Anda di halaman 1dari 23

KONSEP

PENDIDIKAN KESEHATAN
Disampaikan pada perkuliahan:
Dasar Promosi Kesehatan
PSKM FK ULM
2019
OUTLINE:

• Definisi pendidikan kesehatan


• Tujuan pendidikan kesehatan
• Sasaran pendidikan kesehatan
• Prinsip pendidikan kesehatan
• Ruang lingkup pendidikan kesehatan
• Faktor yang mempengaruhi pendidikan kesehatan
• Proses pendidikan kesehatan
• Metode pendidikan kesehatan
• Media pendidikan kesehatan
• Ilmu yang berkaitan dengan pendidikan kesehatan
TUJUAN PEMBELAJARAN:

• Memahami definisi pendidikan kesehatan


• Memahami tujuan pendidikan kesehatan
• Memahami sasaran pendidikan kesehatan
• Memahami prinsip pendidikan kesehatan
• Memahami ruang lingkup pendidikan kesehatan
• Memahami faktor yang mempengaruhi pendidikan kesehatan
• Memahami proses pendidikan kesehatan
• Memahami metode pendidikan kesehatan
• Memahami media pendidikan kesehatan
• Memahami ilmu yang berkaitan dengan pendidikan kesehatan
DEFINISI PENDIDIKAN KESEHATAN

Pendidikan: proses belajar, perubahan dari tidak tahu menjadi tahu,


memahami & mengerti.

Pendidikan kesehatan: proses mengajarkan konsep kesehatan yg


direncanakan dgn sadar utk memberi informasi sehingga pengetahuan,
pemahaman, keterampilan meningkat (bidang kesehatan)

Melalui proses belajar diharapkan akan menumbuhkan kesadaran


pembelajar (pelaku proses belajar) & memengaruhi perilaku
DEFINISI PENDIDIKAN KESEHATAN
Proses pendampingan individu, aksi secara terpisah maupun kolektif, untuk membuat
keputusan yang diinformasikan tentang sesuatu yang memengaruhi kesehatan personal
lainnya (National Task Force on The Prepation and Practice of Health Educators, 1985)

Upaya kesehatan yang bertujuan: menjadikan kesehatan sesuatu yg bernilai; menolong


indiividu agar mandiri/berkelompok melakukan kegiatan hidup sehat; mendorong &
mengembangkan sarana yankes (WHO, 1954)

Proses pembelajaran terencana yg melibatkan unsur sosial, intelektual dan psikologikal


sehingga memengaruhi status kesehatan individu, kelompok, masyarakat pd perbaikan
status kesehatan (Joint Communication and Health Education Terminologi, USA, 1972-
1973)

Tujuan membawa perubahan perilaku pd individu, kelompok & populasi yg lebih


luas drpd perilaku yg merusak kesehatan ke perilaku yg mendorong kesehatan &
masa depan (Simonds, 1976)
TUJUAN PENDIDIKAN KESEHATAN
Menjadikan kesehatan sbg sesuatu yg bernilai di masyarakat

Menjadikan individu agar mampu secara mandiri/berkelompok mengadakan kegiatan utk mencapai
tujuan hidup sehat

Mendorong pengembangan dan penggunaan sarana yankes yg ada secara tepat

Agar penderita (masyarakat) memiliki tanggung jawab yg lebih besar pd kesehatan dirinya

Agar masyarakat mampu melakukan berbagai langkah positif dlm mencegah terjadinya sakit,
berkembangnya penyakit mjd parah, serta mencegah penularannya

Membudayakan PHBS yg berdampak pd peningkatan derajat kesehatan

Meningkatkan pengetahuan terkait dgn pencegahan & pengobatan trhdp brbagai penyakit yg disebabkan
oleh perubahan gaya hidup dan perilaku sehat, sehingga angka kesakitan trhdp penyakit berkurang
SASARAN PENDIDIKAN KESEHATAN

• Pasien • Pemuka masyarakat: • Pembuat kebijakan


informal (toma, toga, publik yg dpt
• Individu sehat toda) / formal (nakes,
• Keluarga (rumah pejabat pemerintahan,dll) memfasilitasi/enyedia
tangga) sbg • Organisasi kan sumber daya
komponen kemasyarakatan
masyarakat • Media massa

Primer Sekunder Tersier


Tidak dapat secara mudah diberikan
Bukan hanya pelajaran di kelas tetapi
oleh seseorang kepada orang lain,
kumpulan pengalaman di mana &
karena pada akhirnya sasaran
kapan saja sepanjang dapat
pendidikan itu sendiri yang dapat
memengaruhi pengetahuan sikap dan
mengubah kebiasaan dan tingkah
kebiasaan sasaran pendidikan
lakunya sendiri
PRINSIP
PENDIDIKAN
KESEHATAN
Dikatakan berhasil bila sasaran
Yang harus dilakukan oleh pendidik
pendidikan (individu, keluarga,
adalah menciptakan sasaran individu,
kelompok dan masyarakat) sudah
keluarga, kelompok dan masyarakat
mengubah sikap dan tingkah lakunya
dapat mengubah sikap dan tingkah
sesuai dengan tuiuan yang telah
lakunya sendiri
ditetapkan
RUANG LINGKUP PENDIDIKAN KESEHATAN

Dimensi
sasaran

Dimensi
Dimensi
tingkat
tempat
pelayanan pelaksanaan
kesehatan
RUANG LINGKUP PENDIDIKAN KESEHATAN (lanjutan…)

Dimensi Pendidikan kesehatan individual dengan sasaran individu


Sasaran

Pendidikan kesehatan kelompok dengan sasaran kelompok


masyarakat tertentu

Pendidikan kesehatan masyarakat dengan sasaran masyarakat luas


RUANG LINGKUP PENDIDIKAN KESEHATAN (lanjutan…)
Dimensi Pendidikan kesehatan di lingkungan keluarga
tempat
pelaksanaan:
Pendidikan kesehatan di sekolah, dilakukan di sekolah, sasaran
dapat guru dan murid, pelaksanaannya diintegrasikan dalam UKS
berlangsung
diberbagai Pendidikan kesehatan di pelayanan kesehatan, dilakukan di
tempat >> Puskesmas, balai kesehatan, RS, sasaran pasien & keluarga pasien
sasarannya
Pendidikan kesehatan di tempat kerja, sasaran buruh atau
juga berbeda karyawan

Pendidikan Kesehatan di tempat umum ,misalnya


pasar,terminal,tempat olah raga, dll
RUANG LINGKUP PENDIDIKAN KESEHATAN (lanjutan…)
Dimensi Promosi kesehatan (helath promotion)
tingkat
pelayanan Perlindungan khusus (spesiic protection)
kesehatan:
5 tingkat
pencegahan Diagnosa dini & pengobatan segera (early diagnosis &
prompt treatment)
(Leavel and
Clark) Pembatasan cacat (disability limitation)

Rehabilitasi (rehabilitation)
RUANG LINGKUP PENDIDIKAN KESEHATAN (lanjutan…)
Diagnosa dini &
Promosi kesehatan Perlindungan khusus
pengobatan segera
• Pendidikan kesehatan • Pendidikan kesehatan • Pendidikan kesehatan
diperlukan misalnya diperlukan untuk diperlukan karena
dalam kebersihan meningkatkan rendahnya tingkat
perorangan, perbaikan kesadaran masyarakat pengetahuan dan
sanitasi lingkungan, • Misalnya tentang kesadaran masyarakat
pemeriksaan pentingnya imunisasi akan kesehatan dan
kesehatan berkala, sebagai cara penyakit yang terjadi
peningkatan gizi, dan perlindungan terhadap dimasyarakat
kebiasaan hidup sehat penyakit, pada anak, • Misalnya pengenalan
maupun orang dewasa gejala dini penyakit
melalui pendidikan
kesehatan
RUANG LINGKUP PENDIDIKAN KESEHATAN (lanjutan…)
Pembatasan cacat Rehabilitasi

• Pendidikan kesehatan diperlukan • Pendidikan kesehatan diperlukan


karena masyarakat sering didapat karena setelah sembuh dari suatu
tidak mau melanjutkan penyakit tertentu, seseorang
pengobatannya sampai tuntas atau mungkin menjadi cacat
tidak mau melakukan pemeriksaan • Misalnya: dengan memulihkan
dan pengobatan penyakitnya secara kondisi cacat melalui latihan-latihan
tuntas tertentu
• Kegiatan meliputi perawatan untuk
menghentikan penyakit, mencegah
komplikasi lebih lanjut, serta fasilitas
untuk mengatasi cacat dan
mencegah kematian
BEBERAPA FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENDIDIKAN KESEHATAN

• Kemungkinan semakin tinggi tingkat pendidikannya,


Tingkat pendidikan
semakin mudah menerima info yg didapatnya.

• Kemungkinan semakin tinggi tingkat sosial ekonomi,


Tingkat sosial ekonomi
semakin mudah pula dalam menerima info baru

• Masyarakat sangat menghargai dan menganggap adat


Adat Istiadat
istiadat sebagai sesuatu yang tidak boleh diabaikan
• Masyarakat lebih memperhatikan info yg disampaikan oleh
Kepercayaan masyarakat orang yang sudah dikenal>> adanya kepercayaan masyarakat
dengan si pemberi info
• Waktu pelaksanaan kegiatan pendidikan harus
Ketersediaan waktu memperhatikan tingkat aktivitas masyarakat utk menjamin
partisipasi (mis: penyuluhan)
PROSES PENDIDIKAN KESEHATAN
• Berkaitan dengan proses belajar
• Belajar:

Secara kuantitatif: penambahan kemampuan dengan fakta-fakta.

Secara institusional: proses penguasaan peserta didik atas materi yang telah dipelajari.

Secara kualitatif: proses memperoleh pemahaman, yang berorientasikan pada tercapainya daya

pikir dan tindakan yang berkualitas untuk memecahkan masalah-masalah yang sedang atau akan

dihadapi peserta didik.


• Kegiatan belajar terbagi mjd 3 persoalan pokok:
1. Input
2. Proses
3. Output
PROSES PENDIDIKAN KESEHATAN (lanjutan…)

Input Proses Output


Menyangkut Mekanisme dan Hasil belajar:
sasaran belajar interaksi terjadinya kemampuan atau
perubahan kemampuan
(sasaran didik) (perilaku) pada diri perubahan perilaku
yaitu subjek belajar tersebut dari subjek belajar
individu/kelompok/ Terjadi pengaruh timbal
masyarakat yang balik antara berbagai
sedang belajar dgn faktor : subjek belajar,
latar belakang pengajar (pendidik atau
beragam fasilitator) metode dan
teknik belajar, alat
bantu belajar, dan
materi yang dipelajari.
METODE PENDIDIKAN KESEHATAN

Metode individual
(perorangan)

Bimbingan &
Wawancara
penyuluhan
METODE PENDIDIKAN KESEHATAN (lanjutan…)
Metode Kelompok besar Ceramah: pendidikan
kelompok tinggi/rendah

Seminar: pendidikan menengah


atas

Kelompok kecil Diskusi kelompok


Curah pendapat (brain storming)
Snow balling
Buzz group
Role play
Simulation game
METODE PENDIDIKAN KESEHATAN (lanjutan…)

• Metode pendekatan massa

Cocok untuk mengomunikasikan pesan kesehatan yang ditujukan kepada masyarakat

Sasarannya bersifat umum (tidak membedakan umur, pekerjaan, status sosial, dll)

Umumnya bentuk pendekatan ini dilakukan secara tidak langsung atau menggunakan

media massa
MEDIA PENDIDIKAN KESEHATAN
• Visual aids
Stimulasi indra • Audio aids
• Audio-visual aids

• Alat peraga/media yg rumit


Pembuatan &
• Alat peraga/media yg
penggunaannya sederhana

Fungsi sbg penyalur • Cetak


media kesehatan • Elektronik
ILMU YANG BERKAITAN DENGAN PENDIDIKAN KESEHATAN

Perilaku kesehatan: Antropologi kesehatan


tindakan/respon seseorang • Perilaku dipengaruhi oleh
Komunikasi kesehatan: terhadap stimulus yang lingkungannya (fisik & sosial budaya)
penyampaian info kesehatan dari berkaitan dengan sakit dan • Petugas kesehatan harus menguasai
komunikator kpd receiver penyakit, sistem pelayanan berbagai macam latar belakang sosial
budaya masyarakat yang bersangkutan
kesehatan, makanan serta utk melakukan pendekatan perubahan
lingkungan perilaku kesehatan

Sosiologi kesehatan Psikologi kesehatan


• Latar belakang sosial, struktur sosial • Dasar ilmu perilaku
dan ekonomi berpengaruh terhadap • Mencoba memahami keterkaitan
perilaku masyarakat antara kondisi sehat dan sakit, tidak
• Perlunya pemahaman ttg sosial hanya secara fisik tetapi juga psikis
ekonomi utk perubahan perilaku
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai