PENILAIAN: UNSUR % NILAI KEHADIRAN 0 TUGAS 40 UTS 30 UAS 30 RASA INGIN TAHU MANUSIAWI Dalam "The Magic Years" Selma Fraiberg (1959)
Mengkarakterisasikan: Setiap balita
sebagai ilmuwan yang sibuk memenuhi misi yang sungguh-sungguh untuk mengembangkan struktur logis untuk objek dan peristiwa aneh yang membentuk dunia yang ia huni. Orang tua dapat membuktikan kegembiraan yang diperoleh anak-anak dengan cara membuat hipotesis sebab- akibat dan dengan cermat mengujinya, seringkali melalui pengulangan yang menjengkelkan yang dimotivasi terutama untuk kegembiraan pemahaman. Begitu seorang anak mencapai usia tertentu, ia akan memasuki ruangan baru, mencari sakelar di dinding untuk mengoperasikan lampu listrik. Saat menemukannya, ia akan menghidupkan dan mematikannya berulang kali untuk menguji penemuannya tanpa keraguan. Metodologi Penelitian TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM Membantu para mahasiswa/calon peneliti muda memahami dan mendalami riset dengan baik dan tuntas
• Paham komponen2 penting dari riset;
• Paham tentang riset tidak terbatas pada menyusun hipotesa, pengetrapan kaidah-kaidah statistik dengan tabel- tabelnya dan daftar pustaka. Pemahaman riset yang tuntas diawali sejak calon peneliti menggagas masalah yang akan diteliti sesuai dengan bidang ilmu yang dikuasainya.
Kemudian Penelusuran kepustakaan,
menentukan masalah atau topik, dan menyusun pertanyaan riset. Selanjutnya Memilih rancangan penelitian, membuat hipotesa, memilih variable, menyusun konsep, memilih instrumen dan teknik pengukuran, menghitung besaran sampel, analisa statistik, melakukan validasi dan seterusnya sampai melaksanakan riset. Dalam menyusun pelaksanaan riset memerlukan kepandaian merancang dan mengelola waktu, tenaga, dana, organisasi termasuk koordinasi dan kepemimpinan. Semua pemahaman tuntas tentang riset itu pada awalnya harus dapat ditulis dalam bentuk usulan riset atau "research proposal" yang disusun dengan tata bahasa ilmiah dan baku, jelas dan ringkas untuk diajukan kepada lembaga yang berkepentingan dengan riset tersebut Pemahaman tentang riset hanya akan tuntas apabila diakhiri dengan dengan penulisan laporan riset dalam berbagai bentuk seperti laporan riset biasa, skripsi, tesis, disertasi, publikasi buku atau jurnal ilmiah. Masing-masing bentuk laporan riset itu biasanya ada aturan masing-masing, seperti penggunaan bahasa, panjang- pendeknya laporan, struktur kalimat, format, susunan kepustakaan dan sebagainya yang disusun oleh lembaga yang bersangkutan Biasanya sebelum dan sesudah ada laporan tertulis tentang hasil riset, ada penyajian lisan tentang rancangan, proses pelaksanaan dan hasil riset dalam seminar, workshop, dan pertemuan ilmiah lainnya. Dengan kata lain, seorang peneliti atau periset selain harus pandai dalam hal materi risetnya, juga dituntut untuk piawai dalam mengomunikasikan hasil risetnya secara tertulis dan lisan. So……!!!!
Apa Itu Metodologi Penelitian?
Pengertian Metodologi penelitian” berasal dari kata “Metode” yang artinya cara yang tepat untuk melakukan sesuatu; dan “Logos” yang artinya ilmu atau pengetahuan. Jadi, metodologi artinya ilmu tentang cara melakukan sesuatu dengan menggunakan pikiran secara seksama untuk mencapai suatu tujuan.
Sedangkan “Penelitian” adalah suatu kegiatan
untuk mencari, mencatat, merumuskan dan menganalisis sampai menyusun laporannya. Metode penelitian
Cara ilmiah untuk mendapatkan data
dengan tujuan dan kegunaan tertentu (Sugiyono, 2013) Cara ilmiah : Kegiatan penelitian didasarkan pada ciri-ciri keilmuan yaitu Rasional, Empiris, dan Sistematis
Rasional Empiris Sistematis
Kegiatan Cara-cara yang Proses yang penelitian digunakan digunakan dapat diamati dilakukan oleh panca dalam dengan cara cara indera, shg org penelitian yang lain dpt menggunakan masuk akal, mengamati dan langkah-langah shg terjangkau mengetahui tertentu yang cara-cara yang oleh penalaran digunakan tsb bersifat logis manusia Tujuan Utama Metodologi Penelitian • Mendapatkan hasil penelitian yang valid dan akurat • Memperoleh hasil yang sesuai dengan kenyataan • Sangat diperlukan dalam penelitian – penelitian yang membutuhkan keakuratan yang tinggi Terima Kasih
Agung Sutriyawan, SKM., M.Kes
Prodi Kesehatan Masyarakat STIKes Bhakti Kencana Bandung
Kepribadian: Pengantar ilmu kepribadian: apa itu kepribadian dan bagaimana menemukan melalui psikologi ilmiah bagaimana kepribadian mempengaruhi kehidupan kita