Anda di halaman 1dari 22

The Control Of Whole Body

Vibration
• Getaran mekanis dapat dirasakan dan terjadi pada seluruh tubuh berada
pada range frekuensi yang sangat besar yaitu antara 0.1 – 10000 Hz. Akan
tetapi secara umum diakui bahwa kepekaan manusia hanya sampai pada
frekuensi 4 – 8 Hz, dengan arah z ( naik dan turun ) dan arah y (samping ke
samping ). Selain itu terdapat bukti secara epidemiologi yang kuat bahwa
terdapat kenaikan secara pasti terhadap rasa sakit pada punggung dan
bagian perut di antara banyak orang yang mengalami WBV pada frekuensi
tersebut dalam waktu yang lama.
• Pengukuran getaran menggunakan sistem koordinat yang menggambarkan
getaran mekanis yang dialami manusia. Koordinat ini terdiri dari tiga garis
yaitu : sumbu x yang menggambarkan getaran yang arah kedepan dari
tubuh manusia, sumbu y arah getaran dari kiri, sedangkan sumbu z yang
menggambarkan arah getaran ke atas.
• Tidak seperti pada getaran mekanis lengan tangan, di sini tidak ada
cidera yang utama, akan tetapi gangguan terhadap kesehatan,
kenyamanan dan performans harus diminimasi sebesar mungkin
sebagai akibat dari efek whole body vibration ( WBV ).
• Kondisi terbanyak dari manusia ketika menerima WBV adalah dalam
keadaan duduk. Seperti pada getaran mekanis lengan tangan,
pengukuran amplitudo dan akselerasi dari getaran mekanis adalah hal
yang sangat diperlukan bersama dengan lamanya waktu tubuh
manusia menerima WBV. Demikian juga halnya dengan postur dari
seseorang. Perubahan postur dan waktu yang digunakan dalam
postur yang berbeda-beda harus diperhatikan selama pengukuran
dilaksanakan
Karakteristik resonansi dari segmen tubuh dalam whole body vibration
Body segmen Frekuensi
Perut 4–8
Ruas tulang belakang 4
punggung 4–5
Tangan bagian bawah 16 – 30
Kepala 20 – 25
Mata 30 – 80
Pegangan tangan 50 -190

Efek secara fisiologis yang ditimpulkan oleh frekuensi getaran mekanis


Efek fisiologis Frekuensi (Hz)
Kesulitan bernafas 3-7
Rasa sakit pada perut 4 – 14
Kekakuan otot 10 – 100
Rasa sakit pada kepala 8 – 20
Gangguan penglihatan 1 – 100
Kesulitan berbicara 7 – 20
Pengukuran Getaran Seluruh Tubuh (pajanan
harian)
Untuk satu jenis pekerjaan

Step 1:
• Tentukan 3 nilai percepatan
getaran dengan awx, awy, dan
awz,.
Pengukuran Getaran Seluruh Tubuh (pajanan
harian)
Step 2:
• Temukan eksposur harian dalam tiga arah
( x, y dan z ) dengan rumus disamping
Dimana:
• Texp = adalah durasi harian paparan
getaran
• T0 = adalah durasi untuk 8 jam.
Pengukuran Getaran Seluruh Tubuh (pajanan
harian)
Step 3:
• Nilai tertinggi dari Ax(8), Ay(8) dan Az(8) adalah nilai paparan getaran
harian.
Contoh
• Seorang driver ojek online mengendarai kendaraan selama 6½ jam
setiap harinya.
• Berapakah nilai pajanan getaran per hari yang dialami driver tersebut
jika nilai getaran kendaraan diketahui:
• x-axis: 0.2 m/s²
• y-axis: 0.4 m/s²
• z-axis: 0.25 m/s²
Diketahui
x-axis: 0.2 m/s²
y-axis: 0.4 m/s²
z-axis: 0.25 m/s²
• Selanjutnya, dari nilai setiap arah tersebut. Tentukan nilai
terbesarnya.
• Dalam kasus soal, diketahui bahwa nilai terbesarnya adalah y-axis: 0.5
m/s²
• Maka nilai 0.5 m/s² tersebut merupakan nilai pajanan harian yang
dialami driver tersebut
Pengukuran Getaran Seluruh Tubuh (pajanan
harian)
Untuk pekerjaan lebih dari 1 jenis pekerjaan

Step 1:
• Tentukan 3 nilai percepatan getaran dengan awx, awy, dan awz-nya
• Nilai dapat dicari dari hasil pengukuran alat, data perusahaan,
maupun sumber lainnya
Step 2:
Untuk setiap kendaraan/pekerjaan tentukan pajanan hariannya dalam
3 arah (x, y, dan z-nya.)
Step 3:
Untuk tiap axis(j), keseluruhan pajanan dari tiap pekerjaan/kendaraan
harus dijumlahkan dengan menggunakan rumus:

dimana dll. Merupakan nilai pajanan getaran dari tiap


kendaraan/pekerjaan.

Step 4:
Nilai tertinggi dari nilai Ax(8), Ay(8), Az(8) merupakan nilai pajanan
getar per hari
Contoh
• Seorang supir pengantar barang menghabiskan waktunya selama 1
jam untuk memindahkan barang-barangnya menggunakan forklift,
disusul dengan mengendarai truk lorry selama 6 jam
• Nilai getaran di kursi kendaraan diketahui
Jawaban
• Nilai pajanan harian x,y, dan z adalah
• Nilai pajanan harian untuk setiap axis-nya adalah:

• Nilai tertinggi dari axis-nya adalah nilai axis y dan z


• Dengan demikian nilai pajanan harian yang dialami supir tsb adalah
0,4 m/s²
Contoh lain…
• Seorang operator di industri “X”, menjalankan forklift selama 5 jam,
dilanjutkan dengan exvacator selama 2,5 jam.
• Diketahui:
Forklift Exvacator
X = 0,9 m/s2 X = 1 m/s2
Y = 0,6 m/s2 Y = 0,9 m/s2
Z = 0,3 m/s2 Z = 0,7 m/s2

• Hitung nilai pajanan hariannya?


Regulasi dan Nilai Ambang
Batas (NAB)
Regulasi
• PERMENKES no. 70 tahun 2016 tentang standar dan persyaratan
kesehatan lingkungan kerja industri
• Peraturan Menteri Ketenagakerjaan Republik Indonesia Nomor 5
Tahun 2018 Tentang Keselamatan Dan Kesehatan Kerja Lingkungan
Kerja
NAB
Nilai Ambang Batas yang selanjutnya disingkat NAB adalah standar
faktor bahaya di Tempat Kerja sebagai kadar/intensitas rata-rata
tertimbang waktu (time weighted average) yang dapat diterima Tenaga
Kerja tanpa mengakibatkan penyakit atau gangguan kesehatan, dalam
pekerjaan sehari-hari untuk waktu tidak melebihi 8 jam sehari atau 40
jam seminggu.
Nilai Ambang Batas Getaran Untuk
Pemaparan Seluruh Tubuh

Jumah waktu pajanan per Nilai Ambang Batas


hari kerja (Jam) (m/det²)
0,5 3,4644
1 2,4497
2 1,7322
4 1,2249
8 0,8661
Menurut Soedirman (2009) upaya-upaya
pengendalian efek whole body vibration adalah
sebagai berikut:
• 1. Mempertimbangkan pemilihan tempat duduk termasuk suspensi
tempat dudukdan pemilihan ban.
• 2. Meyakinkan bahwa penjadwalan kerja mempunyai periode
istirahat, untukmemberi kesempatan kepada otot-otot yang lelah
menjadi pulih lagi sebelummengenai beban yang berat lagi.
• 3. Mereduksi pemaparan agar di bawah limit pemaparan.
• 4. Membatasi durasi pemaparan.
• 5. Pemeliharaan regular kendaraan termasuk tempat duduk dengan
suspensi danperawatan jalan, serta kondisi lapangann di seluruh lokasi
untuk mencocokanmesin, akan banyak mereduksi syok dan goyangan.

Anda mungkin juga menyukai