Anda di halaman 1dari 20

1

PROFIL LIPID
Disusun oleh:
Abdul Latif 1711E2001
Annisa Rahma Wanda 1711E2009
Ayu Wahyu Pangastuti 1711E2016
Fahruji 1711E2034
Hari Kurniawan 1711E2037
Hesti Anugraheni 1711E2041
Ilham Afifah 1711E2044
PROFIL LIPID
2

 Lemak adalah senyawa yang mengandung karbon


dan hidrogen yang umumnya hidrofobik; tidak larut
dalam air; tetapi larut dalam pelarut organik.
 Asam lemak jenuh (saturated) : Jika memiliki ikatan
rangkap, terdapat dalam daging sapi, biri-biri,
kelapa, dan kuning telur.
 Asam lemak tak jenuh (unsaturated) : Jika memiliki
satu atau lebih ikatan rangkap terdapat dalam
minyak jagung, minyak zaitun, dan mete.
 Merupakan sumber energi
Metabolisme Lemak dalam Tubuh
3

 Jalur endogen : Hati merupakan sumber utama lemak


endogen, trigliserida hasil sintesa gliserol dan asam
lemak yang berasal dari cadangan lemak atau sintesa
dari glukosa. Lemak ini ditransport dari hati dalam
bentuk VLDL.
 Jalur eksogen : Asam lemak dan cholesterol dari
makanan dan cholesterol dari empedu yang diserap oleh
sel mukosa usus mengalami esterifikasi membentuk
trigliserida dan cholesterol ester.
 Kedua fosfolipid disekresi ke mukosa usus langsung ke
kelenjar menjadi chylomikron.
A. Lipid dalam Tubuh
4

Lipid
dalam
tubuh
1. Cholesterol
5

 Merupakan lemak darah yang disintesa oleh hati dan


ditemukan dalam eritrosit, membran sel dan otot
 Ekskresi kolesterol terbanyak melalui empedu akan
diubah menjadi asam empedu untuk membantu
pencernaan makanan
 Membuat kulit menjadi kedap air
 Pemacu : Minyak, jeroan, kuning telur, dll.
 Kadar Normal dalam darah <200 mg/dL
 Meningkatnya kadar kolesterol dalam darah disebut
Hipercholesterolemia
Fungsi Cholesterol
6

Zat essensial untuk membran sel

Bahan baku pembentukan hormon steroid :


Progresteron, Esterogen pada wanita,
Testoseron pada pria dan Corticosteroid

Bahan pokok untuk pembentukan garam


empedu yang sangat diperlukan untuk
pencernaan makanan
2. Trigliserida
7

 Merupakan gliserol yang diesterifikasi dengan 3 asam lemak yang dibawa oleh
lipoprotein serum
 Disimpan dibawah kulit (sel/jaringan adiposa)
 Dapat segera digunakan sebagai energi
 Proses pencernaan trigliserida dari asam lemak eksogen diantar ke aliran darah
sebagai chylomikron yang memberikan tampilan seperti susu pada pasien
konsumsi tinggi lemak
 Asupan alkohol dapat menyebabkan peningkatan kadar trigliserida serum
 Kadar Normal dalam darah <150 mg/dL
 Naik turun kadarnya dalam darah tidak tergantung dari lemak makanan
melainkan dari jenis karbohidrat yang dimakan
 Meningkatnya kadar trigliserida dalam darah disebut Hipertrigliseridemia
 Pemacu : Tepung, glukosa, nasi, dll
 Fungsi trigliserida : Memberikan energi pada otot jantung, dan otot rangka.
8

3. Lemak Majemuk
 Membentuk dinding sel

 Contoh : fosfolipid dan glikolipid

4. FFA (Free Fatty Acid)/ asam lemak bebas


 Terdapat dalam plasma darah dan terikat dengan

albumin
 Sebagai cadangan lemak
B. Lipoprotein
Adalah ikatan antara apoprotein dengan lemak. Karena lemak sukar larut
dalam air, maka lemak diangkut dalam bentuk kompleks dengan protein .
9

Chylomikron dan VLDL (Very


Low Density Lipoprotein)
VLDL  Chylomikron dan VLDL
memiliki ukuran yang besar dan
BJ yang kecil sehingga tidak
HDL Lipo LDL dapat menembus lapisan tunica
Si Baik protein Si Jahat intima pembuluh darah.
 Kedua jenis lipoprotein ini
tidak mempunyai pengaruh atau
Chylomikron gangguan terhadap dinding
pembuluh darah walaupun
kadarnya meningkat didalam
darah.
HDL (High Density Lipoprotein)
10

 Merupakan lipoprotein yang kelarutannya tinggi


 HDL dapat menembus tunica intima dan berukuran kecil tetapi
tidak menempel pada pembuluh darah sehingga dapat
kembali kedalam aliran darah
 HDL mengikat dan mengesterifikasi kolesterol dari sel dan
mentransportnya ke hati dan dikeluarkan dalam empedu
 HDL secara umum disebut sebagai cholesterol baik

 Kadar normal dalam darah >35 mg/dL

 Fungsi HDL :

- Transport kolesterol dan fosfolipid dari jaringan ke hati


- Membersihkan deposit LDL pada dinding pembuluh darah dan
mencegah Arterosklerosis
LDL (Low Density Lipoprotein)
11

 Merupakan lipoprotein yang kelarutannya rendah


 Metabolisme : lipoprotein berukuran kecil yang kaya dengan cholesterol
dan BJ yang padat sehingga dapat menembus lapisan tunica intima.
 Sifat LDL : mudah melekat pada dinding pembuluh darah hingga
membentuk banyak benjolan kecil-besar yang mengakibatkan pembuluh
darah semakin sempit dan menghambat proses aliran darah hingga
menimbulkan gangguan aterosklerosis (penumpukan lemak pada
pembuluh darah)
 Apabila Aterosklerosis terjadi pada pembuluh darah otak dapat
menyebabkan lumpuh separuh (hemiplegia) atau gangguan bicara
terutama kelumpuhan badan.
 Hal ini menyebabkan LDL disebut sebagai cholesterol jahat
 Fungsi LDL : Transport cholesterol dari hati ke jaringan
C. Metode Analisa Pemeriksaan
12

 Sampel/ specimen yang dibutuhkan adalah serum pasien (hasil


centrifugasi darah tanpa antikoagulan)
 Hal yang harus diperhatikan pada pengambilan specimen
1. Pasien harus berpuasa terlebih dahulu 10-12 jam. Hal ini untuk
menghindari terukurnya chylomikron yang berasal dari
makanan
2. Pasien tidak menerima infus yang mengandung lemak
3. Pasien tidak merubah pola makannya
4. Darah diambil tanpa antikoagulan dan serum harus segera
dipisahkan dari sel-sel darah
5. Specimen yang terbaik adalah serum yang tidak mengalami
hemolisis, ikterik, dan lipemik.
1. Pemeriksaan Cholesterol
13

 Konvensional (Lieberman Bucchard/Zurkowaski) : Cholesterol dalam serum dengan


acetic anhidrid dan sulfuric acid membentuk senyawa kompleks berwarna hijau.
 Modifikasi dari reaksi Zak : Alkohol digunakan untuk mengendapkan protein dan
membebaskan cholesterol dan ester.
 Enzimatik kolorimetri CHOD-PAP : Cholesterol dioksidase menjadi kolestenon dan
hidrogen peroksida+4-aminophenazone+phenol menjadi quinoneimine berwarna merah
yang sebanding dengan kadar cholesterol total dalam sampel. Pembacaan dilakukan
dengan spektrofotomer pada panjang gelombang 520 (546)nm NN: <200 mg/dL

Ambang Batas Cholesterol dalam darah


NO CHOLESTEROL DARAH KADAR (mg/dL)
1 Normal <=200
2 Sedang / Ambang Batas Tinggi 200-239
3 Tinggi >=240
Sumber : National Cholesterol Education Program (NCEP) 2001 (Soeharto, 2004)
2. Pemeriksaan Trigliserida
14

Enzimatik kolorimetri (GPO-PAP) : Trigliserida diurai oleh lipase


menjadi lipase dan asam lemak, kemudian dioksidasi menjadi H2O2
oleh enzim GPO dan H2O2 + fenol + Aminophenazone (POD) bereaksi
menjadi Quinoneimine berwarna merah. Pembacaan dilakukan dengan
spektrofotomer pada panjang gelombang 540(546) nm. NN <150
mg/dL
Ambang Batas Trigliserida dalam darah
NO TRIGLISERIDA DARAH KADAR (mg/dL)
1 Normal <=150
2 Ambang Batas Tinggi 151-199
3 Tinggi 200-499
4 Sangat Tinggi >=500
Sumber : National Cholesterol Education Program (NCEP) 2001 (Soeharto, 2004)
3. Pemeriksaan HDL dan LDL
15

HDL (Presipitasi Trinder PEG) LDL


Dengan pemberian  Metode Indirect (Formula Fridewald) :

Polyethylene Glycol (PEG) pengukuran kadar LDL cholesterol dalam


kedalam sampel , chylomikron, darah pasien diestimasi dengan rumus
VLDL, dan LDL akan mengendap. LDL cholesterol (mg/dL) =
Setelah dicentrifugasi yang Cholesterol total - HDL – (
𝑻𝒓𝒊𝒈𝒍𝒊𝒔𝒆𝒓𝒊𝒅𝒂
)
tertinggal dalam supernatan 𝟓
Metode ini tidak dapat diukur bila kadar trigliserida
hanya HDL yang kadar >400 mg/dL
cholesterolnya ditentukan  Metode Direct (presipitasi) : secara
dengan metode enzimatik langsung dengan mempresipitasikan LDL–
dengan panjang gelombang Cholestrol dengan polyvinil sulfat/ heparin
520 (540) nm pada pH rendah, kadar LDL-Cholesterol
NN : >35 mg/dL dihitung sebagai selisih dari total cholesterol
dan kadar yang terdapat pada
supernatan.
 NN : <100 mg/dL
Ambang Batas HDL dan LDL dalam darah
16

NO HDL CHOLESTEROL DARAH KADAR (mg/dL)


1 Rendah <= 40
2 Tinggi >=60
Sumber : National Cholesterol Education Program (NCEP) 2001 (Soeharto, 2004)

NO LDL CHOLESTEROL DARAH KADAR (mg/dL)


1 Optimal <= 100
2 Mendekati optimal 100-129
3 Garis batas tinggi 130-159
4 Tinggi 160-189
5 Sangat tinggi >= 190
Sumber : National Cholesterol Education Program (NCEP) 2001 (Soeharto, 2004)
Kelainan Metabolisme Lemak
(Dislipidemia)
17

Dislipidemia adalah suatu


kelainan salah satu atau
Sulit
keseluruhan metabolisme lipid bernafas
yang dapat berupa peningkatan
ataupun penurunan profil lipid,
meliputi peningkatan kadar
Susah
cholesterol total, peningkatan Depresi tidur
kadar trigliserida, peningkatan
kadar LDL, dan penurunan kadar Gejala
HDL

Nyeri pada
Tidur punggung,
mendengkur pundak,
PRIMER/ SEKUNDER/ atau sendi
GENETIKA POLA HIDUP
Kelainan/ Gangguan Metabolisme
Lemak
18

1. Kelebihan lemak (Obesitas) : Kalori sehingga BB .


Obesitas akan memperberat hipertensi, diabetes, dan
penyakit jantung koroner
2. Hiperlipidemia : Jumlah lipid darah dan terjadi
penimbunan lemak pada dinding pembuluh darah
(Arterioskerosis) sehingga aliran darah menjadi
sempit/kecil lalu pemasok oksigen kurang yang mampu
menyebabkan penyakit hipertensi, stroke, stress/depresi,
penyakit jantung koroner, DM, hipotiroidisme, penyakit
hati, sirosis billaris, dan xantomatosa
3. Defisiensi lemak yang terjadi pada penderita starvation
(kelaparan) dan malabsorbsi
4. Kelainan metabolik piruvat
Pencegahan/ Pengobatan bagi Penderita
Gangguan Profil Lipid
19

1. Pola Makan Sehat


• Pilihlah lemak monounsaturated misalnya : zaitun, alpukat,
almond sebagai pengganti lemak jenuh
• Batasi asupan kolesterol seperti : daging, kuning telur dan
produk susu
• Miliki pola makan rendah garam yang meliputi banyak buah-
buahan, sayur-sayuran dan gandum
• Konsumsi ikan yang sehat untuk jantung.
• Batasi asupan alkohol
2. Kebiasaan hidup yang sehat :
• Kurangi berat badan berlebih dan rokok
• Olahraga dengan rutin
3. Konsultasi kesehatan anda pada dokter/ Medical Check Up
Sumber
20

1. PUSDIKNAKES : Diktat Kimia Klinik Jilid II, DEPKES RI Jakarta


1985
2. R.Gandasoebrata : Penuntun Laboratorium Klinik Cetakan ke 10,
Penerbit Dian Rakyat Jakarta 2001
3. Dr.W.Herdin Sibuea dkk: Ilmu Penyakit Dalam, cetakan II, Rineka
Cipta, JAKARTA 2005
4. National Cholesterol Education Program (NCEP) 2001 (Soeharto,
2004)
5. Diktat Indo Reagen : Buku prosedur reagensia kimia klinik

TERIMA
KASIH 

Anda mungkin juga menyukai