Anda di halaman 1dari 23

RENCANA TINDAK LANJUT

ACTION COMMITMENT PLAN

PERDALIN CABANG JAKARTA

1
PENDAHULUAN
 Kebijakan Kementrian Kesehatan dalam Pedoman
manajerial PPI dengan PMK No.27 Tahun 2017, bahwa
setiap Rumah Sakit diharuskan membentuk
KOMITE / TIM Pencegahan dan Pengendalian Infeksi
Rumah Sakit yang bertujuan untuk mencegah
memantau dan menurunkan risiko infeksi rumah sakit
sesuai standar KARS dan JCI
 Komit PPI/Tim PPI perlu melaksanakan Infection
Control Ronde atau telusur untuk melihat sejauh
mana implementasi PPI berjalan di setiap unit atau
area Fasyankes
 Dari Hasil Ronde perlu dibuat RTL
2
Pengertian Rencana Tindak Lanjut

1Suatu proses mempersiapkan secara sistematik kegiatan


kegiatan yang akan didahulukan untuk mencapai tujuan
tertentu

2Perhitungan dan penentuan dari apa yang akan dijalankan


dalam rangka mencapai suatu obyek tertentu, dimana,
bilamana, oleh siapa dan bagaimana caranya

3
Alasan Konseptual RTL diperlukan

 Terbatasnya sumberdaya sehingga perlu rencana yang efektif dan efisien


 Lingkungan yang tidak menentu segala kemungkinan yang bisa terjadi
perlu dipertimbangkan dan disususn alternatif penanggulangan
 RTL menentukan langkah - langkah yang akan dikerjakan
 RTL memberi pedoman tentang kebutuhan yang diperlukan
 RTL yang akan membimbing bagaimana menyelesaikan masalah
 RTL sebagai standart untuk kontrol dan evaluasi

4
Manfaat RTL
Merupakan alat bagaimana kegiatan-kegiatan dilaksanakan secara efektif
dan efisien
Dapat mengurangi ketidak pastian kegiatan yang akan dilakukan
Memberikan kesempatan untuk memilih alternatif yang paling tepat
Memberikan gambaran jenis dan bentuk suatu kegiatan yang dibutuhkan
Dapat menjadi dasar penjabaran program kerja yang sistimatis
Dapat memberikan gambaran kebutuhan sumberdaya yang diperlukan
Dapat ditetapkan standar prestasi yang baku
Menjadi alat pengawasan ,pengendalian dan penelitian

5
Tujuan RTL dibuat

•RTL disusun berdasarkan hasil temuan telusur / ronde dari Komite


PPI yang perlu tindakan berupa perencanaan program terhadap
hasil temuan telusur untuk mencapai perubahan dalam
mengurangi risiko infeksi
•RTL disusun dengan tujuan agar kita dalam semua kegiatan yang
akan kita lakukan selalu terlebih dahulu terencana sehingga PPI
bisa diterapkan disemua unit pelayanan

6
AZAS RTL

•Mempertimbangkan situasi dimasa depan yang ingin dicapai


dengan lebih seksama, oleh karena itu pada hakekatnya inti
RTL adalah penentuan kegiatan dari alokasi sumber daya yang
tepat
•Merupakan petunjuk untuk menggerakkan dan melaksanakan
upaya yang efektif dan efisien untuk mencapai tujuan yang
ditetapkan
•Memudahkan pengawasan ,pengendalian dan penilaian
karena indikatornya jelas digariskan dalam rencana
•Mendorong peningkatan upaya kegiatan dan pengembangan
yang relevan
7
Aspek yang perlu dipertimbangkan
dalam menyusun RTL

 Praktis
 Ekonomis
 Demografis
 Tata nilai
 Sosial budaya

8
Ciri – Ciri RTL Yang Baik

 Memudahkan mencapai tujuan


 Disusun melalui pemahaman yang
sungguh-sungguh
 Disusun oleh mereka yang paham
perencanaan
 Rinci dan cermat

 Sederhana

9
Komponen – Komponen RTL

1Masalah / jenis kegiatan


2Tujuan
3Sasaran
4Metoda
5Pelaksanaan/Tahapan Kegiatan
6Waktu
7Tempat
8Dana / biaya dan sumbernya
9Keterangan

10
Tabel Pembuatan RTL

N FOKUS TUJUAN INDIKATOR METODE/TEKNIK TAHAPAN PIC PENILAIAN DAN RTL WAKTU SUMBER DANA KETERANGAN
O MASALAH KEBERHASILAN KEGIATAN INSTRUMEN

11
Penjelasan Langkah-langkah
Pembuatan RTL
NO Langkah – Langkah Uraian
1 Fokus Masalah Berisi tentang penjelasan hasil identifikasi tentang keadaan
atau masalah yang ditemukan dalam penelusuran risiko
infeksi di unit fasyankes

2 Tujuan •Meningkatkan aplikasi, interaksi, penyelesaian masalah yang


bebas dari kesalahan atau membangun sebuah komitmen
tentang kapasitas atau kompetensi Komite PPI
•Membantu Komite PPI mengembangkan kemampuan
profesionalnya, keterampilan IPCN dalam mengidentifikasi
masalah

3 Indikator Indikator keberhasilan kegiatan, supervisi, merupakan


patokan ukuran tingkat pencapaian yang mengacu pada fokus
masalah dan tujuan supervisi yang telah ditetapkan atau
target-target yang telah ditetapkan dan dapat diukur
Lanjutan………………………….
NO Langkah – Langkah Uraian
4 Metode/teknik Upaya untuk mengimplementasikan rencana yang sudah
disusun dalam kegiatan nyata agar tujuan yang telah disusun
tercapai secara optimal
Metode dapat merealisasikan strategi yang telah ditetapkan,
atau dengan kata lain metode adalah cara yang digunakan
untuk melaksanakan strategi

5 Tahapan Kegiatan Tahapan yang dilakukan dalam melaksanakan kegiatan


6 PIC Personal yang bertanggung jawab dalam kegiatan tersebut
7 Penilaian dan Instrumen Kegiatan memberi keputusan melalui pengukuran tentang
pelaksanaan kegiatan dengan menggunakan alat/instrumen
pengumpul data untuk memudahkan pelaksanaan kegiatan

8 RTL Berisi kegiatan yang harus dilakukan setelah umpan balik


berupa strategi atau metode alternatif untuk mencapai
perubahan yang diinginkan
Lanjutan………………………….

NO Langkah – Langkah Uraian


9 Waktu Pelaksanaan perobahan yang diharapkan dari temuan
masalah
10 Sumber dana Penanggung jawab dana dari kegiatan yang dilakukan
Contoh RTL Sesuai Standar Akreditasi

NO STANDAR FOKUS MASALAH TUJUAN INDIKATOR METODE/TEKNIK TAHAPAN KEGIATAN


KEBERHASILAN

1 Semua kegiatan PPI Kegiatan PPI Kegiata Terbentuknya Koordinasi dengan Membuat
diawasi oleh satu/lebih belum n PPI Komite PPI pihak-pihak terkait dan perencanaan
individu. Individu tsb berjalan krn berjalan pimpinan untuk terbentuknya
memiliki kualifikasi yg Belum dgn pembentukan Komite
cukup dlm bd PPI yg dibentuknya terbent PPI PPI
Menyusun Draf
didapat dr bd dik, Komite uknya Struktur
pelatihan, PPIRS Komite Organisasi
pengalaman/sertifikasi PPI Komite PPIRS
Mengusulkan
Draf Struktur
Organisasi
Komite PPIRS
kepada Direktur
Utama

15
Contoh RTL Sesuai Standar Akreditasi

NO STANDAR FOKUS MASALAH TUJUAN INDIKATOR METODE/TEKNIK TAHAPAN KEGIATAN


KEBERHASILAN

2 RS merancang & Belum ada Terlaksa Program PPI Penerapan program Membuat
menerapkan suatu program PPI nanya berjalan 60 % PPI dengan melakukan perencanaan
program menyeluruh u. Pembua audit Program
mengurangi risiko tan
infeksi yg berkaitan dg Progra Melaksanakan
yankes pd pasien & m PPI Program
petugas yankes. Monev Program

16
Contoh RTL………………………………..

PIC PENILAIAN DAN RTL WAKTU SUMBER DANA KETERANGAN


INSTRUMEN

Calon Ketua Komite Alat yang Mengirimkan November RSUD Sedang Proses
PPI/IPCN digunakan calon ketua 2016 Sayang
untuk menilai komite Bunda
kemampuan PPI/IPCN
calon ketua untuk
Komite PPI mengikuti
Pelatihan PPI

17
Contoh RTL………………………………..

PIC PENILAIAN DAN RTL WAKTU SUMBER DANA KETERANGAN


INSTRUMEN

Ketua Komite PPI/IPCN Tools Audit Melaksanakan 2017 RSUD Sedang Proses
Program yang Sayang
telah dibuat Bunda

18
Kapan RTL PPI dibuat???

RTL dibuat segera setelah melakukan supervisi, atau


telusur, atau ronde yang dilakukan oleh pihak-piha k
berkepentingan/Komite PPI dan langsung di laporkan
kepada pihak-pihak yang berwenang untuk dibuat sebagai
perencanaan perubahan yang diinginkan

19
ALUR PELAPORAN RTL PPI

RTL dibuat oleh IPCN / Komite PPI

RTL disampaikan oleh Komite PPI Kepada


Direktur

Direktur membuat rekomendasi kebagian terkait untuk


dilakukan perbaikan sesuai saran

Unit terkait mengadakan perbaikan terkait temuan yang


disampaikan oleh Komite PPI
20
MONITORING EVALUASI RTL PPI

Monitoring evaluasi RTL PPI penting dilakukan setelah


batas waktu yang telah disepakati untuk mengetahui sejauh
mana upaya perbaikan dilakukan oleh pihak-pihak
berkepentingan, sehingga risiko infeksi bisa diminimalkan

21
RTL dibuat sesuai prioritas masalah yang ada
berdasarkan hasil telusur atau temuan
Prioritas masalah ditentukan berdasarkan ICRA
ICRA dibuat berdasarkan temuan masalah yang
ada di Rumah Sakit /unit kerja
RTL perlu ditindak lanjuti langsung untuk
mengurangi risiko infeksi di pelayanan kesehatan
Monev RTL penting untuk mengetahui pencapaian
RTL

Anda mungkin juga menyukai