Management Farmasi

Kepemimpinan
Pangestu Nugraha
Nada Zahra
Jefri Antonio
 Pengertian Kepemimpinan
• Kepemimpinan menurut Handoko (2003:294) adalah, “kemampuan yang
dipunyai seseorang untuk mempengaruhi orang lain agar bekerja mencapai
tujuan dan sasaran”.
 Kepemimpinan
• Sedangkan menurut Stoner,dkk (1996:161) mendefinisikan kepemimpinan
sebagai, “Proses mengarahkan dan mempengaruhi aktifitas yang berkaitan
dengan pekerjaan dari anggota kelompok”. Definisi ini menunjukkan bahwa
kepemimpinan menggunakan pengaruh yang ditujukan pada peningkatan
kemampuan seorang bawahan.
 Kepemimpinan
• Menurut Daft (2003:50) kepemimpinan didefinisikan sebagai, “kemampuan
mempengaruhi orang lain yang mengarah pada pencapaian tujuan. Dari
definisi kepemimpinan dapat disimpulkan bahwa kepemimpinan adalah
merupakan suatu cara bagaimana seorang pemimpin menggunakan
pengaruhnya untuk mencapai tujuan organisasimelalui hubungan yang baik
dengan bawahan.
 Kriteria Pemimpin
1. Kepastian-kepastian arah yang akan ditempuh.
2. Konsistensi, artinya keberlanjutan apa yang telah ditempuh.
3. Kemampuan mengenali sumber-sumber yang tersedia dan
menggunakannya.
4. Kredibilitas atau integritas si pemimpin, artinya apa yang dikatakan dan
dilakukan
seiring.
 Kriteria Pemimpin
1. Kesediaan untuk terus belajar hal-hal baru.
2. Keteladanan dalam pengambilan resiko dan empathi pada pengikutnya,
termasuk
apresiasi dan memotivasi
3. Ketepatan dan kecepatan dalam mengambil kebijakan.
4. Tidak mudah dipengaruhi orang lain dalam memimpin.
 Hirarki Kepemimpinan
• Hirarki kepemimpinan atau alur kepemimpinan bergantung pada organisasi/
institusi yang dipimpin. Hal ini dipengaruhi oleh keadaan sekitar (bergantung
kepada kebutuhan) dari wadah yang dipimpin.
• Hirarki kepemimpinan sangat mempengaruhi hasil dalam apa yang dipimpin.
Dikarenakan hal ini berpengaruh kecepatan juga ketepatan informasi yang
diterima oleh kepemimpinan yang dapat mempengaruhi pengambilan
kebijakan oleh pimpinan apakah tepat atau tidak.
 Cara Memimpin
• Pemimpin mampu menjadikan segalanya nyata
Seorang pemimpin haruslah memiliki semangat dan kemauan keras untuk mewujudkan keinginannya
menjadi nyata. untuk itu, pemimpin pasti memiliki sikap seorang do-ers alias mengutamakan action.
John Baldoni, pendiri Baldoni Consulting LLC, ia mendapat nasihat agar menjadi orang yang tekun
dari ayahnya. Sementara, sang ibu mengajarkan untuk tidak melupakan kasih sayang. karena itu,
pemimpin yang baik selain berusaha mewujudkan ambisi, juga tidak melupakan para pendukungnya.
• Pemimpin mendengarkan dulu, baru memimpin
Steven Covey pernah menyebut, Tuhan menciptakan manusia dengan dua telinga dan satu mulut. Ini
berarti, kita sebenarnya diperintahkan untuk lebih banyak mendengar daripada berkata-kata. Cordia
harrington, presiden dan CeO dari Tennessee Bun Company menyebutkan, sebagai pemimpin agar
mengutamakan untuk memahami lebih dulu, dibanding keinginan untuk dipahami.
 Cara Memimpin
• Pemimpin menjawab pertanyaan dengan jelas dan terarah
Ada tiga pertanyaan mendasar yang biasanya ditanyakan oleh anak buah:
1. Kemana kita akan mengarah?
2. Bagaimana kita mencapainya?
3. Apa peran saya?
Menurut kevin nolan, president & Chief executive Ofcer dari afnity health
Systems, Inc, kemampuan menjawab dengan jelas dan terarah dari ketiga
pertanyaan tersebut akan jadi indikator sukses tidaknya seorang pemimpin.
 Cara Memimpin
• Pemimpin menguasai visinya sehingga mampu bekerja dimana dan kapan saja di
segala kondisi. Debbe g Companies, menyebutkan bahwa dunia terus lobal kennedy,
dialogue Center and Leadership Solutions president, CeO dan pendiri berubah.
karena itu, seorang pemimpin harus menguasai perubahan dengan mengetahui
secara pasti tujuannya. Untuk itu, seorang pemimpin harus membekali diri dengan
beberapa hal, yakni:
• • Kemampuan mewujudkan ide-ide,
• Membangun rencana yang terarah,
• Pandai mengeksekusi, dan
• Berorientasi hasil terbaik di setiap waktu.
 Cara Memimpin
• Pemimpin selalu penuh keingin tahuan
Hal ini akan mendorong dirinya menjadi orang yang selalu haus akan informasi
terbaru dan terus melakukan pengembangan berkelanjutan. Menurut Mary Jean
Thornton, mantan CIO dari The Travelers, semua perkembangan didasari oleh
kemajuan berpikir. karena itu, di perusahaannya, ia selalu membiasakan diri dan
anak buahnya untuk selalu berpikir kreatif dan menantang untuk membangun
masa depan.
 Cara Memimpin
• Pemimpin selalu mendengar dari dua sisi
Brian p. Lees, senator dari negara bagian Massachusetts menyebutkan pentingnya untuk bergaul
dengan semua kalangan. Mulai dari profesor sampai anak-anak sekolah, dari pemimpin lain
hingga rakyat biasa.
• Pemimpin memiliki persiapan
Ada satu pepatah mengatakan, jika gagal membuat rencana, maka merencanakan untuk gagal.
Ini mengandung anda sedang anda makna, bahwa persiapan menyeluruh, dimulai dari rencana
yang matang dan tindakan yang terarah, akan jadi indikator pertama tentang sukses tidaknya
kepemimpinan
kita.
 Kegagalan Kepemimpinan
• Kepemimpinan yang gagal adalah titik kehancuran dalam wadah yang ia pimpin. Hal ini dapat
terjadi karena 2 faktor. Internal dan eksternal. Faktor internal biasanya dipengaruhi oleh
karakteristik si pemimpin, emosionalitas dalam diri si pemimpin, juga kondisi atau situasi hal yang
dipimpin, karena hal ini mempengaruhi ketepatan dan kecepatan kebijakan yang diambil. Faktor
eksternal menurut kami dapat terbagi dalam 2 hal :
Kompetitor
• Persaingan antar organisasi/ institusi yang dipimpin biasanya menjadi saling menjatuhkan hal ini
dapat menghancurkan kepemimpinan.
Team
• Dalam kepemimpinan kita butuh sebuah team untuk menunjang. Namun, bila team yang dipimpin
tidak solid atau saling menjatuhkan maka akan merusak kepemimpinan itu.
 Kesimpulan
• Pemimpin adalah simbol dari yang ia pimpin. Kepemimpinan
menggambarkan kondusifitas dari apa yang dipimpin. Baik buruknya wadah
yang dipimpin bergantung dengan pemimpinnya serta hal ini tergambarkan
dari karakteristik kepemimpinannya. Ketepatan dan kecepatan dalam
mengambil kebijakan serta kemandirian dalam memutuskan (tidak
dipengauhi orang lain).
Terimakasih 