• Eksternal
Efesiensi eksternal adalah hubungan antara
biaya yang digunakan untuk menghasilkan
tamatan dan keuntungn kumulatif (individual,
sosial, ekonomik, dan non-ekonomik) yang
didapat setelah pada kurun waktu yang panjang
di luar sekolah.
VISI
KBBI pandangan atau wawasan ke depan
Menggambarkan kita mau jadi apa, dan dari bersifat menantang, yaitu
rumusan visi mengandung pernyataan yang menantang dan ideal, tetapi
bukan berarti tidak bisa dicapai;
Mudah diingat, oleh sebab itu dirumuskan dengan beberapa kata saja dan
tidak boleh lebih dari 20 - 25 kata;
Sekolah yang terletak di daerah pedesaan yang umumnya tidak maju dari
sekolah di perkotaan dan banyak peserta didiknya tidak melanjutkan ke
sekolah favorit/ berprestasi, dapat merumuskan visinya:
Sekolah yang terletak di kota besar, peserta didiknya berasal dari keluarga
mampu berpendidikan tinggi yang memiliki harapan anaknya menjadi orang
hebat, lulusannya melanjutkan ke sekolah favorit yang lebih tinggi, dapat
merumuskan visinya:
BERAKHLAQUL KARIMAH
MANDIRI DAN TERAMPIL
BERDASARKAN IMTAQ.
MISI
tindakan untuk merealisasikan visi yang telas
Depdiknas
dirumuskan.
Nanang
Fattah dan
pernyataan tentang tujuan yang diekspresikan
Muhammad dalam bentuk produk dan pelayanan yang
Ali dapat ditawarkan, kebutuhan yang dapat
ditanggulangi, kelompok masyarakat yang
dilayani, nilai˗nilai yang dapat diperoleh, serta
cita˗cita di masa depan.
Karakteristik Misi
1. Menggambarkan upaya mewujudkan
visi
2. Menunjukan arah dan tujuan
organisasi
3. Menunjukkan output organisasi, baik
pelayanan, jasa, maupun produk
4. Menunjukkan sifat tugas, seperti:
koordinasi, pengaturan, pembinaan,
atau pengawasan.
5. Misi sebaiknya menggunakan kalimat
yang jelas, ringkas, mengesankan,
mudah dipahami, dorongan
memaksa, dan menonjolkan
pelayanan.
Fungsi Misi
1. Visi adalah gambaran besar, tujuan utama dan Misi adalah Penjabaran atau langkah-langkah yang
cita-cita suatu perusahaan, instansi, pribadi akan dilakukan untuk mencapai / mewujudkan visi
atau organisasi di masa depan. tersebut
2. Visi berupa cita-cita jangka panjang dan Misi berupa cita-cita jangka pendek dan berorientasi
berorientasi kedepan. masa kini.
3. Visi biasanya bersifat permanen, ketika suatu Misi biasanya diubah ketika misi-misi tersebut
organisasi, lembaga atau instansi membuat dianggap gagal mewujudkan suatu Visi
Visi. Maka pantang bagi mereka untuk
merubah visi tersebut. Hal ini juga berkaitan
dengan kredibilitas dan konsistensi.
4. Visi biasanya terdiri dari satu deret kalimat Misi biasanya terdiri dari beberapa kalimat
atau poin yang jelas, padat dan mewakili penjabaran atau berbagai macam poin yang lebih
segalanya banyak dari visi
Dalam KBBI,
tujuan adalah
arah atau
haluan.
Mohammad Syaifuddin,
tujuan adalah tahapan
atau langkah untuk
mewujudkan visi sekolah
yang telah dicanangkan.
Harus serasi dan mengklarifikasikan
visi dan misi.
Karakteristik
Tujuan Biasanya secara relative berjangka
panjang, yaitu sekurang-kurangnya 3
tahun atau lebih.
03
Sebagai acuan dalam menyusun sasaran.
a. Tujuan sekolah harus memberikan ukuran yang spesifik
dan akuntabel (dapat diukur).
Tercipta lingkungan sekolah yang Rata-rata UASBN mencapai nilai Proporsi penggunaan
kondusif bagi pembelajaran minimal 7,0 IT dalam
pembelajaran
minimal 75%
• 2014 • 2014
Sasaran
Dalam KBBI, sasaran adalah sesuatu
yang menjadi tujuan.
Prioritas harus
Didasarkan pada tantangan,
dipertimbang-kan sungguh-
visi, misi dan tujuan
sungguh
Fungsi Sasaran
03
dan terukur
01
Merumuskan Sasaran (Tujuan Situasional)
3
Membiasakan sekurang-kurangnya 95%
peserta didik terbiasa sholat berjamaah
bagi yang beragama Islam.
4
Membiasakan sekurang-kurangnya 95% semua
warga sekolah bertindak sesuai dengan 18 nilai
pendidikan karakter.
5
38
Mengembangkan kedisiplinan dari seluruh
komponen madrasah (stake holder) untuk
membentuk kepribadian yang tangguh & kokoh
sebagai dasar dalam setiap aktivitas serta sebagai 49
aset madrasah.
Meningkatkan jumlah peserta didik yang diterima
di sekolah favorit/ unggul sekurang-kurangnya 75%
dari jumlah yang lulus.
5
10
Mampu menempatkan diri sebagai sekolah yang
mengembangkan perdidikan berbasis ICT.
Kritik dan Saran
Pertanyaan