Anda di halaman 1dari 34

ASPEK FILSAFAT ILMU

DAN
SEJARAH ETIKA KEDOKTERAN
DAN BIOETIK

Syarifuddin Wahid
History of Medical Ethics
• Code of Hammurabi (Babilonia,1750BC).
If a doctor used a bronze lancet to perform a
major operation on a member of the nobility
the results in death or lead to the loss of an
eye, the doctor’s hand will be cut off.
• A monument in a sanctuary of Aclepias:
Doctors to be “like God”, savior equally of
slaves, of paupers, of rich men,off princes,
and to all a brother.
History of Medical Ethics
• Oath of Hippocrates (500BC).
The oath established the principle of
beneficience and non-maleficience, that
is, the doctors must act so as to benefit
their patients and seek to prevent harm.
• Many different religion groups had
attempted to formulate the central
virtues and duties of doctors in various
ways.
sejarah etika kedokteran Islam
• The 1st International Conference on Islamic
Medicine dilaksanakan di Kuwait tgl 6-10 Rabiul
awal 1401 H. /12-16 Januari 1981
• Disepakati naskah “KODE ETIK KEDOKTERAN
ISLAM”
• Setiap Dokter Muslim diharapkan mendapatkan
cahaya petunjuk dari Allah swt untuk melakukan
kegiatan profesinya dalam lingkungan ajaran
Islam
• Naskah ini merupakan kemudi bagi dokter
muslim untuk mengarahkan usaha-usaha mereka
memajukan ilmu dan teknologi kedokteran untuk
kesejahteraan manusia.
FUNGSI ETIKA

• PENGENDALI
• PELINDUNG
• PROMOSI
NORMA ETIK

–Kaidah Pribadi
–Dibuat Masyarakat
–Sifat Ideal
–Tentang Baik-Buruk
–Dalam Bentuk Kode
–Sanksi Moral
SUMBER ETIKA
•NILAI YANG ADA DI
MASYARAKAT(BUDAYA DAN
AGAMA)
•NILAI YANG ADA DALAM
KOMUNITAS ANGGOTA
PROFESI.
Kode Etik Indonesia
•Kewajiban Umum (9 pasal)
•Kewajiban terhadap teman
sejawat
(2 pasal)
•Kewajiban terhadap diri sendiri
(3 pasal)
KEWAJIBAN UMUM
• SUMPAH DOKTER
• STANDAR PROFESI
• KEBEBASAN DAN KEMANDIRIAN PROFESI
• JANGAN PUJI DIRI
• KEPENTINGAN DAN PERSETUJUAN PASIEN
• PENEMUAN TEKNIK DAN PENGOBATAN BARU
• SURAT KETERANGAN DOKTER, KASIH SAYANG, JUJUR
MENGHORMATI HAK PASIEN DAN SEJAWAT
• MELINDUNGI HIDUP INSANI
• KEPENTINGAN MASYARAKAT
• SALING MEGHORMATI
KEWAJIBAN TERHADAP
PASIEN
• TULUS IHLAS DENGAN
MENGGUNAKAN SEGALA ILMU DAN
KETERAMPILAN UNTUK PASIEN.
• KEBEBASAN PASIEN
• RAHASIA JABATAN
• PERTOLONGAN DARURAT
KEWAJIBAN DOKTER TERHADAP TEMAN
SEJAWAT DAN DIRINYA SENDIRI

TEMAN SEJAWAT
• SEBAGAIMANA IA SENDIRI INGIN
DIPERLAKUKAN.
• TIDAK BOLEH AMBIL ALIH PASIEN
DIRI SENDIRI
• MEMELIHARA KESEHATAN
• PERKEMBANGAN IPTEK KEDOKTERAN
Historical introduction of
bioethics
Ethical problems in health care and
biomedical science (since 1960s), is the
result of :
1. Revolutionary development in the
biomedical science and in the clinical
practice.
2. Concern about the power of doctors
(patient rights ?, community rights ?)
Historical introduction of
bioethics
Development in the biomedical science and
in the clinical practice :
1. For life prolonging.
a. Dyalisis machine.
b. Artificial ventilator.
c. Organ transplantations
2. Invitro fertilization and related
reproduction tecniques
3. Modern contraceptive, prenatal testing
and availability of safe abortion.
ISSUE BIOETIK
MESIN DIALISA (1962)
• Penemuan alat dialisa yang secara
dramatis dapat memperpanjang umur
pasien gagal ginjal yg seharusnya mati
dalam beberapa hari.
• Harga mahal dan terbatas jumlahnya tapi
pasien yg butuh banyak.
PROBLEM ETIK
• Siapa yang memilih pasien ?
• “GOD” COMMITTEE of Artificial Kidney
Centre,Seattle Washington, 1962
(keputusan hidup-mati)
• Keputusannya bias atas status sosial dan
latar belakang etnik
Bioethical issues
RESPIRATOR DAN TRANSPLANTASI JANTUNG (1967).
• Respirators dapat menyelamatkan pasien
gangguan nafas selama jantungnya masih
bekerja.
• Pada kasus dimana otak tak bekerja tapi nafas
dan jantung masih berfungsi,pasien seperti ini
baik menjadi sumber organ untuk transplantasi.
PROBLEM ETIK:
• Diperlukan kriteria (definisi) baru MATI.
• Tidak terlihatnya lagi semua tanda2 aktipitas
sistim saraf pusat telah diterima. (Harvard brain
death committee,1991)
Bioethical Issues:
LIFE PROLONGING TREATMENT
1.Kapan pasien yang hanya tergantung pada
mesin respirator dinyatakan mati ?
Kasus Karen Ann Quinlan (1976)
- Koma selama 1 th.
- Nafasnya dibantu respirator.
- Dokter menolak permintaan keluarga untuk
menghentikan bantuan respirator karena takut
dituduh membunuh. (unlawfull homicide)
- New York Supreme Court memutuskan bahwa
“the life-support” dapat dihentikan.
Bioethical Issues:
LIFE PROLONGING TREATMENT
2. Keputusan tidak mengobati lagi pasien
penyakit berat dan bayi cacat.
• Duff and Campbell publikasi pada New
England Journal of Medicine (1975) bahwa
diantara 299 infants in the special care
nursery, 43 meninggal akibat tak diterapi
lagi.
• Australian and British doctors berpendapat
untuk tidak mengobati infants dengan spina
bifida (1985)
Bioethical Issues:
THE ETHICS OF HUMAN EXPERIMENTATION
• Pasien pada the Jewish Chronic Diseases in
Broklyn USA telah dinjeksi dengan sel
kanker hidup tanpa pengetahuan mereka dari
1965 spi 1975 (Beecheer, 1966)
• Anak-anak dengan retardasi mental di
Willowbroock State Hospital telah diinokulasi
dengan virus hepatitis
• Untuk mempelajari the natural history of
syphilis, penelitian tidak memberi obat
dilakukan pada pasien kulit hitam di
Tuskegee, Alabama, USA dari 1930 spi 1970.
Issue bioetik pada penelitian
• Kongres AS membentuk Komisi Nasional
untuk mencegah manusia menjadi subjek
penelitian biomedik dan penelitian
behavior…….
sejumlah rekomendasi yang akhirnya
menjadi hukum di AS.
• Prinsip etik pada penelitian : respect for
person, beneficence and justice ………
Principles of Biomedical Ethics (Beuchamp
and Childress, 1994).
Historical introduction of
bioethics
Bioethics begun to take shape as field of
study in the 1960s because the important
social and cultural changes, such as:
• Human right and civil right.
• War and nuclar weapons
• Women reproductive rights.
Early of 1970s, demanding that student
course be relevant to the larger social
issues of the day. (Bioethics ?).
SEJARAH BIOETIK
• Morals and Medicine (Joseph
Fletcher,1954)
• 1960-1970 : Krisis Rudal Kuba, Perang
Vitnam, women reproductive rights
(abortus, kontrasepsi), euthanasia, etika
perang, allokasi alat kedokteran yang
langka, animal right, dll.
ETIKA KEDOKTERAN DAN BIOETIK

• ETIKA KEDOKTERAN
Fokus pada hubungan dokter-pasien,
dokter-TS dan kebajikan2 agar menjadi
dokter yg baik.
• BIOETIK
Lebih kritis dan reflektif, tidak hanya pada
hub pasien-dokter, dokter-dokter.
Etika kedokteran bagian dari bioetik?
BIOETIK ?
KARAKTERISTIK BIOETIK.
1. Tujuannya bukan untuk mengembangkan
aturan-aturan atau persepsi, tetapi
pemahaman yang lebih baik tentang tiap
issue.
2. Jawaban berupa analisa filosofis yg dalam
tentang sifat dasar etik, nilai kehidupan,
kebijakan publik, individu dan HAM..
3. Pengontrolan terhadap ilmu pengetahuan.
Wilayah bioetik
• Bioetik adalah penjelajah interdisiplin
(bermetastase kesemua disiplin):
- Moral philosophers
- Religious thinkers
- medicine.
- nursing.
- biomedical science
- law
- economics
- public policy.
Teori Etik dan Bioetik
• Teori etik adalah standar dan prinsip yang
berdasar pertimbangan moral, sedangkan
bioetik adalah masalah moral yang muncul
pada penanganan satu kasus. Berarti teori
etik adalah “starting point” menangani
kasus yang ditangani untuk mencapai
kesimpulan tentang apa yang harus
dilakukan.
Teori Etik dan Bioetik
• Utilitarianism adalah cara teori etik
memecahkan problem bioetik dengan cara
melaksanakan ide mereka bahwa pada setiap
situasi apa saja, dokter harus berbuat yang
terbaik untuk semua konsekuensi yg bisa terjadi
dan terbaik pula untuk semua hal yg menjadi
konsen tiap orang. Jadi hanya menghitung saja
yang mana yang paling besar manfaatnya untuk
paling banyak orang, itulah yang dilaksanakan.
Teori Etik dan Bioetik
• Keberatan pada teori etik oleh para ahli filsafat
bahwa moral tak dapat diatur dengan “code”.
Moral adalah sesuatu yang lahir melalui
pembinaan termasuk prilaku “care”.
• Problem bioetik terlalu jelimet untuk dapat
diatasi oleh aplikasi simpel teori2 etik.. Teori
adalah umum dan abstrak sementara kehidupan
nyata adalah sesuat yang detail.
Teori Etik dan Bioetik
• Aplikasi lain dari menghubungkan teori etik
dengan biortik adalah “studi kasus’, dari kasus
Baby Theresia muncul sejumlah prinsip (mid-
level principle)
1. Tidak etik membunuh seseorang untuk
menyelamatkan orang lain.
2. Menyelamatkan hidup seorang anak yang
bisa memuaskan dari segi kemanusian lebih
penting dari pada menghargai kehidupan
seorang anak yang tak punya organ otak.
3. Harus menyelamatkan anak sebanyak
mungkin.
Teori Etik dan Bioetik
• Kasus virus epidemi ebola di Zaire. Dokter
Zaire mau mencoba mentransfusi darah
dari pasien yang sembuh (1 dari 5 pasien)
untuk memindahkan antibodi ke pasien.
Dokter Amerika menolak karena banyak
bahayanya pada pasien. Dokter Zaire
melaksanakan dengan alasan harus
berbuat sesuatu dari pada membiarkan
pasien mati.dan berhasil menyembuhkan
7 dari 8 pasien
Teori Etik dan Bioetik
• Dr Zaire : Harus bertindak.
• Dr Amerika : Don’t do harm, lebih besar
tanggungjawabnya jika melakukan
sesuatu dan membahayakan pasien dari
pada tidak melakukan sesuatu dan juga
membahayakan pasien.
• Dr Amerika : Jika ragu tentang sesuatu
lebih baik menunggu dan melihat
perkembangannya dari pada bertindak
Teori Etik dan Bioetik
• Keputusan moral adalah perasaan
(sentiment) bukan berdasar alasan.
Memang alasan dibutuhkan untuk
mendukung keputusn moral tetapi tiap
rantaian alasan akan kembali lagi pada
prinsip awal yaitu “unjustified”. Alasan
sendirian tak dapat membenarkan
keputusan yang diambil tentang etik.
Teori Etik dan Bioetik
• Bioetik pada kenyataannya berkonribusi kepada
teori etik sekalian juga mendapatkan manfaat
dari teori etik.
• Pada studi kasus mengindenifikasi dan
menganalisa mid-level principle, bioetik
berkonribusi pada perkembangan teori etik,
• Walaupun berarti saling memberi, tetapi pada
pemahaman diatas berarti bioetik adalah
bagian dari teori etik.
Teori Etik dan Bioetik
• Bioetik berkontribusi pada pengembangan
teori etik dan sebaliknya bioetik
mendapatkan banyak manfaat dari teori
etik,
• Bioetik adalah bagian dari teori etik dan
keduanya saling mengaliri.
centre of study and association
• The Institue of Society, Ethics and Life
Sciences, The husting Centre (Daniel
Callahan and Willard Gaylin, 1969).
• Sekarang sekitar 200 di seluruh dunia.
• National Bioethics Association.
• International Association of Bioethics.

Anda mungkin juga menyukai