotor dan berantakan pada bagian depan
Tampak rapi dan tertata pada ruang khusus percetakan banner
PEMBAHASAN
APD
Jika harus sesuai teori ada 10 alat pelindung yang harus digunakan para pekerja, namun yang
terjadi dilapangan tidak ada satu pun pekerja yang menggunakan APD contohnya saja seperti
masker dan sarung tangan.

“Selama berkerja disini, memang pertama kali bekerja saya


sering merasa pusing sepertinya karena bau tinta ini. Tapi
sekarang sudah tidak sepertinya sudah terbiasa”

Kurangnya pengetahuan tentang pentingnya APD itu yang membuat mereka seperti sudah
terbiasa.
K3
Berdasarkan faktor yang mempengaruhi

Kebersihan
Kebersihan pada ruang kerja sudah terjaga, namun kebersihan
pada kamar mandi masih belum, terlihat dari kamar mandinya yang
tidak memiliki lampu, dan bau yang tecium.
Air Minum dan
Kesehatan
• Para Pekerja membawa sendiri persediaan air minum karena tidak
disediakan.
• Tidak tersedianya kotak P3K untuk membantu pengobatan luka kecil
Kerapian

• Tata Ruang rapi → Terpisah antara tempat menerima pelanggan


dan percetakan
• Barang masih berserakan → Terdapat barang-barang yang masih
menumpuk di meja pekerja dan jalan
sekitarnya
Ventilasi

• Tempat penerimaan pelanggan memiliki sirkulasi udara yang baik,


karena diruang yang terbuka
• Tempat percetakan banner, tempatnya tertutup rapat karena ruang
ber-AC dan kipas angin untuk membantu pengeringan banner lebih
cepat. Namun, inilah yang menyebabkan sirkulasi udara sedikit lambat.
Ruang Kerja

Kurang Kondusif, karena bercampur


antara ruang desain dan ruang pengepakan,
serta ada beberapa mesin pencetak buku
yasin dan undangan
Gizi

Diberikan uang makan siang yang terpisah dari uang gaji


pegawai

Penerangan

Pencahyaan ruang sudah sangat sesuai dengan teori. Selain


memang ruangannya terbuka dan ruang banner yang hanya
berlapis kaca pencahayaannya dibuat lebih terang dengan
tambahan lampu.
KESIMPULAN
para pekerja disana dapat saja mengalami beberapa masalah serius
karena kurangnya pengetahuan mereka tentang pentingnya
penggunaan APD seperti contohnya saja bagi para pencetak
banner, semakin sering mereka terpapar bahan kimia, maka akan
semakin para bahaya yang akan mereka alami, tidak hanya dari segi
penyakit paru tetapi juga kulit dan mata. Dan bagi para pekerja
design tentu akan mengalami masalah pada sirkulasi darah mereka
karena terlalu sering duduk dan pada mata karena terlalu sering
menatap layar komputer, kurang lebih selama 9 jam.
Selain penggunaan APD, lingkungan kerja yang nyaman dan
bersih menjadi faktor utama dalam meningkatkan keselamatan,
kesehatan kerja bagi para pencetak banner.
THANKYOU!!!

Anda mungkin juga menyukai