Lanjutan…
Laki
Penata Tk. I (III/d) 9
Perempuan 15 Penata (III/c) 4
18 45%
55%
Penata Muda Tk. I
(III/b) 9
Pengatur (II/c) 3
Pengatur Muda (II/a) 1
Juru Tk. I (I/d) 1
0 2 4 6 8 10
Jumlah Pegawai
Lanjutan…
Persentase Pegawai Dinas Pemberdayaan Perempuan, Persentase Pegawai Dinas Pemberdayaan Perempuan,
Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana Kabupaten Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana Kabupaten
Sidoarjo Berdasarkan Golongan Sidoarjo Berdasarkan Jabatan
Tahun 2019 Tahun 2019
Juru Fungsional
Pengatur
2.27 Khusus
9.09 0.00
Pembina
13.64
Struktural
Fungsional
Umum 42.42
57.58
Penata
50.00
Kinerja Pelayanan Dinas P3AKB
Perbandingan Perkembangan Kasus Kekerasan Pada
Perkembangan Kasus Kekerasan Pada Perempuan dan Anak di Perempuan dan Anak Kabupaten Sidoarjo Terhadap Provinsi
Kabupaten Sidoarjo Tahun 2013-2017 Jawa Timur Tahun 2014-2017
621
350
581
300 279
462
JUMLAH KASUS
250
JUMLAH KASUS
363
200 185
321
279
150
185
95
100
106
106
50
0
2013 2014 2015 2016 2017 2014 2015 2016 2017
TAHUN TAHUN
Lanjutan…
Perkembangan IPG Kabupaten Sidoarjo Tahun 2013-2017 Perkembangan IDG Kabupaten Sidoarjo Tahun 2013-2017
63.99
IDG
IPG
63.38
2013 2014 2015 2016 2017 2013 2014 2015 2016 2017
Tahun Tahun
Tantangan dan Peluang
Tantangan Peluang
Peraturan perundangan yg dinamis o Adanya renstra K/L & Prov Jatim
Kurangnya jumlah pegawai o Adanya dokumen perencanaan
Rendahnya peran perempuan dlm o TI yg selalu berkembang
pol-sos-ek
o Adanya kepedulian masyarakat
Kasus kekerasan thd perempuan &
anak msh fluktuatif o TFR di bawah Prov Jatim
Cakupan PUS yg ikut KB blm optimal o Capaian program KB baru sdh baik
Kasus nikah dini o PIK R membuka konseling
Sistem pelaporan kekerasan blm o Adanya peran organisasi perempuan
memanfaatkan IT o Adanya komunitas pendidikan formal
Kerjasama dg panti rehabilitasi & informal
o Adanya LPMK & P2TP2A
Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tupoksi
Standar yang Faktor Yang Mempengaruhi Permasalahan
Aspek Kajian Capaian/ Kondisi Saat Ini
Digunakan Internal Eksternal Pelayanan PD
Pelayanan Dinas P3AKB Program pemberdayaan perempuan masih Indikator Kinerja Paradigma gender Kebijakan daerah Indeks
berkesan jalan di tempat Daerah pegawai belum berperspektif Pemberdayaan
gender Gender (IDG)
Kabupaten Sidoarjo
masih rendah;
Partisipasi
perempuan dalam
pembangunan masih
rendah
Upaya perlindungan terhadap perempuan Indikator Kinerja Kompetensi SDM, Regulasi, budaya Kasus kekerasan
dan anak belum optimal Daerah sarana prasarana patriarkhi pada perempuan
dan anak masih
fluktuatif
Terbatasnya kesempatan aparatur dalam SPM, IKK, IKM Program, Anggaran, Informasi Pelatihan dan Kompetensi dan
mengikuti pendidikan dan pelatihan Kebijakan Kompetensi Aparatur mental aparatur
manajemen dan teknis administrasi
program
Terbatasnya alokasi anggaran dalam SPM, IKK, IKM Program, Anggaran, Pembangunan desa Pagu Anggaran
mengoptimalkan pelayanan Dinas P3AKB Kebijakan dan pelayanan
Sarana prasarana pendukung operasional SPM, IKK, IKM Program, Anggaran, Partisipasi masyarakat Anggaran
pelayanan Dinas P3AKB belum maksimal Kebijakan pendayagunaan
teknologi informasi
Cakupan pasangan usia subur yang SPM, IKK, IKM Program, Anggaran, Partisipasi masyarakat, Pagu Anggaran
mengikuti program KB belum optimal Kebijakan pemahaman pasangan
usia subur
Sumber informasi/ data yang menjadi SPM, IKK, IKM Kompetensi SDM Produk Hukum Sinergitas
acuan perencanaan, pelaksanaan dan pemerintah,
pengawasan program pengendalian masyarakat dan
penduduk terbatas pihak swasta
Telaah Visi-Misi & Program Kepala Daerah & Wakil Kepala Daerah
Visi : Kabupaten Sidoarjo Yang Inovatif, Mandiri, Sejahtera dan Berkelanjutan
Faktor
Permasalahan Pelayanan Dinas
Misi serta Program Bupati dan Wakil Pemberdayaan Perempuan,
No
Bupati Terpilih Perlindungan Anak dan Keluarga Penghambat Pendorong
Berencana Kabupaten Sidoarjo
1. Meningkatnya peran serta perempuan Kurangnya sosialisasi dan pelatihan untuk Masih kuatnya budaya patriakhi Keberadaan lembaga/
agar dapat menurunkan kesenjangan membangun kesadaran gender di masyarakat organisasi perempuan yang
pencapaian pembangunan antara responsif gender
perempuan dan laki-laki
2. Meningkatnya kualitas penanganan Kasus kekerasan pada perempuan dan Kasus kekerasan dan trafficking Keberadaan P2TP2A
berbagai kasus kekerasan dan trafficking anak masih fluktuatif masih dianggap masyarakat
terhadap perempuan dan anak sebagai urusan domestic
3. Meningkatnya jumlah Kabupaten/Kota Pemahaman masyarakat mengenai KLA Pemahaman KLA masih Penetapan Sidoarjo
Layak Anak masih kurang terbatas pada kalangan sebagai Kabupaten/ Kota
pemerintah Layak Anak
Keberadaan Sekolah
Ramah Anak
Keberadaan Forum Anak
Sidoarjo
4. Meningkatnya jumlah Pasangan Usia Angka drop out peserta KB masih cukup Kualitas dan kapasitas aparatur Adanya kesadaran masyarakat
Subur yang mengikuti program KB tinggi dalam melakukan untuk mewujudkan keluarga
pendampingan masih belum yang berkualitas
optimal
5. Menurunnya jumlah Keluarga Pra Pemetaan kebutuhan jenis pelatihan Pemahaman masyarakat Pembentukan, pelatihan,
Sejahtera dan Keluarga Sejahtera I di masih kurang terhadap bakat minat pribadi sampai dengan pemasaran
Jawa Timur masih kurang KSM
Penentuan Isu Strategis
1. Skor Kriteria Penentuan Isu-isu Strategis 2. Nilai Skala Kriteria Isu-Isu Strategis
No Kriteria*) Bobot No. Isu Strategis
Nilai Skala Kriteria Ke- Total
**) 1 2 3 4 5 6 Skor
1. Memiliki pengaruh yang besar/signifikan terhadap pencapaian 20 1. Minimnya peran perempuan 15 10 10 10 7 20 72
sasaran Renstra K/L atau Renstra PD Provinsi dalam pembangunan
2. Merupakan tugas dan tanggung jawab PD 10 2. Belum optimalnya 8 10 15 8 10 10 61
3. Dampak yang ditimbulkannya terhadap publik 20 pengelolaan Keluarga
4. Memiliki daya ungkit untuk pembangunan daerah 10 Berencana dan Keluarga
5. Kemungkinan atau kemudahannya untuk ditangani 15 Sejahtera
6. Prioritas janji politik Kepala Daerah terpilih yang perlu 25 3. Belum maksimalnya upaya 12 8 9 7 8 15 59
diwujudkan pengendalian penduduk
Total 100 4. Minimnya pemberdayaan 15 7 15 8 8 18 71
perempuan dan
perlindungan anak
Tujuan 3 : Tujuan 4 :
Mewujudkan Lingkungan Sosial Masyarakat yang Berbudaya,
Meningkatkan Kualitas Sumber Daya Manusia Rukun, Aman, Tertib, Nyaman dan Berkeadilan
Indikator : Indikator :
Indeks Pembangunan Manusia Indeks Kebahagiaan Hidup
Sasaran 6 :
Sasaran 5 : Sasaran 7 :
Meningkatnya Meningkatnya Keamanan, Kenyamanan dan Ketertiban Umum yang
Meningkatnya Kualitas Pendidikan
Derajat Kesehatan Berkeadilan
Masyarakat
Masyarakat
Indikator :
Indikator : Indikator : Indikator : Indikator :
Indikator : Indeks
Harapan Lama Rata-rata Lama Angka Harapan Indeks Rasa Aman
Indeks Risiko
Pembangunan
Sekolah Sekolah Hidup Bencana
Gender
Lanjutan …
Review Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Pelayanan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Sidoarjo Tahun 2016-2021
Target Kinerja Pada Tahun Ke-
No. Tujuan Sasaran Indikator Kinerja Satuan
1 2 3 4 5
1. Terwujudnya Meningkatnya Persentase PUS yang % 83,11 83,61 84,11 84,61 85,11
pengendalian pencapaian Keluarga ikut KB
penduduk melalui Berencana dalam Persentase % 0,55 0,50 0,45 0,4 0,35
pengoptimalan Pengendalian Pendewasaan Usia
pencapaian keluarga Penduduk Perkawinan
berencana
Persentase % 70 71 72 73 74
Desa/Kelurahan yang
memiliki Institusi
Masyarakat Pedesaan
(IMP) yang mandiri
CBR (Crude Birth Rate) per 1000 17,2 16,8 16,4 16 15,6
2. Mewujudkan Meningkatnya Indek Pemberdayaan indeks 64,65 64,7 64,75 64,8 64,85
pengarusutamaan kesetaraan gender Gender (IDG)
gender yang serta Perlindungan Persentase kasus % 100 100 100 100 100
berkeadilan Perempuan dan Anak kekerasan dan Traficking
terhadap Perempuan
dan Anak yang
diselesaikan
Strategi & Arah Kebijakan Dinas P3AKB
Penentuan Alternatif Strategi Pencapaian Indikator Sasaran Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana Kabupaten Sidoarjo
Peluang : Tantangan :
Faktor Eksternal 1. Peraturan perundang-undangan dan kebijakan 1. Penduduk luar Kabupaten Sidoarjo yang
pemerintah; memanfaatkan fasilitas dan layanan Kabupaten
2. Dukungan masyarakat dan lembaga berbasis Sidoarjo;
masyarakat; 2. Mentalitas sebagian masyarakat berpenghasilan
3. Dukungan pihak swasta, akademisi dan instansi rendah;
pemerintah lainnya; 3. Overlapping program dan kegiatan antar PD;
4. Pusat Pelayanan Terpadu Perlindungan 4. Penambahan data di luar data keluarga
Perempuan dan Anak (P2TP2A); berpenghasilan rendah yang telah ditetapkan;
5. Sinergitas pemberdayaan keluarga antar PD. 5. Pengaruh media sosial terhadap tumbuh kembang
anak
Faktor Internal
Kekuatan : Alternatif Strategi Alternatif Strategi
1. Sarana dan prasarana perkantoran; 1. Peningkatan pelaksanaan kegiatan sesuai dengan 1. Peningkatan pelayanan kepada masyarakat;
2. Kewenangan untuk melaksanakan program peraturan perundang-undangan; 2. Peningkatan program pemberdayaan keluarga untuk
pemberdayaan keluarga, pembinaan dan pelatihan 2. Peningakatan dukungan masyarkat dan lembaga meningkatkan mentalitas masyarakat berpenghasilan
keluarga berpenghasilan rendah; berbasis masyarakat; rendah;
3. Kewenangan untuk melaksanakan program 3. Peningkatan peran P2TP2A dengan anggaran, 3. Peningkatan program keluarga berencana dan
keluarga berencana dan keluarga berkualitas sarana dan prasarana keluarga sejahtera untuk mengurangi pengaruh
4. Pendataan keluarga berpenghasilan rendah 4. Sinergitas antar PD dalam pendataan keluarga media sosial terhadap tumbuh kembang anak;
berbasis IT berpenghasilan rendah 4. Peningkatan kualitas pendataan
Kelemahan : Alternatif Strategi Alternatif Strategi
1. Jumlah dan kompetensi SDM; 1. Peningkatan kapasitas SDM dengan dukunga 1. Peningkatan kapasiats SDM dalam pelayanan
2. Jumlah dan kondisi kelayakan kendaraan masyarakat dan lembaga berbasis masyarakat; kepada masyarakat;
operasional untuk mendukung pelaksanaan 2. Peningkatan peran SOP dalam pelaksanaan 2. Peningkatan penggunaan SOP dalam meningkatkan
kegiatan pemberdayaan perempuan, perlindungan P2TP2A; kualitas pendataan kependudukan;
anak dan KB; 3. Peningkatan data kependudukan dalam penerapan 3. Peningkatan partisipasi masyarakat berpenghasilan
3. SOP untuk melaksanakan kegiatan pemberdayaan peraturan perundang-undangan dan kebijakan rendah untuk melakukan usaha ekonomi produktif;
perempuan, perlindunga nanak dan KB; pemerintah; 4. Peningkatan kapasitas SDM dalam upaya
4. Pemanfaatan data kependudukan. 4. Peningakatan efektifitas penggunaan kendaraan mengurangi dampak media sosial terhadap tumbuh
operasional dalam pelaksanaan P2T2A kembang anak
Lanjutan …
Penentuan Strategi Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana Kabupaten Sidoarjo
Dibuatkan link….
Kinerja Penyelenggaraan Bidang Urusan
Linearitas Tujuan, Sasaran dan Indikator Sasaran RPJMD Kabupaten Sidoarjo Tahun 2016-2021
Meningkatkan Kualitas Sumber Daya Meningkatnya Derajat Kesehatan TFR (Total Fertility Rate)
Manusia Masyarakat