FISKAL
NAMA KELOMPOK 6 :
Tri Sulistyowati 1221600091
Ginza Ayu M.P 1221600100
Eliasar Giri 1221600107
Deviatul Hasanah 1221600140
Antoneta Berhitu 1221600196
PENGERTIAN REKONSILIASI FISKAL
1. 3.
Mengenali penyesuaian pajak Melakukan penyesuaian fiskal
yang diperlukan
2. 4.
Melakukan analisis terhadap Menyusun laporan keungan
elemen-elemen yang perlu fiskal
disesuaikan
PENYEBAB PERBEDAAN
Your Text Here
LAPORAN
Modern PowerPoint KEUANGAN
Presentation designed
KOMERSIAL
FISKAL
•Beban adalah penurunan manfaat ekonomi
selama satu periode akuntansi dalam bentuk arus •Pasal 6 Ayat (1) UU PPh, beban yang
keluar atau terjadinya kewajiban yang dapat dikurangkan (deductible expense)
mengakibatkan penurunan ekuitas yang tidak adalah biaya untuk mendapatkan, menagih,
menyangkut pembagian kepada penanam modal dan memelihara penghasilan.
(PSAK 1 (2015:12)).
•Biaya diakui apabila terjadi penurunan
•Biaya diakui apabila terjadi penurunan manfaat Pasal 9 Ayat (1) UU PPh, tidak setiap
ekonomis pada masa mendatang sehubungan pengeluaran itu boleh dibebankan sebagai
dengan penurunan aset atau peningkatan biaya.
kewajiban yang dapat diukur dengan modal.
3. Konsep Nilai Persediaan
KOMERSIAL FISKAL
4. Konsep Penyusutan
KOMERSIAL FISKAL
Metode Penyusutan (PSAK No.16 tentang aset tetap) Metode Penyusutan (Pasal 11 UU No.36 Tahun 2008
• Metode garis lurus tentang Pajak Penghasilan)
•Metode saldo menurun •Metode garis lurus
•Metode jumlah unit •Metode saldo menurun
•Metode saldo menurun berganda
5. Konsep Penyisihan Piutang Tak Tertagih
FISKAL
KOMERSIAL
Koreksi Fiskal
POSITIF NEGATIF
REKONSILASI
Rekonsiliasi dilakukan dengan menyesuaikan laporan
L/R komersial dengan pendapatan dan beban yang
diperbolehkan menurut ketentuan perpajakan.
Dividen dari PT. Arwana 51.000.000 5f 7.650.000 58.650.000 UU PPh pasal 4 ayat 1
(Pernyetaan 15%) huruf g
KOMERSIAL :
Pemakaian bahan baku 9.600.000.000
Pemakaian bahan pembantu 3.500.000.000
Gaji dan Upah 6.400.000.000
Penyusutan 1.815.000.000
Beban lain-lain 2.735.000.000
Biaya produksi 24.050.000.000
Barang dalam proses awal 800.000.000
Barang dalam proses akhir (600.000.000)
Harga pokok produksi 24.250.000.000
Barang jadi awal 2.200.000.000
Barang jadi akhir (2.450.000.000)
Harga pokok penjualan 24.000.000.000
KETERANGAN TAMBAHAN
Dalam gaji dan upah termasuk PPh pasal 21 ditanggung perusahaan seju
mlah Rp.325.000.000
Dalam biaya lain-lain termasuk biaya perawatan kendaraan pribadi Karm
an Saleh sebesar Rp.50.000.000
Perusahaan menggunakan metode “harga pokok FIFO atau harga pasar m
ana yang paling rendah” untuk penilaian persediaan bahan baku.