Anda di halaman 1dari 12

Strategi

Pembelajaran PAI B

Metode Hafalan dan


Matching Card
Oleh
Hasan Mu’arif
(2016121872)
Metode Hafalan
• Hafalan berasal dari kata “hafal” yang berarti
“telah dapat mengucapkan dengan ingatan
(tidak usah melihat buku)”. Jika diberi akhiran
“an” maka berarti mempelajari tentang
pelajaran supaya hafal. Dan juga berarti
“berusaha merapkan ke dalam pikiran agar
selalu ingat”.
• Menurut pendapat yang lain, hafal dalam bahasa
arabnya disebut dengan al-hafidz itu mempunyai
arti “memelihara sesuatu atau tidak lupa”. Arti
al-hafidz menurut bahasa tiada bedanya dengan
artinya menurut istilah, yaitu “menampakkan
dan membacanya luas tanpa kitab”.
Metode Hafalan
• Dari Paparan tersebut, dapat
disimpulkan metode hafalan
adalah metode yang menitik
beratkan pada daya ingatan
(memory type of learning).
• Jadi metode hafalan maksudnya
adalah suatu cara belajar dengan
menggunakan daya ingatan yang
tajam untuk mencapai suatu
tujuan yang diinginkan.
Metode Hafalan
• PRINSIP METODE HAFALAN
1) Bahan yang akan dihafalkan hendaknya diusaha
kan agar dipahami benar-benar oleh anak.
2) Bahan hafalan hendaknya merupakan suatu
kebulatan (keseluruhan dan bukan fakta yang
lepas).
3) Bahan yang telah dihafal hendaknya digunakan
secara fungsional dalam situasi tertentu.
4) Active Recall hendaknya senantiasa dilakukan.
5) Metode keseluruhan atau metode bagian yang
digunakan tergantung pada sifat bahan
Metode Hafalan
• Faktor yang harus diperhatikan
1. Umur

2. Keadaan Sekitar

3. Sifat bahan pelajaran


Metode Hafalan
Macam-macam Metode Hafalan
a. Agus Sujanto membagi metode
menghafal menjadi 3 (tiga) :
1) Metode K (keseluruhan)
2) Metode B (bagian-bagian)
3) Metode C (campuran)
b. The Liang Gie, pada pokoknya metode menghafal
dapat dibedakan menjadi 3 (tiga), yaitu :
1) Menghafal dengan melalui pandangan mata saja
2) Menghafal terutama dengan melalui
pendengaran
3) Menghafal dengan melalui gerak gerik tangan
Matching Card atau
Index Card Match
• Strategi pembelajaran aktif tipe
index card match adalah strategi
untuk mengingat kembali apa yang
telah mereka pelajari dan menguji
pengetahuan serta kemampuan
mereka dengan teknik mencari
pasangan kartu yang merupakan
jawaban atau soal sambil belajar
mengenai suatu konsep atau topik
dalam suasana menyenangkan.
Matching Card atau
Index Card Match
Langkah-Langkah Metode Matching Card
a. Buatlah potongan kertas sebanyak jumlah siswa yang
ada di dalam kelas dan bagilah kertas-kertas
tersebut menjadi dua bagian yang sama.
b. Pada separuh bagian, tulis pertanyaan tentang
materi yang akan di belajarkan. Setiap kertas berisi
satu pertanyaan.
c. Pada separuh kertas yang lain, tulis jawaban dari
pertanyaan-pertanyaan yang telah dibuat.
Kemudian kocoklah semua kertas sehingga akan
tercampur antara soal dan jawaban.
d. Setiap siswa diberi satu kertas. Jelaskan bahwa ini
adalah aktivitas yang dilakukan yang dilakukan
berpasangan. Separuh siswa akan mendapatkan soal
dan separuh yang lain akan mendapatkan jawaban.
Matching Card atau
Index Card Match
e. Mintalah kepada siswa untuk menemukan
pasangan mereka. Jika ada yang sudah
menemukan pasangan, mintalah kepada
mereka untuk duduk berdekatan. Jelaskan juga
agar mereka tidak memberi tahu materi yang
mereka dapatkan kepada teman yang lain.
f. Setelah semua siswa menemukan pasangan dan
duduk berdekatan, mintalah kepada setiap
pasangan secara bergantian untuk
membacakan soal yang diperoleh dengan keras
kepada teman-temannya yang lain. Selanjutnya
soal-soal tersebut dijawab oleh pasangannya.
g. Akhiri proses ini dengan membuat klarifikasi
dan kesimpulan.
Matching Card atau
Index Card Match
Kelebihan
1. Menumbuhkan kegembiraan dalam
kegiatan belajar mengajar.
2. Materi pelajaran yang disampaikan
lebih menarik perhatian siswa.
3. Mampu menciptakan suasana belajar
yang aktif dan menyenagkan.
4. Mampu meningkatkan hasil belajar
siswa mencapai taraf ketuntasan
belajar.
Matching Card atau
Index Card Match
Kekurangan
1. Guru harus meluangkan waktu
yang lebih.
2. Lama untuk membuat
persiapan.
3. Guru harus memiliki jiwa
demokratis dan keterampilan
yang memadai dalam hal
pengelolaan kelas.
Semoga Bermanfaat

TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai