Anda di halaman 1dari 22

BAHASA INDONESIA

KALIMAT EFEKTIF
Kelompok 3
ARNINDYA AYU Y. F0316015
DYAH RESTU A. P. F0316028
FARIZ HASBI W. F0316035
LIRA SAVIRA F0316056
NEVI NUR RAHMADHINI F0316076
SHOVY YULIANA F0316097

AKUNTANSI - C
KALIMAT EFEKTIF

DEFINISI

CIRI-CIRI

STRUKTUR

KELOMPOK 3
DEFINISI

Kalimat yang memiliki kemampuan untuk


menimbulkan kembali gagasan-gagasan
pada pikiran pendengar atau pembaca
seperti apa yang ada dalam pikiran
pembicara atau penulis.

KALIMAT EFEKTIF
KALIMAT EFEKTIF
CIRI-CIRI

Kesepadanan Kehematan

Keparalelan Kecermatan

Ketegasan Kepaduan

Kelogisan
KESEPADANAN

Keseimbangan antara pikiran (gagasan) dan struktur bahasa yang dipakai.

Menghindari pemakaian kata depan di, dalam,


Subjek dan predikat jelas bagi, untuk, pada, sebagai, tentang, mengenai,
menurut, dan sebagainya di depan subjek.

Bagi semua mahasiswa akuntansi Semua mahasiswa akuntansi harus


harus mengerjakan tugas. (Salah) mengerjakan tugas. (Benar)

CIRI-CIRI
KESEPADANAN

Penyusunan tugas ini saya dibantu oleh teman-


teman. (Salah)
Tidak terdapat subjek ganda
Dalam menyusun tugas ini, saya dibantu oleh
teman-teman. (Benar)

Kami datang terlambat. Sehingga kami


tidak dapat mengikuti ujian. (Salah)
Kalimat tunggal tidak memakai Kami datang terlambat sehingga kami
kata penghubung intrakalimat tidak bisa mengikuti ujian. (Benar)
Kami datang terlambat. Oleh karena itu,
kami tidak bisa mengikuti ujian. (Benar)

CIRI-CIRI
KESEPADANAN

Predikat tidak didahului kata yang

Bahasa indonesia yang berasal


dari bahasa Melayu. (Salah)

Bahasa indonesia berasal dari


bahasa Melayu. (Benar)

CIRI-CIRI
KEPARALELAN

Kesamaan bentuk kata yang digunakan dalam kalimat.

Penyusunan laporan keuangan dimulai dari proses


mengidentifikasi, penjurnalan transaksi, memposting
ke buku besar, dan penyusunan neraca saldo. (Salah)

Penyusunan laporan keuangan dimulai dari proses


mengidentifikasi, menjurnal transaksi, memposting
ke buku besar, dan menyusun neraca saldo. (Benar)

CIRI-CIRI
KETEGASAN

Penekanan pada ide pokok kalimat.

Meletakkan kata di depan kalimat Harapan kami adalah lulus cum laude dan
segera mendapat pekerjaan.

Tidak hanya dua, satu, atau tiga, melainkan ada sepuluh


tugas yang harus kami selesaikan. (Salah)

Urutan kata yang bertahap

Tidak hanya satu, dua, atau tiga, melainkan ada sepuluh


tugas yang harus kami selesaikan. (Benar)

CIRI-CIRI
KETEGASAN

Saya suka dengan gaya bicaranya, saya suka


Pengulangan kata dengan kejujurannya.

Pertentangan terhadap Mahasiswa akuntansi itu tidak malas dan curang,


ide yang ditonjolkan tetapi rajin dan jujur.

Partikel penekanan Kitalah yang harus bertanggung jawab.

CIRI-CIRI
KEHEMATAN

Hemat dalam menggunakan kata, frasa, atau bentuk lain yang dianggap
tidak perlu, sejauh tidak menyalahi kaidah tata bahasa.
Karena dia tidak masuk kuliah, dia tidak
diperbolehkan mengikuti ujian. (Salah)
Menghilangkan pengulangan subjek
Karena tidak masuk kuliah, dia tidak diperbolehkan
mengikuti ujian. (Benar)

Dia memakai baju warna merah. (Salah)

Menghilangkan pemakain superordinat


pada hiponomi kata

CIRI-CIRI
Dia memakai baju merah. (Benar)
KEHEMATAN

Dia sudah maju ke depan. (Salah)


Menghindari sinonim
dalam satu kalimat
Dia sudah ke depan. (Benar)

Para hadirin dimohon berdiri. (Salah)

Tidak menjamakkan
kata-kata jamak
Hadirin dimohon berdiri. (Benar)

CIRI-CIRI
KECERMATAN

Kalimat itu tidak menimbulkan tafsiran ganda, dan tepat dalam pilihan kata.
Mahasiswa perguruan tinggi terkenal Mahasiswa dari perguruan tinggi terkenal
itu menerima hadiah. (Salah) itu menerima hadiah. (Benar)

Pembahasannya membahas tentang Pembahasannya adalah materi tentang


kalimat efektif. (Salah) kalimat efektif. (Benar)

CIRI-CIRI
KEPADUAN

Kepaduan dalam kalimat sehingga informasi yang disampaikan tidak


terpecah-pecah.

Ketika mengerjakan tugas dan atau ujian kita harus dapat


mengerjakannya dengan jujur dan lebih percaya diri akan
jawaban kita sendiri. (Salah)

Tidak bertele-tele

Ketika mengerjakan tugas maupun ujian kita harus


jujur dan percaya diri pada jawaban sendiri. (Benar)

CIRI-CIRI
KEPADUAN

Pola aspek + agen + verbal


pada kalimat pasif persona Tugas itu telah mereka kerjakan.

Kami mempresentasikan tentang materi kalimat efektif. (Salah)

Menghilangkan daripada,
atau tentang

Kami memprsentasian materi kalimat efektif. (Benar)

CIRI-CIRI
KELOGISAN

Waktu kami persilakan! Ibu Dosen kami persilakan!

Karena akan hujan, saya berlarian pulang.


Imbuhan ber-an untuk banyak pelaku,
ber- untuk individu Karena akan hujan, saya berlari pulang.

Penulis terbaik I mendapat hadiah uang tunai. Awalan ter- berarti paling (nomor satu)

Penulis terbaik mendapat hadiah uang tunai.


CIRI-CIRI
KELOGISAN

Dirgahayu Hari Ulang Tahun Kemerdekaan RI ke-41. Dirgahayu Kemerdekaan RI.

Yang merasa kehilangan jaket dapat diambil di kantor pelayanan.

Yang merasa kehilangan jaket dapat mengambilnya di kantor pelayanan.

Kami ditugaskan menyusun materi kalimat efektif.

Kami ditugasi menyusun materi kalimat efektif.

CIRI-CIRI
KALIMAT EFEKTIF
STRUKTUR

KALIMAT UMUM K = S + (Mdl, Asp, Pnd) + P+ K

KALIMAT PARALEL Menggunakan bentuk yang sama

KALIMAT PERIODIK Unsur tambahan diletakkan lebih awal


KALIMAT UMUM

Terdapat unsur wajib ( subjek dan predikat), dan unsur tak wajib (modal, aspek,
pendesak, dan keterangan).
contoh

Kita memang sudah harus belajar setiap hari di rumah secara rutin.

S Pnd Asp Mdl P W T C

STRUKTUR
STRUKTUR
KALIMAT PARALEL

KESEJAJARAN BENTUK KESEJAJARAN MAKNA

Kegiatannya meliputi mengerjakan soal, Setelah menyiapkan semuanya, acara


pencocokan jawaban, dan pembahasan. itu pun dimulai.

Kegiatannya meliputi pengerjaan soal, Setelah semuanya disiapkan, acara itu


pencocokan jawaban, dan pembahasan. pun dimulai.

KESEJAJARAN DALAM PERINCIAN PILIHAN

Pemasangan telepon akan meningkatkan .... Komunikasi adalah hubungan yang dilakukan ...
a. kelancaran a. dengan telepon
b. wibawa b. untuk mendapat informasi
c. pengeluaran c. oleh dua pihak atau lebih
KALIMAT PERIODIK

Unsur tambahan diletakkan di depan untuk menarik perhatian pembaca atau pendengar.

Kemarin rombongan Mahasiswa Akuntansi UNS pergi ke Universitas Indonesia.

K S P K

STRUKTUR
BAHASA INDONESIA

DAFTAR PUSTAKA

Arifin, E. Zaenal. dan Tasai, S. Amran. 2010. Cerdas Berbahasa Indonesia untuk
Perguruan Tinggi. Jakarta: Akademika Pressindo.
Akhadiah, S., Arsjad, M. G., dan Ridwan, S. H. 1999. Pembinaan Kemampuan
Menulis Bahasa Indonesia. Jakarta: Erlangga.
Soedjito. 1983. Kalimat Efektif. Bandung: Remaja Karya CV.
Putrayasa, I. B. 2014. Kalimat Efektif (edisi revisi). Bandung: PT Refika Aditama.

AKUNTANSI - C

Anda mungkin juga menyukai