Anda di halaman 1dari 41

Tujuan Pembelajaran

Memahami pengertian Evaluasi Kinerja


Melakukan Evaluasi atas Evaluasi Kinerja
Memahami pengertian Capaian Kinerja
Melakukan Evaluasi Capaian Kinerja
Pokok Bahasan

 Konsepsi Evaluasi Kinerja

 Pelaksanaan Evaluasi atas Evaluasi Kinerja

 Konsepsi Capaian Kinerja

 Pelaksanaan Evaluasi Capaian Kinerja


Pengukuran Kinerja menjadi sulit karena

• Perumusan Indikator Kinerja tidak SMART


• Perumusan sasaran tidak terukur, tidak fokus
• Tidak adanya keselarasan antara uraian sasaran dengan
indikatornya
• Sistem pengumpulan data kinerja belum dibangun
• Data tidak tersedia/tidak di update
• Tidak ingin atau tidak berani menghadapai kenyataan
bahwa kinerjanya memang kurang
Konsepi Evaluasi Kinerja
Kinerja ?
Keluaran atau hasil dari kegiatan/program yang
hendak atau telah dicapai sehubungan dengan
penggunaan anggaran dengan kuantitas dan
kualitas terukur.

gambaran mengenai tingkat pencapaian sasaran ataupun


tujuan instansi pemerintah sebagai penjabaran dari visi,
misi, dan strategi instansi pemerintah yang
mengindikasikan tingkat keberhasilan dan kegagalan
pelaksanaan kegiatan-kegiatan sesuai dengan program dan
kebijakan yang ditetapkan.
6
Evaluasi?
Reviu adalah penelaahan ulang bukti-bukti suatu kegiatan
untuk memastikan bahwa kegiatan tersebut telah dilaksanakan
sesuai dengan ketentuan, standar, rencana, atau norma yang
telah ditetapkan.

Pemantauan adalah proses penilaian kemajuan suatu


program/ kegiatan dalam mencapai tujuan yang telah
ditetapkan

Evaluasi adalah rangkaian kegiatan membandingkan hasil/


prestasi suatu kegiatan dengan standar, rencana, atau norma
yang telah ditetapkan, dan menentukan faktor- faktor yang
mempengaruhi keberhasilan atau kegagalan suatu kegiatan
dalam mencapai tujuan.
Evaluasi Kinerja
 Proses umpan balik atas kinerja masa lalu
utk meningkatkan produktivitas yad
 Analisis dan interpretasi keberhasilan /
kegagalan pencapaian kinerja, termasuk,
kemajuan dan kendala tidak tercapainya
kinerja sebagai upaya peningkatan kinerja
yad
FUNGSI DAN MANFAAT
Fungsi:
1. Menyediakan informasi valid ttg kinerja kebijakan,
program, kegiatan
2. Klarifikasi dan kritik
3. Kontribusi bagi metode analisis kebijakan
4. Melihat besarnya gap capaian vs target

Manfaat:
1. Perbaikan perencanaan
2. Pengambilan keputusan yg lbh baik
3. Tujuan pengendalian prog/keg
4. Perbaikan input, proses, output, dan sisdur
Evaluasi Kinerja Program dan
Kebijakan
• Mengetahui
program outcome

a. Pendekatan I-P-O • Mengetahui


kebijakan
b. Pendekatan I -O
outcome dan
dampak
Ruang Lingkup Evaluasi
 Evaluasi tingkat capaian kinerja
 Analisis efisiensi (inputs vs outputs)
 Analisis efektivitas (tingkat kesesuaian antara
tujuan dengan hasil, manfaat dan dampak)
 Analisis Perbedaan Kinerja (performance gap)
meliputi penyebab terjadinya maupun strategi
pemecahan masalah yang akan dilakukan
Pelaksanaan Evaluasi
On going • Perencanaan yg baik
• Indikator yg dpt diukur
(data • Evaluator perlu
internal) mengonfirmasi tuj & Sas

Ad hoc • Kajian luas


• Ada TOR Evaluasi
b.(incl data
a. Pendekatan I-P-O
Pendekatan I -O • Bisa lintas unit kerja
eksternal)
SIKLUS AKUNTABILITAS KINERJA
INSTANSI PEMERINTAH
Evaluasi dilakukan oleh siapa ?

Evaluasi akuntabilitas kinerja unit kerja di lingkungan


kementerian/ lembaga dan pemerintah
provinsi/kabupaten/kota dilaksanakan oleh unit
pengawasan internal (inspektorat
jenderal/inspektorat dan badan pengawas daerah
provinsi/kabupaten/kota) atau tim khusus yang
dibentuk oleh kementerian/lembaga dan pemerintah
provinsi/ kabupaten/kota yang bersangkutan apabila
tidak ada unit pengawasan internal.
Metodologi yang digunakan :

menggunakan teknik “criteria referrenced


survey”, dengan cara menilai secara bertahap
langkah demi langkah (step by step
assessment) setiap komponen dan selanjutnya
menilai secara keseluruhan (overall
assessment) dengan kriteria evaluasi dari
masing-masing komponen yang telah
ditetapkan sebelumnya.
JADWAL EVALUASI

Laporan Hasil Evaluasi terhadap unit kerja yang


dilakukan oleh inspektorat kementerian/lembaga
dan inspektorat pada pemerintah
provinsi/kabupaten/kota atau Tim Khusus yang
dibentuk oleh Pemerintah provinsi/kabupaten/kota
diselesaikan paling lambat tanggal 30 September
tahun bersangkutan dan ikhtisar hasil evaluasi
tersebut disampaikan kepada Kementerian PAN dan
RB paling lambat tanggal 31 Oktober tahun
bersangkutan (tahun takwim dilaksanakannya
evaluasi).
Pelaksanaan Evaluasi
2 atas Evaluasi Kinerja
Program Kerja Evaluasi
• Berisikan langkah kerja dan teknik evaluasi yang
akan dilakukan evaluator
• Diarahkan pada upaya mendapatkan informasi
untuk menjawab pertanyaan yang terdapat
dalam Lembar Kriteria Evaluasi
• Hasil Pelaksanaan Program Kerja dituangkan
dalam KKE
Evaluasi atas evaluasi kinerja meliputi
evaluasi pemenuhan, kualitas, dan pemanfaatan
valuasi.

Teknik evaluasi yang dapat dilaksanakan antara lain :


• Telaah dan wawancara mengenai evaluasi kinerja
secara internal yang telah dilaksanakan oleh unit kerja
• Telaah dan teliti sumber daya manusia yang
melaksanakan evaluasi kinerja secara internal
• Teknik lain yang menurut evaluator relevan untuk
dipergunakan
• Buat kesimpulan penilaian hasil evaluasi untuk setiap
kriteria yang ditetapkan.
Kertas Kerja Evaluasi
 KKE mendokumentasikan :
 Setiap langkah evaluator yang cukup penting dan
 setiap penggunaan teknik evaluasi
 Tujuan dokumentasi dalam KKE :
agar pengumpulan data dan analisis fakta-fakta dapat ditelusuri
kembali dan dijadikan dasar untuk penyusunan Laporan Hasil
Evaluasi (LHE).
 KKE berisi fakta dan data yang dianggap relevan dan berarti untuk
perumusan temuan permasalahan.
 Data dan diskripsi fakta ditulis mulai dari :
 uraian fakta yang ada,
 analisis (pemilahan, pembandingan, pengukuran, argumentasi)
 sampai pada simpulannya.
Aturan Penilaian (1)
 Setiap sub-komponen akan dibagi kedalam beberapa pertanyaan
sebagai kriteria pemenuhan sub-komponen tersebut.
 Setiap pertanyaan akan dijawab dengan ya/tidak atau a/b/c/d/e.
Jawaban
 ya/tidak diberikan untuk pertanyaan-pertanyaan yang langsung
dapat dijawab sesuai dengan pemenuhan kriteria. Jawaban
 a/b/c/d/e diberikan untuk pertanyaan-pertanyaan yang
membutuhkan “judgement” dari evaluator dan biasanya terkait
dengan kualitas suatu sub komponen tertentu.
 Setiap jawabannya “Ya” akan diberikan nilai 1
 sedangkan jawaban “Tidak” maka akan diberikan nilai 0.
Aturan Penilaian (2)
D. EVALUASI INTERNAL (10%)
I. PEMENUHAN EVALUASI (2%)
Terdapat pemantauan mengenai
1 kemajuan pencapaian kinerja beserta y/t
hambatannya
2 Evaluasi program telah dilakukan y/t
Hasil evaluasi telah disampaikan dan
3 dikomunikasikan kepada pihak-pihak yang y/t
berkepentingan
II. KUALITAS EVALUASI (5%)
Evaluasi program dilaksanakan oleh SDM yang
4 a/b/c/d/e
berkompetensi
Pelaksanaan evaluasi program telah
5 disupervisi dengan baik melalui pembahasan- a/b/c/d/e
pembahasan yang reguler dan bertahap
Evaluasi program dilaksanakan dalam rangka
6 a/b/c/d/e
menilai keberhasilan program
Evaluasi program telah memberikan
7 rekomendasi-rekomendasi perbaikan a/b/c/d/e
perencanaan kinerja yang dapat dilaksanakan
Evaluasi program telah memberikan
8 rekomendasi-rekomendasi peningkatan a/b/c/d/e
kinerja yang dapat dilaksanakan
III. PEMANFAATAN EVALUASI (3%) #DIV/0!

Hasil evaluasi program/akuntabilitas


a/b/c/d/
9 kinerja telah ditindaklanjuti untuk
e
perbaikan perencanaan

Hasil evaluasi program telah a/b/c/d/


10
ditindaklanjuti untuk perbaikan kinerja e
Latihan Evaluasi
atas Evaluasi Kinerja
Konsepsi
3 Capaian Kinerja
EVALUASI CAPAIAN KINERJA OPERASIONAL

 MENGEVALUASI CAPAIAN KINERJA KEGIATAN


/ PROGRAM BERDASARKAN:
 INDIKATOR KINERJA KEGIATAN (Indikator
Input – Output - Outcome)
 VALUE FOR MONEY (Ekonomi – Efisiensi –
Efektifitas + (Efisiensi Biaya dan efektifitas
biaya))

29
KERANGKA PENGUKURAN KINERJA – 3E

Rp EKONOMIS
COST INPUT
EFFICIENCY
PROSES EFISIENSI
COST
OUTPUT
EFFECTIVENESS
EFEKTIFITAS
OUTCOME

30
EVALUASI KEANDALAN
INFORMASI KINERJA

 MENGEVALUASI BAHWA INFORMASI


KINERJA MEMENUHI SYARAT KUALITATIF
KEANDALAN INFORMASI:
 DAPAT DIVERIFIKASI
 AKURAT

31
ALAT ANALISIS UTK EVALUASI IK

TUJUAN ALAT

•MENILAI VALIDITAS •FORM EVALUASI


INDIKATOR INDIKATOR
•MENCARI INDIKATOR •BRAINSTROMING  ViSi
KINERJA
•MENEMUKAN BUKTI •DIAGRAM ALIR 
KINERJA VOUCHING, TRASIR

32
Pelaksanaan Evaluasi
4 Capaian Kinerja
Evaluasi Capaian Kinerja meliputi :

evaluasi • hasil kegiatan


pencapaian kinerja
output

Evaluasi • dampak/sasaran
pencapaian kinerja program
outcome
Evaluasi pencapaian kinerja meliputi

pencapaian target,

pembandingan dengan kinerja tahun sebelumnya,

dan data kinerja dapat diandalkan


Teknik Evaluasi capaian kinerja :

Telaah dokumen LAKIP

Membandingkan capaian kinerja tahun berjalan


dengan tahun sebelumnya
Teknik lain yang menurut evaluator relevan untuk
dipergunakan
Buat kesimpulan penilaian hasil evaluasi untuk setiap
kriteria yang ditetapkan
Lembar Kerja Evaluasi
E. PENCAPAIAN SASARAN/KINERJA ORGANISASI (20%)

KINERJA YANG DILAPORKAN (OUTPUT) (10%)

1 Target dapat dicapai

2 Capaian kinerja lebih baik dari tahun sebelumnya

3 Informasi mengenai kinerja dapat diandalkan


KINERJA YANG DILAPORKAN
(OUTCOME) (10%)

4 Target dapat dicapai

Capaian kinerja lebih baik dari tahun


5
sebelumnya

Informasi mengenai kinerja dapat


6
diandalkan
KINERJA YANG DILAPORKAN
(OUTCOME) (10%)

4 Target dapat dicapai

Capaian kinerja lebih baik dari tahun


5
sebelumnya

Informasi mengenai kinerja dapat


6
diandalkan
Latihan Evaluasi
Capaian Kinerja
Selamat Bertugas
Sekian & Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai