Riwayat Pemberontakan El
Comandante Fidel Castro
Oleh : Yohanes Satrio
Pembimbing: Dr. Eva Nurfarihah, Sp.THT-KL, M.Kes
Sampul
Buku
Identitas Buku
Ketika Soviet sebagai negara sosialis terbesar di dunia runtuh dan juga
negara-negara lain dengan ideologi yang sama mengalami keruntuhan, Fidel
dengan Kubanya juga tak luput dari masalah. Kuba berjuang untuk bertahan
apalagi selama ini mereka sangat tergantung kepada Soviet. Dengan sumber
daya yang terbatas bukan tidak mungkin Kuba akan menyusul Soviet. Namun,
Fidel menunjukkan kemampuannya sebagai pemimpin dengan membawa
Kuba melewati masa-masa kritis. Kuba mulai membuka diri terhadap investasi
asing dan tetap mempertahankan pariwisata sebagai sumber devisa negara.
Bab 4
Masa Senja Pemerintahan Castro
Hal tak terduga terjadi pada masa tua Fidel. Buah yang ia tanamkan sejak
muda memberi manfaat untuk negaranya. Betapa besar pengaruh Fidel di
Amerika Latin sehingga ia memiliki fans yang membantunya menyelamatkan
Kuba. Presiden Venezuela Hugo Chavez dan Presiden Bolivia Evo Morales
adalah orang yang mengagumi Fidel. Hubungan yang sangat harmonis
ketiga negara ini sangat-sangat memberikan bantuan bagi ekonomi Kuba.
Venezuela menjadi penyuplai minyak bagi Kuba dan Bolivia menjadi rekan
bisnis yang berharga. Usia yang semakin senja dan kesehatan yang
memburuk memaksa Fidel untuk mundur dari panggung pemerintahan dan
digantikan oleh sang adik Raul Castro.
Bab 5
Adios, El Comandante!
Fidel Castro divonis menderita kanker usus dan harus menjalani operasi.
Kesehatan yang semakin memburuk dan pada hari jumat tanggal 25
November 2016 pukul 22.29 pemimpin besar revolusi Kuba itu dinyatakan
menghembuskan napas terakhir dan berita kematian tersebut diumumkan
oleh adiknya sendiri yaitu Raul, namun penyebab kematian Fidel tidak
diberitahukan ke khalayak ramai. Pada bagian ini juga disisipkan bagaimana
mesranya hubungan Fidel dengan Soekarno dimasa lalu dan untuk
mengenang 50 tahun hubungan diplomatic Indonesia dengan Kuba,
pemerintah Kuba menerbitkan perangko khusus bergambar Fidel dan
Soekarno.
Kelebihan
Buku ini membahas riwayat hidup seorang pemimpin besar secara singkat,
padat dan mudah dimengerti pembaca
Cerita disusun secara runtut dan tidak bertele-tele
Penggambaran yang jelas mengenai karakter tokoh diungkapkan secara
nyata kepada para pembaca buku ini dengan ilustrasi gambar yang
sesuai
Kekurangan
Banyak sisi kehidupan tokoh yang tidak diceritakan karena hanya bagian-
bagian besar saja yang diceritakan sehingga terkesan dangkal
Ilustrasi gambar yang dirasa kurang cukup untuk menggambarkan
kehidupan tokoh dengan terperinci
Pembaca akan merasa perjuangan yang dilakukan oleh tokoh pada buku
ini kurang karena diceritakan singkat dan dari sudut pandang orang ketiga
Kesimpulan
Sebuah buku yang menarik untuk dibaca, bagaimana seorang anak petani
berjuang melawan imperialisme modern dengan segala keterbatasannya.
Sosok yang menarik untuk diceritakan, pemberontak sejati yang sangat
dicintai oleh rakyatnya hingga kini. Bukan ideologinya yang kita pelajari
namun semangat juang dan rasa cintanya tehadap tanah air yang perlu kita
teladani dari sosok Fidel Castro yang fenomenal ini. Buku yang bisa menjadi
jembatan untuk membaca biografi sesungguhnya dari seorang Fidel Castro.