Disusun Oleh :
Arien Rianti
1315207
• Leher :
- letak trakea central ?
- KGB ?
• Thoraks (pulmo):
– Inspeksi: bentuk dan pergerakan dada ? Retraksi ?
– Palpasi: nyeri tekan? pergerakan dada? taktil fremitus ?
– Perkusi: sonor ?
– Auskultasi : VBS? Ronkhi ? Wheezing ?
• Cor :
– Inspeksi & palpasi ictus cordis ?
– Perkusi batas jantung ?
– Auskultasi BJ S1, S2, murmur ?
• Abdomen
– Inspeksi: abdomen datar ?
– Palpasi: nyeri tekan? soepel ?
– Perkusi: tympani ?
– Auskultasi: bising usus ?
• Ekstremitas :
- akral?
- Sianosis?
- CRT ?
Pemeriksaan Penunjang
Farmakoterapi
• Kortikosteroid → u/ mengatasi sumbatan berulang
– Metilprednisolon 3x4mg p.o tapp off
• Dekongestan
– Pseudoephedrine HCL 2x120 mg: vasokonstriksi langsung mengaktifkan
reseptor alfa-adrenergic mukosa pernapasan
Apabila dengan cara ini tidak ada perbaikan selama 3 minggu, Rujuk pasien
ke dokter THT.
Komunikasi
– Edukasi :
- Hentikan pemakaian obat semprot hidung atau nasal dekongestan
- Penjelasan mengenai penyakitnya, bahwa penyakit ini disebabkan
oleh terjadinya respon radang pada hidung dikarenakan adanya
penggunaan obat semprot hidung yang berlebihan sebaiknya
penggunaan tetes hidung tidak lebih dari 1 minggu
Definisi
• Rinitis medikamentosa adalah suatu kelainan hidung berupa gangguan
respons normal vasomotor yang diakibatkan oleh pemakaian
vasokonstriktor topikal (tetes hidung atau semprot hidung) dalam waktu
lama dan berlebihan, sehingga menyebabkan sumbatan hidung yang
menetap.
• Dapat dikatakan bahwa hal ini disebabkan oleh pemakaian obat yang
berlebihan (drug abuse)
Buku Ajar Ilmu Kesehatan Telinga Hidung Tenggorok Kepala & Leher, Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia 2012
Etiologi
Patofisiologi Pemakaian vasokonstriktor
topical berulang & lama
Apabila diberikan
tampon adrenalin,
Penurunan sensitivitas Obstruksi /
reseptor alfa adrenergic
penyumbatan
edema tidak berkurang
di P.D