RSUD CENGKARENG
PERIODE 12 NOVEMBER 2018 - 19 JANUARI 2018
Definisi Sindrom Koroner Akut
Merupakan spektrum
manifestasi akut dan
berat yang merupakan
keadaan
kegawatdaruratan dari
koroner akibat ketidak
seimbangan antara
kebutuhan oksigen
miokardium dan aliran
darah.
Etiologi
Ruptur plak
Trombus
Patofisiologi
Refluks
Servical
Perikarditis Emboli paru gastrointestinal
esofageal radiculitis
Temponade Ulkus
Infark paru
jantung peptikum
Pneumotoraks
Pleuritis
Persangkaan SKA
NEGATIF POSITIF
Diagnostik: Bukan SKA atau Diagnosis: Definitif atau Terapi
Resiko rendah SKA sangat mungkin SKA NSTEMI
Perhimpunan Dokter Spesialis Kardiovaskular Indonesia. Pedoman Tatalaksana Sindrom Koroner Akut.2014
Tatalaksana Awal
1. Evaluasi dan penanganan awal pada pasien dengan nyeri dada atau
diduga suatu iskemia atau infark jantung MONA
Lakukan ABC, pemasangan monitor, siapkan alat resusitasi &
defibrilasi
Tirah baring
Oksigen
Aspirin 160-320 mg
Clopidogrel 300 mg, dosis pemeliharaan 75 mg/hari, ticagrelor 180
mg
Nitrogliserin spray/tablet sublingual, dpt diulang 5 menit max 3x
Morfin sulfat 1-5 mg iv, dpt diulang setiap 10-30 menit
EKG 12 Sandapan, bila ditemukan STEMI, persiapkan terapi
reperfusi.
2. Terapi Reperfusi segera
Terapi fibrinolitik
Intervensi Percutaneuous Coronary Intervention
Terapi Fibrinolitik
Agen Dosis Awal Ko Terapi Antitrombotik Kontraindikasi spesifik
Streptokinase (Sk) 1,5 juta U dalam 100 ml Heparin iv selama 24-48 Sebelum SK atau
dextrose 5% atau dlm jam Anistreptase
larutan salin 0,9% dlm
30-60 menit
Perhimpunan Dokter Spesialis Kardiovaskular Indonesia. Pedoman Tatalaksana Sindrom Koroner Akut.2014
Terapi NSTEMI/UAP
Perhimpunan Dokter Spesialis Kardiovaskular Indonesia. Pedoman Tatalaksana Sindrom Koroner Akut.2014
Terapi NSTEMI/UAP
Perhimpunan Dokter Spesialis Kardiovaskular Indonesia. Pedoman Tatalaksana Sindrom Koroner Akut.2014
Terapi NSTEMI/UAP
Perhimpunan Dokter Spesialis Kardiovaskular Indonesia. Pedoman Tatalaksana Sindrom Koroner Akut.2014
Tatalaksana Jangka Panjang SKA
Syok Aneurisma
kardiogenik SKA ventrikel