Calymperes fasciculatum

Deskripsi Calymperes fasciculatum :

1. Talus serupa daun(filoid) menempel pada
talus serupa batang (kaulokoid).
2. Filoid berwarna hijau. Kaulokoid dan rhizoid :
coklat.
3. Filoid berbentuk lancip dan memanjang
4. Tipe pertumbuhan : vertical dengan
percabangan horizontal
5. Ecostate (tanpa costa)semua sel leucocyst
6. Sel-sel hyaline (leucocyst) berada di bagian
basal, kadang-kadang tengah dan apical
daun, bentuk (cancellina) berbeda tajam
lebih kecil dari bagian tepi tengah dan ujung
sel-sel klorofil
 Filoid
membentuk spiral (3 panjang,
3 pendek)

Dari deskripsi
yang telah
dipaparkan,
spesies lumut
daun ini adalah Rhizoid lumut
Calymperes
fasciculatum
Anatomi filoid
Lumut C

TAMPAK SAMPING TAMPAK ATAS

Protonema berumur pendek, jarang lama, gametofit

terbagi menjadi bentuk stolon pendek, batang atau cabang-
cabang daun, cabang tidak dalam untaian
 Talus

Sel-sel daun berklorofil, leucocyst kemungkinan

ada tetapi tidak bergantian dengan chlorocyst.
Daun ecostate (tanpa kosta)
Sel-sel hyaline (leucocysts) berada dibagian
basal.kadang-kadang tengah dan apical daun,
bentuk berbeda tajam lebih kecil dari bagian tepi,
tengah dan ujung sel-sel klorofil
1. Protonema berumur pendek, jarang lama,
gametofit terbagi menjadi bentuk stolon
pendek, bantang, atau cabang-cabang dan
daun.
2. Cabang tidak dalam untaian.
Irisan Melintang ….

Sel-sel daun berklorofil, leucocyst kemungkinan

ada tetapi tidak bergantian dengan chlorocyst
Daun ecostate (tanpa kosta)

Filodia
Sel-sel hyaline (leucocysts) berada dibagian
basal.kadang-kadang tengah dan apical daun,
bentuk berbeda tajam lebih kecil dari bagian tepi,
tengah dan ujung sel-sel klorofil
Daun elimbate (lacking a border). Gigi peristoma tidak
ada

Genus : Camlymperes fasciculatum

Sporogonium

Seta
Rhizoid
Deskripsi Mitthyridium fasciculatum :
1. Talus serupa (filoid) daun menempel pada talus serupa batang
(kaulokoid).
2. Filoid berwarna hijau. Kaulokoid dan rhizoid : coklat.
3. Filoid berbentuk lancip dan memanjang
4. Memiliki batang semu yang mempunyai struktur menyerupai daun
dan tangkai kapsul (setae)
5. Tipe pertumbuhan : vertical dengan percabangan horizontal
6. Mempunyai akar rhizoid
7. Arah pertumbuhan kaulokoid vertical

Rhizoid lumut
 Filoid

Dari deskripsi yang telah

dipaparkan, spesies lumut
daun ini adalah
Mitthyridium fasciculatum
No. Ciri-ciri Spesies lumut daun
Calymperes Mitthyridium
fasciculatum fasciculatum
1. Bentuk simple second stem long turf short turf
pertumbuhan
2. Susunan daun tristichous tristichous -
3. Orientasi falcate falcate imbricate
daun
4. Bentuk daun lanceolate oblanceolate ovate

5. Apikal daun acute cuspidate cuspidate

6. Pangkal daun deccurent - deccurent
lumut
7. Bentuk sel rhomboidal rhomboidal rectangular
daun
8. Tepi daun entire serrate serrate

9. Dinding sel papillose papillose papillose

daun
Hutan Lumut A
Lumut a yang ditemukan di
permukaan tanah.

Ukuran relative kecil, bentuknya pipih ,

dan memiliki bagian menyerupai batang
(kaloid) di bagian sporofit, dan
menyerupai daun (filoid) di bagian
talusnya, tumbuhnya datar pada
substrat.

17
 Ciri Gambar

1. Tumbuhan taloid
2. Tebal talus lebih dari 1 sel
3. Sel-sel dengan hanya (1-4) kloroplas
besar. Kapsul linier, hijau, hitam Bentuk tidak
setelah membuka, kapsul membuka beraturan

bertahap dari ujung ke bawah (satu

periode lebih dari seminggu atau
sebulan) (Lumut Tanduk) 1 sel = I
kloroplas
4. Talus tanpa midrib
5. Sel-sel hanya dengan 1 kloroplas.
Talus berbentuk roset kecil, tumbuh
diatas tanah, ditempat agak terbuka,
tidak didalam hutan, spora kuning
atau hitam.

Tebal talus
lebih dari 1 sel

18
1. Tumbuhan taloid : berbentuk lembaran lembaran,
2. Tebal talus lebih dari 1 sel : terdiri dari banyak sel yang terdapat kloropas
didalamnya
3. Dalam satu sel terdiri dari satu kloporas yang berukuran besar, Kapsul linier
berwarna hijau
4. Talus tanpa midrib : tidak memiliki rusuk, sehingga bentuk talus menjadi
berantakan
5. Sel-sel hanya dengan 1 kloroplas. Talus berbentuk roset kecil , tumbuh diatas
tanah, ditempat agak terbuka, tidak didalam hutan,. Roset kecil : filoid bertumpuk
tumpuk, semakin keatas semakin kecil,

19
 Ciri Gambar

1. Sporofit ada dan tumbuh kearah atas

yang muncul dari involukre
2. Sporofit tegak, lebih panjang dari
Sporofi
involukre t
3. Spora berwarna hitam

involukre
Gametofit

20
Berdasarkan ciri spora berwarna hitam dapat
diketahui bahwa lumut tersebut adalah
genus(Anthoceros) sp A

21
Calimperes sp

22
Hutan Lumut B

23
 Ciri Gambar

1.Protonema berumur pendek, jarang lama,

gametofit terbagi menjadi bentuk stolon
pendek, batang atau cabang-cabang dan
daun
2. Cabang tidak dalam untaian, sel-sel daun
berklorofil, leukosist kemungkinan ada tetapi
tidak bergantian dengan klorosis
3. Daun unicosta, bicosta atau ecostate
(tanpa costa), costa menempati 0,1 – 0,8
lebar daun jika ada, penampang melintang
unitrastoce atau multistratoce, sel sel costa
unimorfic atau dimorfic, semua sel
leucocsyst
4. Sel sel hyaline (leucocysts) beada di
bagian basal, kadang tengah, dan apikal
daun, bentuk (cancellina) berbeda tajam
lebh kecil dari bagian tepi, tengah dan ujung
sel sel, klorofiL……kunci 2
1. Daun Elimbate………. Rhizoid
Stolon

24
Anteridium Lumut B

Kapsul spora

25
Anatomi Kapsul
Spora

26
Rhizoid Lumut B

Rhizoid
Stolon

27
Riccia sp”

28
﹡ Ditemukan di tanah yang lembab, di bawah tumbuhan.
﹡ Lobus beraturan
﹡ Tumbuhan taloid
﹡ Thallusnya berbentuk roset tidak penuh, thalus menumpuk dalam 1 lingkaran.
Thallus nya berbentuk oblong-ovate.
﹡ Panjang thallus 1-1,5 cm dan lebar 0,3 – 0,5 cm.
﹡ Tepi daun bergerigi/bergelombang (crenulate).
﹡ Ujung thallus melebar dan terbagi menjadi dua lobus dan keduanya memiliki
alur yang membentuk huruf V yang jelas. Alur ini disebut midrib.
Bagian permukaan dorsal talus
Gemma cup
Permukaan dorsal talus dengan
sebuah alur tengah yang tajam

Pada ujung alur/midrib thallus,

membentuk gemma cup. Gemma cup
adalah bagian vegetatif khusus yang
berbentuk seperti mangkuk dan di
dalamnya terdapat bagian vegetatif
khusus yang disebut gemmae

Gemma cup
Bagian permukaan ventral talus

RUSUK

SISIK
rhizoid
 Irisan membujur dan melintang thalus

• Tebal thallus lebih dari 1 sel. Bentuk sel bulat. Rhizoid ujung
meruncing, penampang melintang rhizoid berbentuk bulat. Dalam 1
sel Kloroplas banyak kecil berwarna hijau.
Sisik
• Anteredium bagian atas
• Anteredium bagian bawah
 Ciri Gambar
1. Lumut hati

- Tumbuhan bertaloid

- Tebal talus lebih dari 1 sel

37
 Ciri Gambar
1. Lumut hati

- Sel dengan banyak kloroplas

kecil.

38
 Ciri Gambar
1. Lumut hati

- Talus tumbuh pada tanah

basah dalam roset hijau kecil,
segmen talus kurang dari 0,5
cm lebarnya

39
 Ciri Gambar
1. Lumut hati

- Permukaan dorsal talus dengan

sebuah alur tengah yang tajam.

Berdasarkan ciri yang telah dipaparkan, lumut ketiga termasuk

dalam genus Riccia

40
LUMUT HATI
LUMUT HATI
LUMUT HATI
 Ciri-ciri lumut hati
• Tumbuhan taloid
• Talus tebal, tidak transparan , tebal talus hanya 1 sel
• Talus tidak berroset
• Tumbuh diatas tanah tempat agak terbuka, tidak di dalam hutan
• Talus bermidrib, midrib terlihat jelas
• Terdapat sisik pada bagian ventral
• Sel-sel memiliki banyak kloroplas kecil
• Spora berwarna hitam
• Gemma cup terdapat di permukaan dorsal talus
• Reseptakel betina berlobus lebih dalam daripada jantan
 Lumut Hati
• Foliose (seperti daun/ lembaran daun)
• Talus tumbuh pada tanah basah dalam
roset hijau kecil, segmen-segmen talus
kurang 0,5 cm
lebarnya.
• Permukaan dorsal talus
dengan sebuah alur tengah yang
tajam.

Bagian ventral
 Talus lumut
hati
• Bagian ventral memiliki 1-2
kloroplas disetiap sel

• Dari ciri-ciri diatas,

disimpulkan bahwa lumut
hati ini termasuk spesies
Riccia sp.
Rhacopilum
Stolon

Rhizoid
Costa
 Ciri-ciri Gambar dan Nama Spesies

1. Protonema berumur pendek, gametofit

terbagi menjadi bentuk stolon pendek,
batang atau cabang-cabang dan daun
2. Cabang tidak dalam untaian, sel-sel daun
berklorofil, leucocyst kemungkinan ada
tetapi tidak bergantian dengan chlorocysts
3. Daun unicostate, sel-sel costa unimorfik,
semua sel leucocysts
4. Sel-sel dalam bagian basal daun tidak tajam
pebedaannya, dengan sel-sel hyalin bagian
basal
5. Daun tanpa lamellae longitudinal pada
permukaan adaksial
6. Amfigastria ada

KUNCI TIGA Lumut Daun

Daun elimbate (tidak bertepi)
Rhacopilum
LUMUT C
Sporogonium
Perbesaran
100X

Spora
1.Talus tanpa midrib
2.Talus berbentuk roset
kecil
3.Tumbuh di atas tanah di
tempat agak terbuka,
tidak di dalam hutan
4.Spora hitam
5.Sporofit ada
6.Sporofit tegak, lebih Anthoceros spB
panjang
 LUMUT HATI
(Hepaticopsida)

Gametofit jantan
(Antheredia)
Payung

talus
Gametofit betina
Archegonia

Talus
 1. Rusuk
2. Rhizoid
3. Sisik

2
Gemmae
• Reproduksi Aseksual
Marchantia paleacea
• Tumbuhan taloid
• Tebal talus lebih 1 sel
• Permukaan luar gemma cup densely papilose
• Reseptakel berlobus dangkal (<0,2 dari diameter)
• Sel-sel dengan kloroplas kecil. Kapsul membulat sampai ellipsoidal, hitam. Kapsul
membuka pada suatu kejadian, biasanya dengan 4 valve.
• Tumbuhan tidak dalam roset, lebih besar.
• Gemma cup pada permukaan dorsal talus
LUMUT TANDUK
(Anthoceropsida sp C
1. SPOROFIT
2. GAMETOFIT (Talus)

2
Phaeoceros
• Tumbuhan taloid
• Talus tanpa midrib
• Sel sel dengan hanya 1 kloroplas, talus berbentuk roset kecil, tumbuh diatas tanah di
tempat agak terbuka, tidak didalam hutan, spora kuning atau hitam
• Sporofit ada
• Spororfit tegak, lebih panjang
Lumut A
Antheredium

Tumbuhan tidak dalam

roset, lebih besar.
Permukaan talus tanpa alur
tengah

Antherediofor
Permukaan atas talus

Permukaan atas talus dengan porus (kelihatan besar

sekali, tidak berwarna atau tidak berupa titik-titik putih)
atau jelas reticulate (jaringan).

Aerolae

Rusuk (midrib)

Pori
Rusuk

Sisik

Rhizoid
Gemma Cup
Takik

Gemma cup ada di atas permukaan dorsal talus

dan tepat di atas rusuk
Genus = Marchantia sp A
Anthoceros sp D
Talus
Talus tanpa midrib, talus berbentuk
roset kecil, spora hitam

Gamatofit

Kaliptra
Sporofit ada, tegak, lebih panjang, spora hitam
Genus= Anthoceros

Sporofit
 Tabel Ringkasan Pengamatan Lumut
Jenis Lumut Ciri-Ciri Gambar Nama Genus/Spesies
• Tumbuhan tidak dalam
roset, lebih besar
• Permukaan talus tanpa
alur tengah
• Permukaan atas talus
dengan porus
(kelihatan besar sekali,
tidak berwarna atau
tidak berupa titik-titik
Lumut A putih) atau jelas Machantia sp.
reticulate (jaringan)
• Talus dengan ruang
udara (jika dipotong
secara transversal)
• Gemma cup ada di
atas permukaan dorsal
talus dan tepat di atas
rusuk
Jenis Lumut Ciri-Ciri Gambar Nama Genus/Spesies
• Protonema berumur
pendek, jarang lama,
gametofit terbagi
menjadi bentuk stolon
pendek, bantang, atau
cabang-cabang dan daun
• Cabang tidak dalam
untaian
• Sel-sel daun berklorofil,
leucocyst kemungkinan
ada tetapi tidak
bergantian dengan
chlorocyst
Camlymperes
Lumut B • Daun ecostate (tanpa
kosta) fasciculatum
• Sel-sel hyaline
(leucocysts) berada
dibagian basal
• Kadang-kadang tengah
dan apical daun, bentuk
berbeda tajam lebih kecil
dari bagian tepi, tengah
dan ujung sel-sel klorofil
• Daun elimbate (lacking a
border)
 Jenis Lumut Ciri-Ciri Gambar Nama Genus/Spesies
• Protonema berumur
pendek, jarang lama,
gametofit terbagi menjadi
bentuk stolon pendek,
batang atau cabang-
cabang daun, cabang tidak
dalam untaian
• Sel-sel daun berklorofil,
leucocyst kemungkinan
ada tetapi tidak bergantian
Lumut C Camlymperes sp.
dengan chlorocyst
• Daun ecostate (tanpa
kosta)
• Sel-sel hyaline (leucocysts)
berada dibagian basal
• Kadang-kadang tengah dan
apical daun, bentuk
berbeda tajam lebih kecil
dari bagian tepi, tengah
dan ujung sel-sel klorofil
 Jenis Lumut Ciri-Ciri Gambar Nama Genus/Spesies
• Talus tanpa midrib,
talus berbentuk roset
kecil, spora hitam
• Sporofit ada, tegak,
lebih panjang, spora
hitam
Lumut D Anthoceros sp.
Suspect 1
Protonema
berumur
pendek,
Gametofit
terbagi
menjadi
bentuk
stolon
pendek,
batang atau
cabang dan
daun
Bentuk
kapsula
tegak
dengan
operculum
apiculatus
Cabang
Tidak Dalam
Untaian
 Sel-sel daun
chlorocyst
s
berklorofil

Terdapat
leucocysts,
tidak
Costa bergantian
dengan
chlorocysts.
Leucocyst
Unicosta,

Costa menempati
kurang lebih 0,1-0,2
lebar daun,

Sel costa
unimorfik/seragam,

Sel-sel tengah
isodiametric,

Costa excurrent
(menonjol)
Penampang
melintang
multistratos
e (Sel
berlapis
banyak)
Daun tanpa
lamelae
longitudinal
pada
permukaan
adaxial
Ada
amfigrastia
(daun kecil
diantara
koloid)

Bentuk
daun lanset
Tepi daun
limbate
(berbatas)
Kesimpulan Lumut daun genus Lopidium sp A

The Power of PowerPoint - thepopp.com 102

Suspect 2
 Lumut tanduk genus Anthoceros
Kesimpulan sp E
The Power of PowerPoint - thepopp.com 104
Tumbuh di
atas tanah di
tempat agak
terbuka,
tidak di
dalam hutan
Sel-sel
dengan 1
kloroplas
Sporofit
Terdapat
sporofit dan
sporofit
tegak
Warna
Spora
Hitam
 LUMUT 1
• Tumbuhan tidak dalam roset
• Antar talus tidak saling
tumpang tindih, memiliki
jarak antar talusnya
BAGIAN VENTRAL LUMUT 1
• Talus pipih seperti lembaran
reseptakel
(dorso-ventral)
• Tebal talus lebih dari satu sel.
seta
• Sporofit tegak
• Sporofit di atas reseptakel yang
bertangkai
Talus

rhizoid
 • Rhizoid halus
BAGIAN DORSAL LUMUT 1 • Midrib ditumbuhi
reseptakel oleh rhizoid
Seta/ tangkai • Disamping midrib dan
reseptakel
rizoid terdapat sisik
talus

rhizoid

sisik
 takik
LUMUT 1

• Permukaan atas talus dengan porus

(terlihat kecil, tidak berwarna/ titik-titik
putih) atau jelas reticulate
• Tidak ada gemma cup
• Talus tebal dan tidak trasparan
• Reseptakel jantan bertangkai

porus
 porus

areolar

Irisan membujur bagian ventral talus

RESEPTAKEL BETINA

• Memiliki lekuk lobus yang tidak

dalam
• Jumlah lobus 4
RESEPTAKEL JANTAN

• Bentuk seperti cakram dengan

lekuk-lekuk lobus yang tidak
dalam
• Jumlah lobus 4
• Pada permukaan atas anteridium
terdapat lubang (ostiole)
SPORA
ELATER

SPORA

DITEMUKAN DI DITEMUKAN DI
RESEPTAKEL BETINA RESEPTAKEL JANTAN
SEL-SEL RHIZOID

• Sel Rizoid panjang dan hanya

tersusun oleh 1 sel saja.
SEL-SEL SISIK
• Sel-sel sisik tersusun atas
banyak sel
TERMASUK GENUS
Marchantia sp.B
Marchantia sp C
Rusuk

Porus
Preparat irisan
membujur talus
lumut hati

Kloroplas
Bagian ventral talus lumut hati

Rhizoid

Sisik
Irisan membujur
sisik talus lumut
hati
 Arkegonium

Arkegoniofor

Talus
Bagian Dorsal
Arkegonium
 Talus Arkegoniofor
Rhizoid

Takik
Kupula
Arkegonium
Arkegonium yang
sudah matang
1. Tumbuhan taloid
2. Permukaan atas talus dengan
porus (terlihat kecil, tidak
berwarna atau berupa titik
putih) atau jelas reticulate
(jaringan). Talus dengan ruang
udara (jika dipotong secara
transversal)
3. Gemma cup ada di atas Genus Marchantia
permukaan dorsal talus
 LUMUT 2

BAGIAN BAWAH TALUS BAGIAN ATAS TALUS 1 FILOID

Daun unicostae
 Leukocyst
Chlorocyst

Filoid Lumut 2
• Leukosis dan klorosis tersusun bergantian
• Klorosis kecil dan leucosis besar
• Costae tanpa stereid band ditengah
• Klorosis dalam satu lapis
• Klorosis bentuknya Quandrangular
 capsule

peristome

• Capsule inclined (membungkuk ke bawah)

Kapsula

peristome

spora
• Leucobryum sp.