KELOMPOK 8
SETIA RAHMAWAN (1200514)
EKA ANGGRAINI (1202445)
INDAH WULANSARI (1203116)
TRI SUSANTI (1202533)
PRINSIP UMUM PENENTUAN UMUR
( )=
Penentuan Umur dengan C-14
W. F. Libby
• Ilmuwan yang pertama kali
mengembangkan cara penentuan
umur dengan radiokarbon.
Radiokarbon yang dimaksud adalah
14C yang dibentuk oleh sinar kosmik.
sebagai berikut:
3H = 3H o e–λt
t
Ket
3H = konsentrasi tritium setelah beberapa waktu
t
3H = konsentrasi awal
o
Menghitung Menghitung
perbandingan jumlah perbandingan jumlah
Rb-87 yang masih K-40 yang masih
tersisa dan Sr-87 yang tersisa dan Ar-40 yang
terbentuk terbentuk
Metode Rb-Sr & K-Ar
Aplikasi dalam bidang Arkeologi:
1) Meganthropus Modjokertoensis
(Mojokerto, Jawa Timur, 1952) : Umur
fosil adalah 1,9 tahun
Ekanite (ThCa2Si8O20)
Peluruhan Thorium
Penentuan umur dengan Thorium
λ = ln2
t 1/2
t = waktu (umur)
t 1/2 = waktu paruh
Penentuan Umur dengan U-Pb
Metode akumulasi produk peluruhan yang didasarkan pada
pengukuran isotop Pb sebagai produk peluruhan dari tiga
deret radionuklida alam (235U, 238U, 232Th) disebut juga
plumbologi.
Terdapat 2 metode :
1 • Metode Akumulasi He
2 • Metode Rantai Peluruhan Tunggal
Penentuan Umur dengan U-Pb
(Metode Akumulasi He)
Ernest Rutherford
(1905):
Mengusulkan
penggunaan
radioaktif sebagai
alat untuk
mengukur waktu
geologi
Penentuan Umur dengan U-Pb
(Metode Rantai Peluruhan Tunggal)
Metode uranium sering disebut dengan lead system
(metode uranium-timah hitam)
Deret peluruhan yang digunakan dalam Plumbologi
(a) Deret Peluruhan (b) Deret Peluruhan Aktinium
238 235
Penentuan Umur dengan U-Pb
Persamaan dasar peluruhan untuk UPb